Ibu-Ibu di Kutim Ikuti Pelatihan Pastry and Bakery, Ada 4 Menu yang Dipelajari

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Bidang Paud dan Satuan Pendidikan Non Formal Sanggar Kegiatan Belajar (SPNF-SKB) menggelar pelatihan pendidikan kecakapan wirausaha (PKW).

Salah satunya jurusan pastry dan bakery yang melibatkan sekitar 40 orang ibu-ibu dan dibagi menjadi 4 kelompok. Dimana, masing-masing kelompok memiliki 10 orang anggota.

Disampaikan oleh Penanggung Jawab bidang Pastry dan Bakery, Dwi Pratiwi bahwa dirinya memberikan pelatihan berupa pembuatan 4 macam menu.

"Ada 4 menu yang kami ajarkan, diantaranya banana muffin ini rasanya manis dan terbuat dari pisang ditambahin dengan kacang almond di atasnya," ungkap dia, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: 5 Pilihan Tempat Makan Gudeg Super Enak dan Harganya Murah di Jogja untuk Kuliner Malam

Lanjutnya, ada menu quiche lorraine alias pie yang diisi dengan filling daging sapi cincang.

Sebelum memakan pie tersebut diberi saus atau mayonaise sehingga rasanya seperti pizza.

Menu ketiga, oatmeal chips cookies, kue kering yang diberi topping chocochips dan kismis.

Sehingga rasanya manis asam dan bertekstur crunchy.

Terakhir, cake sanquik, bolu kering yang diberi isian kismis dan ceri merah serta topping keju sehingga rasanya legit.

Baca juga: Yuk Nikmati Mantau, Kuliner Khas Kota Minyak di Midtown Xpress Balikpapan, Buka 24 Jam

"Menu-menu tersebut inovasi dari kami sehingga harapannya bisa berbeda dengan toko kue lainnya," imbuhnya.

Setelah pelatihan, kelompok pelatihan tersebut bakal dibina dan dibantu promosikan produk-produknya oleh pihak bidang SPNF - SKB.

"Jadi kalau nanti ada orderan snack untuk acara, mereka lah yang membuatnya," pungkasnya.

(*)