Pilpres 2024
Terjawab Capres 2024 Siapa Saja? Ini 3 Nama yang Menguat dan Hasil Survei Capres 2024 Terbaru
Terjawab sudah Capres 2024 siapa saja? inilah tiga nama yang mengemuka dan elektabilitas Capres 2024 atau hasil survei Capres terbaru.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Heriani AM
TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab sudah Capres 2024 siapa saja? inilah tiga nama yang mengemuka dan elektabilitas Capres 2023 atau hasil survei Capres terbaru.
Ulasan seputar Capres 2024 siapa saja, seperti apa elektabilitas Capres 2023 atau hasil survei Capres terbaru masih terus menjadi sorotan.
Partai Demokrat akhirnya berlabuh ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres).
Dengan merapatnya Demokrat ke KIM, membuat peta politik jelang Pilpres 2024 berubah.
Baca juga: Jadwal Pendaftaran Capres 2024, Elektabilitas, Pasangan Capres dan Cawapres 2024 Terkuat di Survei
KIM pun menjadi koalisi yang paling banyak didukung oleh partai parlemen.
Termasuk dari segi persentase perolehan suara dan kursi di DPR RI berdasarkan hasil Pemilu 2019.
Kemudian, disusul Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres dan terakhir, ada koalisi pengusung Ganjar Pranowo.
Lebih lengkap, inilah peta politik terbaru di Tanah Air jelang Pilpres 2024, seperti dilansir Tribunnews.com di artikel berjudul Peta Politik Terbaru setelah Demokrat Merapat ke Prabowo:
1. Koalisi Indonesia Maju
Koalisi pengusung Prabowo Subianto kini didukung oleh empat partai parlemen.
Mereka adalah Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Golkar, dan Partai Demokrat.
Gabungan empat partai ini sudah lebih dari cukup untuk mengusung Prabowo untuk maju sebagai capres di Pilpres 2024.
Gerindra, pada Pemilu 2019, meraih 12,57 persen suara dengan jumlah kursi di DPR RI sebanyak 78 kursi.
Sementara PAN mendapatkan suara sebanyak 6,84 persen atau 44 kursi di DPR RI.
Golkar yang menjadi pemenang kedua di Pemilu 2019 meraup 12,31 persen atau setara 85 kursi di DPR RI.
Terakhir ada Demokrat yang pada Pemilu 2019, finish di urutan ke-6.

Mereka memperoleh suara sebesar 7,77 persen dengan jumlah kursi di parlemen sebanyak 54.
Bila digabungkan, perolehan suara yang didapat Koalisi Indonesia Maju sebanyak 39,49 persen.
Sementara bila perolehan kursi parlemen digabungkan, mereka mempunyai 255 kursi atau hampir separuh kursi di DPR RI.
Dengan persentase ini, 'kekuatan' Prabowo di Pilpres 2024 akan semakin besar dan kuat. Bahkan yang paling banyak dibanding koalisi lain.
Selain keempat partai di atas, ada dua parpol non-parlemen yang mendeklarasikan dukungan untuk Menteri Pertahanan itu.
Yaitu Partai Bulan Bintang (PBB) dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora).
Baca juga: Hasil Survei Capres 2024 Terbaru: Head to Head Prabowo, Ganjar, dan Anies dan Elektabilitas Partai
2. Koalisi Perubahan
Di Koalisi Perubahan, ada tiga parpol yang bergabung: Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Gabungan dari ketiga parpol ini juga sudah cukup untuk mengantarkan Anies Baswedan sebagai capres di Pemilu 2024.
Sebab, pada Pemilu 2019, NasDem mendapatkan suara sebesar 9,05 persen atau 59 kursi di DPR RI.
Kemudian PKB yang kemudian bergabung dengan Koalisi Perubahan, meraih suara 9,69 persen dengan perolehan kursi di 58 kursi.
PKS yang akhirnya merestui pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar juga menyumbang 8,21 persen atau setara 50 kursi.
Jika dijumlahkan, maka Koalisi Perubahan mendapatkan 26,95 persen suara dan didukung 167 kursi di Parlemen.
Di luar partai parlemen, ada satu partai nonparlemen yang ikut bergabung dengan Koalisi Perubahan yaitu Partai Ummat.
3. Koalisi Pengusung Ganjar Pranowo
Terakhir, ada koalisi pengusung Ganjar Pranowo yang sampai saat ini, belum diberi nama.
Ganjar Pranowo memang hanya didukung oleh dua partai parlemen yaitu PDIP dan PPP.
Namun, gabungan dua partai ini sudah sangat cukup untuk mengusung Ganjar sebagai capres di Pilpres 2024.
Saat Pemilu 2019, PDIP meraih 19,33 persen suara dengan jumlah kursi di DPR RI sebanyak 128 kursi.
Sementara, PPP meraup 4,52 persen atau mendapat 19 kursi di DPR RI.
Bila dijumlahkan, maka perolehan suara PDIP dan PPP mencapai 23,85 persen atau 147 kursi di Parlemen.
Jumlah perolehan suara dan kursi di DPR RI memang yang paling sedikit di antara dua koalisi lainnya.
Selain diusung PDIP dan PPP, mantan Gubernur Jawa Tengah itu juga didukung oleh Partai Hanura dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Baca juga: Inilah Biodata Prabowo Subianto Capres 2024 Partai Gerindra dan Nama Cawapres Paling Ideal di Survei
Bahkan saat koalisi yang lain belum membuat tim sukses (timses), Ganjar sudah membentuk Tim Pemenangan Nasional (TPN).
TPN diketuai oleh Ketua Kadin Arsjad Rasjid dan didampingi tiga wakil yaitu Komjen (Purn) Gatot Eddy Pramono, Jenderal (Purn) Andika Perkasa, dan Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi.
Hasil Survei Capres 2024 IPS Terbaru
Inilah hasil survei Capres 2024 terbaru dari Indonesia Polling Stations (IPS).
Pemilihan Presiden 2024 (Pilpres 2024) semakin dekat.
Hingga kini, ada tiga nama calon Presiden (Capres) terkuat, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Elektabilitas ketiganya pun semakin disorot.
Selain itu elektabilitas partai politik pun jadi menjadi salah satu yang disoroti oleh lembaga survei IPS.
Berikut rangkuman elektabilitas Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan, serta partai politik, menurut hasil survei IPS.
IPS merilis hasil survei capres 2024 terbaru tiga bakal calon presiden Indonesia pada Pilpres 2024.
Hasilnya, survei Prabowo Subianto unggul 40,8 persen, disusul Ganjar Pranowo 35,9 persen, dan Anies Baswedan 20,2 persen.
Survei ini berkenaan dengan kecenderungan arah dukungan basis massa 10 partai besar terhadap tiga bakal capres papan atas melalui virtual zoom, Jumat (22/9/2023).
“Sebanyak 40,8 persen responden menjatuhkan pilihannya pada Prabowo jika Pilpres dilaksanakan saat ini,” kata Peneliti IPS, Alfin Sugianto via rilis.
“Kemudian, Ganjar Pranowo dipilih oleh 35,9 persne dan Anies Baswedan oleh 20,2 persen. Sementara, 3,1 persen responden memilih belum menentukan pilihannya,” jelasnya menambahkan.
Dengan demikian, hasil survei menunjukkan Prabowo Subianto tetap leading atas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan ketika responden diajukan pertanyaan tertutup dengan tiga nama saja.
Survei IPS dilakukan pada periode 5-15 September 2023 di 38 provinsi seluruh Indonesia.
Jumlah sampel 1.200 responden yang diperoleh melalui teknik acak bertingkat (multistage random sampling).
Elektabilitas Bacapres Jika Pemilu Saat Ini (Simulasi 3 Calon)
Prabowo Subianto 40,8 persen
Ganjar Pranowo 35,9 persen
Anies Baswedan 20,2 persen
Tidak Tahu/Undecided 3,1 persen
Head to head Prabowo-Ganjar
Prabowo 51,8 persen
Ganjar 39,1 persen
Undecided 9,1 persen
Head To Head Prabowo-Anies
Prabowo 56,2 persen
Anies 36,5 persen
Undecided 7,3 persen
Margin of error kurang lebih 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen
Elektabilitas partai politik jika saat ini pemilu
PDI Perjuangan 19,5 persen
Partai Gerindra 17,5 persen
Partai Demokrat 10,2 persen
Partai Golkar 10,1 persen
Partai Nasdem 8,5 persen
PKB 7,7 persen
PKS 7,3 persen
PAN 4,1 persen
PPP 3,5 persen
Partai Perindo 3,4 persen
PSI 3,2 persen
Partai Gelora 1,1 persen
PBB 1,1 persen
Partai Ummat 0,5 persen
Partai-partai lainnya 0,5 persen
Tidak Tahu/Undecided 1,8 persen
Itulah tadi ulasan Capres 2024 siapa saja dan tiga nama yang mengemuka, elektabilitas Capres 2024 atau hasil survei Capres terbaru.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.