MotoGP
MotoGP Australia 2023 Hari Ini, di Markas Valentino Rossi, Bagnaia Latihan Menyalip dengan Brutal
Memasuki hari pertama MotoGP Australia 2023, Francesco Bagnaia mengaku telah belajar untuk menyalip secara brutal guna mempertahankan gelar juara
TRIBUNKALTIM.CO - Memasuki hari pertama MotoGP Australia 2023, Francesco Bagnaia mengaku telah belajar untuk menyalip secara brutal guna mempertahankan gelar juara dunia MotoGP.
Francesco Bagnaia datang ke MotoGP Australia 2023 dengan modal kemenangan di GP Indonesia.
Kemenangan fenomenal Francesco Bagnaia di GP Indonesia, membuatnya yakin dapat hasil positif di MotoGP Australia 2023.
Setelah merebut kembali keunggulan gelar MotoGP dari Jorge Martin Minggu lalu di Mandalika, Francesco Bagnaia bersemangat dan siap bertarung di Australia akhir pekan ini.
Bagnaia sebelumnya memiliki keunggulan 66 poin atas Martin lalu berubah saat menjadi juara sprint race.
Bagnaia berada dalam bahaya kehilangan posisi lebih jauh saat Martin yang memulai balapan MotoGP Indonesia 2023 dari posisi ke-6 memimpin balapan.
Namun, Martin membuat kesalahan yang mengejutkan sehingga dia mengalami Crash dan gagal mendapat poin.
Insiden tersebut membuka jalan bagi Bagnaia melewati pembalap Aprilia, Maverick Vinales, untuk mengakhiri paceklik kemenangan pada empat seri balap.
Pembalap 26 tahun itu lalu kembali ke puncak klasemen dengan selisih 18 poin atas Martin menuju Australia akhir pekan ini.
Baca juga: Yamaha Indonesia Ajak Konsumen Nonton Langsung Gelaran Akbar MotoGP Mandalika dan Alami Keseruannya
Baca juga: Jadwal MotoGP Lengkap dengan Jam Tayang Trans7-SPOTV, MotoGP Australia 2023 Dimulai Jumat Pekan Ini
Baca juga: Berita MotoGP: Hengkangnya Marc Marquez dari Honda Membawa Berkah Bagi Pembalap Asia
"Itu sungguh luar biasa. Itu adalah periode yang sulit dan akhirnya bisa menang lagi dengan performa ini. Mulai (balapan) dari posisi ke-13 sungguh luar biasa," kata Bagnaia yang duduk di sebelah Martin dalam konferensi pers, Kamis (19/10/2023) dilansir dari Crash.
"Yang membuat saya sangat senang juga adalah perasaan dengan motornya. Luar biasa. Saya sangat senang dengan pengeremannya, cengkeramannya."
"Dibandingkan dengan hari Sabtu, ini jauh lebih baik dan ini merupakan dorongan yang sangat besar untuk sisa musim ini," ujar Juara Dunia MotoGP 2022 itu.
"Saya tidak menyangka pasti akan menjadi pemimpin lagi (minggu lalu) karena saya melakukan pekerjaan dengan sangat baik, berada di posisi ketiga dalam tiga lap, dan saya melihat Jorge selalu berada di posisi yang sama."
"Tetapi 2-3 lap sebelum dia terjatuh, dia mulai menekan dengan sangat, sangat keras. Dan kemudian dia jatuh. Jadi ketika saya melihatnya jatuh, saya hanya berpikir untuk tenang."
Baca juga: Kalender MotoGP 2023: Seri ke-16 MotoGP Australia, Dimulai 20-22 Oktober di Sirkuit Phillip Island
"Saya tahu bahwa saya mengelola ban belakang dengan sempurna. Dan ketika saya melihat sepuluh lap tersisa, saya hanya mencoba mendekati Maverick dan menyalipnya untuk meraih kemenangan," tutur Bagnaia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.