3 Pejabat Administrator Eselon III b Dilantik Menjadi Kabid di Lingkungan Disdukcapil Kubar

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR – Sebanyak tiga pejabat Administrator Eselon III b di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) resmi dilantik untuk mengisi kekosongan jabatan pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil ) Kubar.

Pelantikan ini berlangsung di ruang Diklat kantor Bupati Kubar dan dipimpin Bupati Kubar FX Yapan yang diwakilkan oleh Asisten III Administrasi Umum, Sahadi.

Sahadi mengatakan, tiga pejabat yang dilantik ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan optimalisasi pelayanan publik disamping menggantikan pejabat lain yang sudah memasuki masa purna tugas.

"Pelantikan pejabat dilakukan untuk pengisian jabatan karena Purna Tugas dan rotasi didalam Disdukcapil. Momentum kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya optimalisasi pelayanan publik di bidang kependudukan,” katanya, Jumat (25/8).

Adapun tiga pejabat Eselon III b yang dilantik itu diantaranya, Netti Sri Agustina SP M Si didapuk menjabat Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, Ayanlia SE Kepala Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil dan Anastasius Jimi S Hut M Si Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data pada Disdukcapil.

Baca juga: Jago Merah Mengamuk di Kubar, Jemi A Ruanda tak ke Sekolah, Baju, Sepatu, Buku, Tas, Semua Terbakar

Bupati Kubar, FX Yapan melalui sambutannya yang dibacakan Sahadi mengatakan pejabat Disdukcapil yang baru dilantik harus bekerja dengan giat, jujur, inovatif dan bertanggung jawab dengan menjunjung tinggi prinsip.

"Setiap kebijakan yang diputuskan dan dilaksanakan harus berdasar pada kebutuhan pemerataan kesejahteraan masyarakat serta kelak dapat mendukung upaya kemajuan pembangunan yang ada di Kutai Barat terlebih khusus dalam peningkatan pelayanan kependudukan," ujarnya.

Secara khusus dengan pelantikan pejabat tersebut Bupati, Bupati berpesan agar para pejabat dapat memberikan pelayanan maksimal serta meningkatkan disiplin dan etos kerja dalam pelaksanaan tugas yang dipercayakan.

Sebab mutasi jabatan dalam lingkungan pegawai negeri sipil kata Bupati merupakan hal yang lumrah bagi setiap aparatur pemerintah yang telah memenuhi persyaratan.

Baca juga: Tim Inafis Polres Kubar Selidiki Sumber Api yang Bakar 71 Unit Rumah Warga di Kampung Muhur

"Oleh karenanya saya berharap bahwa dalam mengemban tugas dan tanggung jawab harus dilaksanakan sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku, kita harus mampu bekerja dalam situasi apapun, harus bijak dalam melaksanakan pekerjaan dan mampu berinovasi dalam setiap program kerja yang direncanakan," ujar FX Yapan dalam sambutannya yang dibacakan Sahadi.

Selain itu, setiap pegawai juga dituntut memahami sistem dan harus menyiapkan diri untuk melaksanakan layanan publik berbasis digital.

"Layanan yang sudah diterapkan di dinas dukcapil harus dapat lebih diperhatikan sehingga pelayanan online diharapkan mampu memberikan kepuasan kepada masyarakat yang berurusan mengenai administrasi kependudukan dan lain sebagainya," tambahnya.

Mengingat kita ini terdiri dari 16 kecamatan yang memiliki 190 kampung dan kelurahan saya berharap dinas dukcapil dapat membuka layanan 24 jam melalui hotline service. Disitu diberikan layanan administrasi kependudukan, seperti ragam informasi, serba-serbi jenis pelayanan adminduk, kemudian apa-apa saja yang harus dipenuhi jika ingin mendapat ragam layanan administrasi kependudukan. Berikan ruang publik untuk menjalin interaksi yang aktif dan komunikatif," harapnya. (*)