DKISP Paser Gelar Maulid Nabi Muhammad 1435 Hijriah, jadi Momentum Mengevaluasi Diri

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Paser menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah.

Kegiatan dihadiri oleh Kepala DKISP Paser Ina Rosana, Sekretaris DKISP Paser Bambang Abdul Khaliq, para kepala bidanv dan staf DKISP, yang berlangsung di aula kantor DKISP, Kilometer 5, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Jumat (29/9/2023).

Peringatan Maulid Nabi diawali dengan pembacaan salawat dan musik Habsyi dari Ustaz Sairaji beserta beberapa santri dari pondok pesantren Bina Iman Pasir Belengkong.

Baca juga: Susunan Acara Maulid Nabi Muhammad SAW dari Pembukaan hingga Penutup, Lengkap dengan File PDF

Kepala DKISP Paser Ina Rosana mengatakan, peringatan hari besar keagamaan seperti Maulid Nabi merupakan bentuk penghormatan pemerintah kepada Baginda Besar Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam (SAW).

"Pemerintah telah menetapkan 28 September 2023 atau 12 Rabiul Awal 1445 Hijriah sebagai hari libur nasional Maulid Nabi Muhammad," terang Ina.

Ditetapkannya hari itu sebagai libur nasional, agar masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam bisa memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.

"Tanggal 28 September hari Maulid Nabi, pemerintah membebaskan aktivitas pekerjaan, pelayanan publik, agar bisa memperingati Maulid Nabi," ujarnya.

Baca juga: Meriahnya Peringatan Maulid Nabi Perum Padat Karya di Kutai Timur, Anisa Dapat Ilmu Mendidik Anak

Peringatan Maulid Nabi di DKISP Paser ini, lanjut Ina, digelar di tengah kesibukan aktivitas para ASN.

"Meski sibuk, kami sempatkan memperingati Maulid Nabi Karena kalau mengikuti pekerjaan tidak akan ada habisnya," tambahnya.

Sementara dalam ceramah yang disampaikan Ustaz Sairaji, peringatan Maulid Nabi hendaknya menjadi momentum untuk mengevaluasi diri dan menjadikan Nabi Muhammad sebagai suri tauladan dalam kehidupan sehari-hari. (*)