Travel

5 Desa Wisata Peninggalan Megalitikum, Huta Siallagan Konon Telah Ada Sejak Ratusan Tahun Silam

5 Desa Pisata Peninggalan Megalitikum, Huta Siallagan Konon Telah Ada Sejak Ratusan Tahun Silam

Editor: Nur Pratama
Instagram@lian_saragih/yuliana_yani
Kampung Siallagan, Samosir. 

Berada di Kecamatan Arjasa, Jember, Jawa Timur, Desa Kamal menyimpan beragam jenis batu peninggalan megalitikum yang tersebar di berbagai tempat.

Mulai dari persawahan, rumah warga, hingga halaman kantor desa.

Peninggalan megalitikum di Desa Kamal berupa batu kenong, tugu batu, hingga menhir.

Batu kenong merupakan jenis peninggalan yang paling unik dari Desa Kamal.

Sebutan batu kenong muncul karena tonjolan di bagian atas batu, yang sekilas menyerupai kenong (alat musik gamelan).

Hingga saat ini telah ditemukan 59 batu kenong di Desa Kamal dengan masing-masing batuan memiliki satu hingga dua tonjolan.

Jumlah tonjolan pada batu kenong punya makna tersendiri pada zaman megalitikum.

Batu dengan satu tonjolan melambangkan lokasi penguburan, sedangkan batu dengan dua tonjolan digunakan sebagai alas bangunan rumah.

3. Kampung Praiyawang, Sumba

Di Sumba terdapat satu desa wisata megalitikum yang sangat menarik untuk dikunjungi, yakni Kampung Praiyawang

Lokasinya di Desa Rindi, Kecamatan Rindi, Sumba Timur, sekira 69 km ke sebelah timur Kota Waingapu.

Jika berkunjung ke desa wisata ini, wisatawan tidak hanya bisa melihat peninggalan megalitikum, namun juga menemukan suasana desa yang kental dengan adat istiadat perkampungan Sumba.

Kesan kuno nan magis di Kampung Praiyawang terlihat dari arsitektur rumahnya dan barisan kuburan tua megalitikum untuk kalangan bangsawan.

Pada kuburan batu tersebut terdapat pahatan-pahatan yang menjadi simbol filosofi dari si pemilik makam.

4. Kampung Siallagan, Samosir

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved