Gerhana Bulan

4 Amalan yang Dapat Dikerjakan saat Terjadinya Fenomena Alam Gerhana Bulan

4 Amalan yang Dapat Dikerjakan saat Terjadinya Fenomena Alam Gerhana Bulan

Editor: Nur Pratama
(kolase tribunnews)
Ilustrasi Gerhana bulan dan berdoa. 

Sehingga, dari hadis tersebut pun disimpulkan, shalat gerhana bulan hukumnya sunnah muakkad atau sunah yang sangat dianjurkan, baik bagi laki-laki maupun perempuan.

Untuk waktu pelaksanaan shalat gerhana bulan sebaiknya dilakukan sejak dimulainya gerhana atau ketika bulan tertutupi hingga gerhana berakhir alias bulan terlihat seperti kondisi normal.

Salat gerhana bulan sebenarnya boleh dilakukan sendiri atau tanpa perlu pergi ke masjid. Namun sangat disarankan untuk melakukannya secara berjamaah.

Karena, Rasulullah dahulu mengerjakannya secara berjamaah di masjid, dengan khotbah atau tanpa khotbah.

"Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengeraskan bacaannya saat shalat gerhana bulan, beliau shalat empat kali ruku' dan empat kali sujud." dikutip dari HR Bukhari.


Niat Shalat Gerhana Bulan

Setiap amalan yang dikerjakan harus diawali dengan niat, begitu pula dengan shalat gerhana bulan. Berikut adalah niat saat shalat sunnah muakkad gerhana bulan.

Apabila shalat gerhana bulan secara sendiri, niatnya yaitu;

صَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ لله تَعَالَى


Usholli sunnatal khusuufi rok'ataini lillahi ta'aalaa

Artinya: "Aku niat shalat gerhana bulan dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Apabila shalat gerhana bulan secara berjamaah dan menjadi imam, niatnya yaitu;


أَصَلِّي سُنَّةَ الْخُسُوْفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى


Usholli sunnatal khusuufi rok'ataini makmuman lillahi ta'aalaa

Artinya: "Aku niat shalat gerhana bulan dua rakaat sebagai makmum karena Allah Ta'ala."

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved