Liga Italia

Santiago Gimenez Gemparkan Eropa, AC Milan tak Gentar Bersaing dengan Real Madrid dan Barcelona

AC Milan merupakan satu dari sekian banyak klub besar yang menginginkan striker Meksiko, Santiago Gimenez.

JOHN THYS / AFP
Striker Feyenoord asal Meksiko, Santiago Gimenez. AC Milan, Real Madrid dan Barcelona dikabarkan tertarik untuk mendatangkannya di Januari 2024. 

Manajemen Rossoneri saat ini sedang menyusun daftar kandidat potensial, selain Taremi - yang juga tetap menjadi opsi untuk musim panas mendatang jika ia tidak memperpanjang kontraknya dengan Porto.

Empat nama menonjol sebagai pemain yang sangat kuat dan memikat, dengan Jonathan David menjadi yang paling populer di antara semuanya.

Baca juga: Krisis Pemain Bertahan, AC Milan Pulangkan Roger Ibanez ke Eropa, Harga Terjangkau dari Al-Ahli

Sebuah pendekatan mungkin akan dilakukan padanya di bulan Januari.

Namun, klub asal Prancis tersebut sepertinya tidak akan memberikan potongan harga dan akan meminta tidak kurang dari 50 juta Euro.

Kandidat menarik lainnya adalah Benjamin Sesko dari RB Leipzig, Joshua Zirkzee dari Bologna, dan Santiago Gimenez dari Feyenoord.

Di sisi lain, AC Milan memasukkan nama gelandang Boca Juniors, Ezequiel Fernandez, sebagai kandidat utama pengganti Rade Krunic.

Masuknya nama gelandang muda Boca Juniors itu tak terlepas dari belum ada kesempatan antara AC Milan dengan Rade Krunic.

Sejatinya AC Milan ingin mempertahankan Rade Krunic, namun jika tidak ada kata sepakat, Rossoneri terpaksa melepas sang pemain ke klub lain.

Hingga saat ini setidaknya ada dua klub yang tertarik untuk menampung Rade Krunic, Fenerbahce dan Lyon.

Bukan tidak mungkin AC Milan melepas Rade Krunic pada Januari 2024 mendatang, walaupun Rossoneri juga tetap masih butuh tenaganya.

Baca juga: Krisis Pemain Bertahan, AC Milan Pulangkan Roger Ibanez ke Eropa, Harga Terjangkau dari Al-Ahli

Menurut SempreMilan.it, memperbarui kontrak Krunic dengan AC Milan terbukti lebih sulit dari yang diperkirakan.

Selama musim panas, Fenerbahce menawarkan kenaikan gaji yang signifikan kepada gelandang asal Bosnia tersebut, yang tampaknya mempengaruhi permintaannya.

Krunic saat ini menuntut angka yang sama dengan apa yang diusulkan oleh klub Turki tersebut di awal tahun ini (€3.5 juta bersih per musim), sedangkan AC Milan menargetkan sekitar €2.5 juta per tahun.

AC Milan perlu menjembatani kesenjangan, mengingat kontrak Krunic akan berakhir pada 2025 dan berpotensi membuat dia dijual pada musim panas mendatang.

Kembalinya Ismael Bennacer dan adaptasi Yacine Adli akan memberikan perlindungan yang lebih baik dalam peran tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved