Pawang Hujan di Balikpapan
Viral Video Pawang Diduga Melakukan Ritual Pemanggil Hujan di Lapangan Merdeka Balikpapan
Sebuah video viral yang menampilkan seorang pawang yang diduga sedang melakukan ritual pemanggilan hujan di Lapangan Merdeka
Penulis: Amilia Lusintha | Editor: Amilia Lusintha
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sebuah video viral yang menampilkan seorang pawang yang diduga sedang melakukan ritual pemanggilan hujan di Lapangan Merdeka Balikpapan.
Video viral tersebut diposting akun TikTok xerly026 yang kemudian dibagikan ulang oleh akun Instagram @balikpapances_pada Minggu (8/10/2023).
Dalam video viralnya, tampak seseorang diduga pawang hujan sedang melakukan ritual.
Terlihat seseorang dalam video tersebut menggunakan pakaian kaos bewarna merah keunguan, dengan celana pendek bewarna hitam.
Sekilas, ia memegang sesuatu di tangan kirinya.
Ya, ritual tersebut dengan harapan meminta hujan turun di wilayah Balikpapan.
Sontak, video viral pawang yang diduga sedang melakukan ritual ini dikomentari warganet.

"Jangan lupa sambil teriak kuluk," tulis abbye0994.
"Mana tau hujan deras ntar malam yakan ga ada air buat cuci motor masalahnya wkwkwkwk," tulis ptrade_s9.
"Samarinda berhasil dahh pawangnya...bahkan sampai banjir hari ini infonya," tulis sapri_alkhalifi.
"Tapi yg hujan kok malah disamarinda mbah," tulis ekkayunita.
Baca juga: Suhu Panas di Balikpapan, Samarinda, dan Daerah Kaltim, Tanah Grogot dan Sendawar Paling Panas
Suhu Panas di Balikpapan Kalimantan Timur
Diketahui, saat ini wilayah Balikpapan sedang berada di suhu panas tertingginya, yaitu bisa mencapai 31 derajat celcius.
Selengkapnya data suhu panas di Balikpapan pada Kamis, 12 Oktober 2023 dirangkum dari laman bmkg.go.id.
Suhu 24-31 derajat Celcius
- Balikpapan Utara
Suhu tertinggi diperkirakan terjadi pukul 14.00 WITA yaitu 30 derajat Celcius.
- Balikpapan Barat
Baca juga: Kata BMKG Soal Kapan Hujan dan Cuaca Panas Berakhir 2023, Simak Info dan Prediksi Terbaru
Suhu tertinggi diperkirakan terjadi pukul 14.00 WITA yaitu 30 derajat Celcius.
- Balikpapan Selatan
Suhu tertinggi diperkirakan terjadi pukul 14.00, 17.00 WITA yaitu 29 derajat Celcius.
- Balikpapan Tengah
Suhu tertinggi diperkirakan terjadi pukul 14.00, 17.00 WITA yaitu 29 derajat Celcius.
- Balikpapan Kota
Suhu tertinggi diperkirakan terjadi pukul 14.00 WITA yaitu 30 derajat Celcius.
- Balikpapan Timur
Suhu tertinggi diperkirakan terjadi pukul 14.00, 17.00 WITA yaitu 29 derajat Celcius.
Kapan Musim Kemarau Berakhir?
Dikutip dari laman bmkg.go.id, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim kemarau akan berakhir di sebagian besar wilayah Indonesia mulai akhir Oktober ini, dan awal musim hujan secara bertahap, dimulai awal November 2023.
Namun, akibat tingginya keragaman iklim, maka awal musim hujan tidak terjadi secara serentak di seluruh wilayah Indonesia.
Sementara puncak musim hujan diprediksi akan terjadi pada bulan Januari - Februari 2024.
"Sesuai prediksi BMKG, puncak dampak El Nino terjadi pada bulan September, namun tadi kami juga menganalisis dari data satelit yang terkini, terlihat Oktober ini nampaknya intensitas El Nino belum turun.
Fenomena El Nino ini diprediksi masih akan terus bertahan hingga tahun depan," ungkap Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Jakarta, Selasa (3/10).
Dwikorita mengatakan, level El Nino moderat akan terus bertahan dan berakhir pada bulan Februari-Maret 2024. Awal musim hujan sendiri, kata dia, berkaitan erat dengan peralihan Monsun Australia menjadi Monsun Asia.
Saat ini, lanjut Dwikorita, Monsun Asia sudah mulai memasuki wilayah Indonesia sehingga diprediksi bulan November akan mulai turun hujan.
"Artinya pengaruh El Nino akan mulai berkurang oleh masuknya musim hujan sehingga diharapkan kemarau kering ini segera berakhir secara bertahap.
Ada beberapa wilayah yang masuk musim penghujan sebelum November dan ada yang mundur, tapi sebagian besar pada bulan November," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Dwikorita pun mewanti-wanti masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang dapat memicu terjadinya kebakaran lantaran kemarau kering masih belum berakhir.
"Masyarakat dimohon selama bulan Oktober ini kondisinya masih kering, maka tidak dibakar pun bisa terbakar.
Jadi jangan mencoba-coba untuk dengan sengaja atau tidak sengaja untuk mengakibatkan nyala api karena pemadamannya akan sulit untuk dilakukan," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.