Pilpres 2024
Deretan Alasan Erick Thohir Dinilai Paling Ideal Jadi Cawapres Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024
Inilah deretan alasan Erick Thohir dinilai paling ideal jadi cawapres Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah deretan alasan Erick Thohir dinilai paling ideal jadi cawapres Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Kantor DPP PDIP di Jalan Pangeran Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, disambangi sekumpulan pemuda pada Jumat (6/10/2023) kemarin.
Sekumpulan orang tersebut menamakan diri Ganjar Garis Solidaritas (Gagas) Nusantara.
Mereka menyambangi kantor DPP PDIP dengan harapan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memilih Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo.
Bukan tanpa alasan Gagas Nusantara meminta Erick Thohir menjadi cawapres Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 mendatang.
Terdapat sejumlah alasan mengapa mereka memilih Erick Thohir menjadi cawapres Ganjar Pranowo.
Baca juga: Kantor PDIP Didemo Relawan Ganjar Pranowo, Minta Erick Thohir Diusung Jadi Cawapres 2024
Baca juga: Survei Terbaru, Ridwan Kamil Kalahkan Erick Thohir, RK Siap Jadi Cawapres, Partai Maupun Pribadi
Baca juga: Terbaru Hasil Survei Cawapres 2024: Dominasi Erick Thohir, Khofifah dan Mahfud MD di Jawa Timur
Ketua Harian Gagas Nusantara, Iwan Bento Wijaya mengatakan, Erick Thohir merupakan figur yang kini menjadi sorotan utama.
Menteri BUMN tersebut dinilai merupakan sosok muda yang berani, penggerak olahraga sebagai ketua umum PSSI, dan punya visi ke depan.
"Beliau (Erick) juga pengusaha sukses tokoh penggerak olahraga ternama, dan pemimpin visioner," ujar Iwan, dikutip dari Tribunnews.com.
Selain itu, lanjut Iwan, mantan presiden klub sepak bola Italia, Inter Milan, tersebut diyakini akan membawa perspektif baru dalam peta politik nasional.
Erick juga dipandang telah membuktikan kemampuannya dalam memimpin sektor bisnis di Kementerian BUMN.
"Tidak diragukan lagi, Erick sudah membuktikan dirinya sebagai agen perubahan, mampu memimpin kementerian BUMN dengan keberanian," jelas dia.
Apalagi, Erick Thohir memiliki rekam jejak yang gemilang.
"Dedikasinya tak terbantahkan, serta visi strategisnya akan membawa Indonesia ke jenjang yang lebih tinggi," tandasnya.
Pernyataan Gagas Nusantara ini, kata Iwan, ingin menonjolkan bahwa Erick Thohir telah menunjukkan kepemimpinan yang efektif.
"Tentunya (kami ingin) mengantarkan Erick Thohir dalam keberhasilannya menjadi cawapres Ganjar Pranowo," pungkas Iwan.
Baca juga: Terbaru Hasil Survei Cawapres 2024: Ridwan Kamil Salip Erick Thohir, Pilih Prabowo atau Ganjar?
Berprestasi, Erick Thohir Tuntaskan Berbagai Tugas Besar

Dikutip Tribun Kaltim dari Tribun-Pantura.com, Kepemimpinan gemilang yang dihadirkan Menteri BUMN Erick Thohir beri dampak positif besar secara elektoral.
Sosoknya disukai lantaran miliki banyak prestasi, hingga membuat Erick Thohir layak didorong maju cawapres pada Pilpres 2024.
Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby menilai, nama Erick Thohir semakin menguat berkat kerja hebatnya menuntaskan berbagai tugas besar dari Jokowi.
Erick Thohir berhasil menghadirkan banyak dampak positif bagi masyarakat Tanah Air.
"Prestasinya Pak Erick ya terutama beberapa urusan yang itu menyangkut isu-isu populer terkait soal bola dan lan-lain," kata Adjie, Jumat (06/10/2023).
Penugasan khusus Jokowi pada Erick Thohir bahkan sudah dimulai sejak ditunjuk menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.
Kemudian menjadi Ketua Pelaksana Komite Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN).
Selain itu, Erick Thohir juga didelegasikan Jokowi untuk menemui FIFA dalam penyelamatan sepak bola Indonesia dari sanksi FIFA, pasca tragedi Kanjuruhan Malang.
Lebih dari itu juga diberi kepercayaan menjadi Ketua Panitia Pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
"Kan kelihatan di ruang publik beliau bisa menangani itu dengan baik," sambungnya.
Lebih lanjut dia menyebut, atas hadirnya sejumlah penugasan khusus tersebut semakin membuat hubungan Erick Thohir dengan Jokowi menjadi sangat erat.
Maka tidak heran Erick Thohir kini sangat difavoritkan sebagai cawapres pilihan bagi semua kalangan.
“Kedekatan beliau dengan Jokowi punya impact ke beliau karena approval rating Pak Jokowi ini kan cukup tinggi,” pungkasnya.
Baca juga: Kandidat Cawaprews Prabowo Terkuat dari NU, Kans Erick Thohir dan Khofifah Besar Ketimbang Mahfud MD
Dapat Restu dari Jokowi
Menteri BUMN Erick Thohir samakin berpeluang besar dapat terusung kuat sebagai cawapres pada Pilpres 2024.
Daya tarik tinggi Erick Thohir lantaran sosoknya dapat dukungan penuh dari Presiden Jokowi.
Mengutip dari TribunJateng.com, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan, Erick Thohir menjadi salah satu figur yang punya kans sangat besar.
Utamanya untuk dapat terusung sebagai cawapres pada Pilpres mendatang.
Dia mengatakan, keterusungam kuat Erick Thohit tidak tèrlepas dari keunggulannya yang mempunyai daya elektoral tinggi.
Sosok anggota Kehormatan Banser NU Ini begitu konsisten mendapat dukungan sangat kuat utamanya dari Jokowi.
"Potensi Erick Thohir sebagai cawapres ini sudah mendapat restu dari Presiden Jokowi," kata Dedi, Kamis (05/10/2023).
Dia mengungkapkan dukungan besar Jokowi pada Erick Thohir memberi dampak positif secara elektoral terusung cawapres. Bahkan menjadi modal berharga untuk menjadi cawapres terkuat pada Pilpres mendatang.
Sebagai menteri andalan Presiden Jokowi Erick Thohir telah memberikan banyak bukti kepada Jokowi.
Kompetensi kepemimpian Erick Thohir kian menguatkan keyakinan Jokowi untuk memberi dukungannya padq Erick Thohir.
"Memang kesan Jokowi mendukung Erick cukup sering terlihat," ungkapnya.
Kondisi demikian, dia menambahkan, juga tidak terlepas dari kinerja hebat Erick Thohir dalam memimpin Kementerian BUMN.
Berkat gebrakan yang dihadirkan Erick Thohir BUMN berhasil bertransformasi menjadi kementerian yang banyak membawa keuntungan besar.
Lewat tangan dingin Erick Thohir, BUMN bertransformasi dan mampu mencapai banyak raihan gemilang.
Semisal mencatat laba kenaikan mencapai Rp 303,7 triliun pada 2022 dan juga membuat BUMN mencatat dividen sebesar Rp 80,2 triliun.
"Karena ia cukup dianggap layak karena miliki pengalaman," pungkasnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.