Timnas Indonesia

Update Progres 5 Pemain Naturalisasi Baru, Bakal Siap Bantu Timnas Indonesia Balas Dendam ke Irak

Update progres 5 pemain naturalisasi baru, bakal siap bantu Timnas Indonesia balas dendam ke Irak

Editor: Rafan Arif Dwinanto
PSSI
pemain naturalisasi Indonesia, Justin Hubner, berlatih bersama timnas U-20 Indonesia di Turki. Update progres 5 pemain naturalisasi baru, bakal siap bantu Timnas Indonesia balas dendam ke Irak 

TRIBUNKALTIM.CO - PSSI terus berupaya meningkatkan kualitas Timnas Indonesia.

Salah satu caranya dengan mendatangkan pemain naturalisasi.

Tercatat, ada lima nama pemain naturalisasi yang kini sedang diproses.

Diketahui, Timnas Indonesia baru saja dicukur Irak di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Tim asuhan Shin Tae-yong takluk dengan skor 5-1 meski menurunkan sejumlah pemain naturalisasi.

Baca juga: Akhirnya Moncada Temukan Pengganti Krunic, AC Milan Harus Bersaing dengan Chelsea dan Liverpool

Baca juga: 6 Fakta Hasil Irak vs Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Start Memilukan Skuad Garuda

Adapun 5 pemain naturalisasi yang baru ini diperkirakan siap membela Timnas Indonesia pada Desember ini.

Dengan demikian, 5 pemain naturalisasi yang baru ini bakal siap membalaskan dendam, saat Timnas Indonesia menjamu Irak di ajang yang sama, tahun depan.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, bicara tentang proses naturalisasi calon pemain timnas Indonesia.

Seperti diketahui, saat ini ada lima pemain yaang dalam proses menjadi WNI.

Mereka adalah Justin Hubner, Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, dan Ragnar Oratmangoen.

Untuk Ragnar, proses naturalisasi baru diajukan karena dia jadi nama terakhir yang diumumkan PSSI.

Erick Thohir menjelaskan untuk Justin Hubner saat ini berkasnya sudah berada di Presiden Jokowi.

Hal ini karena nama Justin sudah mulai menjalani pemindahan kewarganegaraan bersama Rafael Struick dan Ivar Jenner.

Namun, proses tersebut sempat terhenti, hanya Struick dan Ivar yang sudah selesai melewati semua tahapan.

Diprediksi pemain Wolverhampton Wanderers U-20 tersebut tidak membutuhkan waktu lama untuk menjadi WNI.

Dia tinggal melewati sumpah WNI dan selanjutnya dilakukan pemindahan fedrerasi.

"Proses Justin lagi didorong ke Pak Presiden."

"Kalau bisa Pak Presiden mengeluarkan surat dalam satu minggu ini," kata Erick Thohir.

Sosok yang menjabat sebagai Menteri BUMN ini menambahkan bahwa untuk Nathan dan Jay sudah mulai diproses.

Berkas mereka sudah berada di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

Baca juga: Hasil Irak vs Timnas Indonesia,Gol Bunuh Diri Jordi Amat, Shayne Pattynama Beri Harapan

Proses yang dilewati dua nama tersebut akan cukup panjang untuk mendapatkan pasport Indonesia.

"Lalu untuk Nathan sama Jay sudah ada di Kemenhunkam.,"

"Kita lagi tunggu prosesnya," tambahnya.

Erick menegaskan bahwa semua proses naturalisasi akan segera dikebut.

Termasuk untuk Ragnar yang baru memulai proses naturaliasi.

PSSI menargetkan pada 10 Desember nanti mereka bisa tersedia untuk membela timnas Indonesia.

Pasalnya, skuad Garuda akan tampil di Piala Asia 2023 yang dilaksakan pada bulan Januari 2024.

Pada bulan Desember, mereka akan menjalani pemusatan latihan agar Shin Tae-yong bisa mematangkan persiapan timnya.

"Ya mudah-mudahan target 10 Desember kita bisa kejar gitu."

"Ragnar Oramangoen juga kita coba dorong," pungkasnya.

Baca juga: Hasil Piala Dunia U-17: Timnas Indonesia Gagal ke 16 Besar, Maroko Puncaki Klasemen Grup A

Deretan Fakta Kekalahan Timnas Indonesia

1. Pemain Timnas Indonesia Panen Blunder

Tak bisa dipungkiri, banyak pemain Timnas Indonesia yang tampil underperform melawan Irak.

Hal itu dibuktikan dengan beberapa kesalahan individu yang berakibat fatal bagi tim sendiri.

Sebagaimana misal terciptanya gol pertama Irak yang diawali blunder Marc Klok.

Lalu, gol kedua Irak juga merupakan blunder fatal Jordi Amat dalam mengantisipasi bola.

Pada babak kedua, kesalahan komunikasi yang berakibat blunder kembali menciptakan gol bagi tuan rumah.

Jika dicermati, gol ketiga Irak berawal dari kurangnya komunikasi Klok dan Asnawi di area kanan pertahanan sendiri.

Dan ada beberapa kesalahan individu lain yang membuat Timnas Indonesia kelabakan sendiri dalam laga ini.

Tak pelak, panen blunder pun akhirnya mewarnai kekalahan telak Garuda dalam laga ini.

Situasi makin rumit lantaran pergantian pemain yang dilakukan Shin Tae-yong kurang efektif.

Arkhan Fikri, Pratama Arhan, Witan Sulaeman dan Saddil Ramdani tidak bisa memberikan pengaruh lebih.

Hanya Rafael Struick saja yang mungkin berhasil lantaran mampu menciptakan assist bagi gol Pattynama.

Baca juga: Profil Ragnar Oratmangoen, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Sudah Sejak Lama Diincar PSSI

2. Nadeo Argawinata Tanpa Penyelamatan Berarti

Keberadaan Nadeo tampaknya tidak memberikan keamanan berarti bagi gawang Timnas Indonesia.

Hal ini dikarenakan pemain asal Borneo FC tidak banyak melakukan penyelamatan dalam laga ini.

Bahkan, dapat dikatakan bahwa setiap kali pemain Irak melakukan tembakan, rasio berbuahnya gol lumayan tinggi.

Fakta tersebut dibuktikan dengan jumlah tembakan on target yang dilepaskan pemain Irak.

Dari empat tembakan mengarah ke gawang Timnas Indonesia, semuanya berujung dengan gol.

Statistik tersebut seakan menjadi tanda bahwa Nadeo tidak bisa berbuat banyak dalam laga ini.

3. Dua Kartu Kuning untuk Pemain Timnas Indonesia

Dua pemain Timnas Indonesia diganjar kartu kuning saat melawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kedua pemain tersebut yaitu Marc Klok dan Asnawi.

Kartu kuning pertama datang dari Marc Klok setelah mendaratkan tekel keras (65').

Aksi Asnawi yang sengaja menghentikan laju pemain Irak membuatnya diganjar kartu kuning (78').

Baca juga: Hasil Timnas Indonesia vs Irak Kualifikasi Piala Dunia 2026 Malam Ini, Lengkap Link Live Streaming

5. Timnas Indonesia Juru Kunci Grup F

Timans Indonesia tergabung di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 bersaka Irak, Vietnam, dan Filipina.

Kekalahan melawan Irak kini membuat Garuda terpelosok di dasar klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan selisih 4 gol.

Irak berada di puncak klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 kemudian disusul Vietnam di posisi kedua lalu Filipina di posisi ketiga.

6. Shayne Pattynama jadi Pencetak Gol Tunggal

Shayne Pattynama menjadi satu-satunya pemain Timnas Indonesia yang mencetak gol pada laga melawan Irak.

Shayne Pattynama mendapatkan umpan dari Rafael Struick (45+3').

Meskipun begitu, gol Shayne tidak cukup untuk mengejar ketertinggalan atas Irak. (*)

Artikel ini bersumber dari Update Proses Naturalisasi Timnas Indonesia, PSSI Targetkan 10 Desember Tuntas

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved