Liga Italia
'Power' Reijnders Berhasil Rebut Hati Fans AC Milan, Nama Sandro Tonali Mulai Terlupakan
Tijjani Reijnders mampu menjalankan peran yang ditinggalkan Sandro Tonali, dan menjadi salah satu rekrutan yang berhasil.
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Christoper Desmawangga
TRIBUNKALTIM.CO - Tijjani Reijnders tidak hanya menjadi salah satu rekrutan sukses bagi AC Milan, namun gelandang berdarah Indonesia itu mampu menjalankan peran yang ditinggalkan Sandro Tonali.
Walaupun berstatus sebagai pemain anyar di AC Milan, namun Stefano Pioli tak ragu memainkan Tijjani Reijnders sejak awal laga.
Tijjani Reijnders pun turut serta membawa AC Milan meraih tiga kemenangan beruntun di awa musim Liga Italia Serie A 2023/2024.
Di tengah optimisme tersebut, Tijjani Reijnders menyatakan siap membawa AC Milan meraih Scudetto musim ini.
Ya, Tijjani Reijnders telah menjadi pemain penting bagi Stefano Pioli.
Berkat kecerdasan dan gaya permainannya di atas lapangan, ia dengan cepat memenangkan hati para penggemar Rossoneri.
Mantan pemain AZ Alkmaar ini berbicara kepada NOS, sebuah media di Belanda, dan berikut pernyataan Tijjani Reijnders terkait AC Milan:
Baca juga: AC Milan On Fire, Stefano Pioli Siapkan Duet Baru Lawan Inter Milan di Pekan ke-4 Liga Italia
Baca juga: Diwarnai Keputusan AC Milan Jual Sandro Tonali, Inilah 10 Transfer Besar di Liga Italia Serie A
Baca juga: Berperan Sebagai Mezzala, Rade Krunic Dianggap Pemain Langka di Skuat AC Milan
"Ketika saya melihat sekeliling dan melihat di mana kami bisa tinggal bersama keluarga... itu fantastis.
Milan adalah sebuah kota metropolitan, dengan begitu banyak restoran yang bagus.
Dan saya bermain untuk salah satu klub terbesar di dunia.
Memang benar, mereka makan banyak pasta di sini.
Saya bisa melihat diri saya bermain untuk AC Milan selama bertahun-tahun."
Baca juga: Malick Thiaw Jadi Tembok Kokoh di Lini Pertahanan AC Milan, Sukses Kantongi Lukaku
Tentang bermain untuk AC Milan:
"Berapa kali saya mencubit diri saya sendiri untuk melihat apakah ini sebuah mimpi?
Beberapa kali pada awalnya.
Namun, hal tersebut sungguh aneh.
Anda akan terbiasa dengan cepat.
Pada awalnya, hal tersebut terasa tidak nyata.
Saya berpikir, lihatlah di mana Anda bermain sekarang, dan betapa indahnya hal tersebut.
AC Milan memiliki tim yang terdiri dari tujuh orang yang siap membantu semua pemain.
Mereka membantu menemukan rumah dan hal-hal serupa.
Hal ini menghilangkan banyak kekhawatiran, sehingga Anda bisa fokus pada sepak bola.
Ditambah lagi, tim ini sangat baik.
Mereka membantu saya secara taktis dan menerjemahkan dari bahasa Italia ke bahasa Inggris."
Baca juga: Menghitung Peluang Tim Italia di Liga Champions, AC Milan Jadi Tempat Reuni, Ian Rush: Sulit Ditebak
Ia menambahkan:
"Jika Anda menunjukkan kualitas Anda, Anda akan dianggap serius.
Ketika saya berada di gym, saya melihat Hall of Fame.
Di sana, Anda juga bisa melihat Gullit dan Van Basten dengan penghargaan Ballon d'Or mereka.
Di AC Milan, mereka sangat senang memiliki seorang pemain asal Belanda.
Mereka memanggil saya 'Power Reijnders,' yang lucu, seperti Power Rangers.
Mereka membuat berbagai macam hal di sini."
Baca juga: Live Streaming AS Roma vs AC Milan di Liga Italia: Cek H2H, Susunan Pemain dan Prediksi Skor
Reijnders melanjutkan:
"Meskipun musim baru saja dimulai, kami berada di jalur yang tepat.
Saya sangat ingin memenangkan gelar Serie A.
Saya belum pernah memenangkan trofi dalam hidup saya, dan saya ingin yang pertama adalah bersama klub yang indah ini."
Dipanggil Timnas Belanda
Pelatih Timnas Belanda, Ronald Koeman memanggil Tijjani Reijnders ke tim oranye dalam Kualifikasi Euro 2024 melawan Yunani (8 September) dan melawan Irlandia (11 September).
Baca juga: AC Milan On Fire, Stefano Pioli Siapkan Duet Baru Lawan Inter Milan di Pekan ke-4 Liga Italia
Nama Tijjani Reijnders kini naik daun setelah menjadi idola baru publik AC Milan.
Gelandang box to box ini menjadi andalan Stefano Pioli di lini tengah AC Milan pasca-kehilangan Sandro Tonali.
Diketahui, jika Reijnders sudah mencatatkan tiga caps bersama Oranje, maka ia tak akan bisa berpindah federasi lagi.
Untuk persiapan dua laga tersebut, Ronald Koeman memanggil 25 pemain, termasuk pemain keturunan Tijjani Reijnders.
Ini sejatinya adalah pemanggilan kedua Reijnders.
Baca juga: Live Streaming AS Roma vs AC Milan di Liga Italia: Cek H2H, Susunan Pemain dan Prediksi Skor
Namun pada pemanggilan pertama, Reijnders tak beruntung.
Reijnders masuk pemain siaga alias tak masuk dalam subs Timnas Belanda di babak semifinal UEFA Nations League 2022/2023 lalu.
Kini Reijnders bak mendapat nafas kedua setelah namanya kembali dipanggil Ronald Koeman.
Pemain gelandang berusia 25 tahun tersebut mengaku sudah memberikan yang terbaik bagi AC Milan, dan kini ia tak sabar memberikan hal yang sama pada Timnas Belanda.
"Sekarang saya telah memulai dengan sangat baik di sini (AC Milan), saya juga ingin mendapatkan kesempatan dengan skuad Oranje," terang Reijnder, dikutip dari ad.nl.
Baca juga: AC Milan Kuasai Puncak Klasemen! Update Hasil Liga Italia, Top Skor dan Jadwal Liga Italia 2023/2024
Ya, Reijnders memang telah tampil apik bersama AC Milan.
Namanya juga sudah masuk skuad utama asuhan Stefano Pioli.
Meskipun berstatus sebagai pemain baru musim ini, Tijjani Reijnders diprediksi bakal langsung jadi andalan utama AC Milan.
Di kompetisi Liga Italia, Tijjani Reijnders terbukti langsung dipercaya sebagai pemain starter AC Milan.
Tepatnya dalam dua laga pembuka AC Milan saat melawan Bologna dan Torino, Tijjani Reijnders selalu bermain sejak menit pertama.
Baca juga: Shin Tae-yong Gigit Jari, Harapan Gaet Bintang AC Milan Pupus, Reijnders Dipanggil Ronald Koeman
Daftar Pemain Timnas Belanda
- Kiper:
Bart Verbruggen (Brighton & Hove Albion)
Mark Fleks (Brentford FC)
Andries Noppert (Heerenveen).
- Bek:
Nathan Aké (Manchester City)
Daley Blind (Girona FC)
Virgil van Dijk (Liverpool)
Denzel Dumfries (Internazionale)
Stefan de Vrij (Internazionale)
Lutsharel Geertruida (Feyenoord)
Quilindschy Hartman (Feyenoord)
Matthijs de Lies (Bayern Munich)
Ian Maatsen (Chelsea)
Micky van de Ven (Tottenham Hotspur)
- Gelandang:
Frenkie de Jong ( Barcelona)
Teun Koopmeiners (Atalanta)
Mats Wieffer (Feyenoord)
Tijjani Reijnders (AC Milan)
Marten de Roon (Atalanta)
Joey Veerman (PSV).
- Penyerang:
Xavi Simons (RB Leipzig)
Steven Berghuis (Ajax)
Cody Gakpo (Liverpool)
Noa Lang (PSV)
Donyell Malen (Borussia Dortmund)
Wout Weghorst (TSG Hoffenheim). (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.