Pilpres 2024

Usai Dipecat dari PDIP, Budiman Sudjatmiko Diprediksi Bakal Bergabung ke Gerindra, PKB Buka Pintu

Usai dipecat dari PDIP, Budiman Sudjatmiko diprediksi bakal bergabung ke Partai Gerindra, PKB buka pintu.

Editor: Diah Anggraeni
ISTIMEWA
Budiman Sudjatmiko dan Prabowo Subianto. Usai dipecat dari PDIP, Budiman Sudjatmiko diprediksi bakal bergabung ke Partai Gerindra, PKB buka pintu. 

TRIBUNKALTIM.CO - Usai dipecat dari PDIP, Budiman Sudjatmiko diprediksi bakal bergabung ke Partai Gerindra, PKB buka pintu.

Budiman Sudjatmiko resmi dipecat sebagai kader PDIP imbas dukungannya terhadap bacapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 mendatang.

Budiman Sudjatmiko pun telah menerima surat pemecatan sebagai kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

Surat pemecatan Budiman itu ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto tertanggal 24 Agustus 2023.

Diungkap Budiman Sudjatmiko, surat pemecatan itu dikirim ke rumah dan diterima oleh anaknya.

Anak Budiman kemudian memfoto isi surat dan mengirimkannyanya kepada Budiman.

Ia pun mengatakan dirinya tak bermasalah terhadap surat pemecatan tersebut.

Budiman mengaku sadar akan konsekuensi terburuk dari sikap yang ia ambil tersebut.

Namun, ia menyayangkan tak adanya pemanggilan secara resmi dari DPP PDIP untuk klarifikasi sebelumnya.

Meski demikian, Budiman mengaku menghormati keputusan partai berlambang banteng tersebut.

Baca juga: Pecat Budiman Sudjatmiko usai Dukung Prabowo Capres, Inilah 7 Poin yang Jadi Pertimbangan PDIP 

Diprediksi Bakal Bergabung dengan Partai Gerindra

Mengutip dari Tribun-Medan.com, pengamat menilai, pemecatan Budiman Sudjatmiko dari PDIP akan membuat aktivis '98 tersebut bergabung ke Partai Gerindra.

Hal tersebut diungkapkan oleh pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin, Jumat (25/8/2023).

Budiman diketahui dipecat melalui surat yang ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal tertanggal 24 Agustus 2023.

Ujang menilai, langkah Budiman tersebut sangat jelas terlihat.

Budiman Sudjatmiko saat bertemu dengan Prabowo Subianto, Selasa (18/7/2023) malam. T
Budiman Sudjatmiko saat bertemu dengan Prabowo Subianto, Selasa (18/7/2023) malam. T (Tribunnews.com)

Menurut Ujang, Partai Gerindra akan membuka selebar-lebarnya jika Budiman ingin masuk ke partai.

Ia memperkirakan, kemungkinan besar Budiman akan bergabung ke Gerindra.

Namun tak menutup kemungkinan juga bisa masuk ke partai lain.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Resmi Dipecat sebagai Kader PDIP, Dibela Ade Armando: Wah, Kok Baper Sih?

Gerindra dan PKB Welcome

Usai dipecat, dua partai pengusung Prabowo pun siap menerima Budiman Sudjatmiko.

Mereka adalah Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Dikutip TribunKaltim.co dari Tribun-Medan.com, hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon dan Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid alias Gus Jazil pada Jumat (25/8/2023).

Fadli Zon memastikan bahwa partainya terbuka bagi siapapun untuk bergabung termasuk Budiman yang baru saja dipecat dari PDIP.

Namun hal itu tergantung dari keputusan Budiman memilih untuk berlabuh ke partai mana.

"Kalau Partai Gerindra ya welcome (terbuka), tergantung saudara Budiman," kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (25/8/2023).

Politisi PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko saat melakukan wawancara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra di gedung Tribun Network, Jakarta, Selasa (15/8/2023).
Politisi PDI Perjuangan, Budiman Sudjatmiko saat melakukan wawancara khusus dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra di gedung Tribun Network, Jakarta, Selasa (15/8/2023). (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Meski begitu, Fadli Zon mengaku sejauh ini belum ada komunikasi dengan Budiman terkait peluang bergabung dengan partai pimpinan Ketum Prabowo Subianto itu.

"Saya kira belum ada membahas hal-hal itu, konsentrasinya mememangkan Pak Prabowo (di pilpres 2024)," ujar Ketua BKSAP DPR RI itu.

Di sisi lain, Gus Jazil mengaku dengan senang hati jika Budiman bisa bergabung dengan PKB.

Ia menyebut, partai pimpinan Muhaimin Iskandar itu, iisi oleh para aktivis '98 yang sama dengan latar belakang Budiman.

Oleh sebab itu, masih ada waktu jika Budiman maju caleg dari PKB.

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved