Aplikasi
6 Tips agar Akun Gmail Tidak Dihapus Google, Awas Jangan Sampai Hilang!
Inilah tips agar akun Gmail tidak dihapus Google, jangan sampai akun Anda hilang.
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah tips agar akun Gmail tidak dihapus Google, jangan sampai akun Anda hilang.
Jika Anda memiliki akun Google, pastikan untuk memeriksanya dan tidak dihapus Google secara otomatis.
Sebab, mulai hari ini Jumat 1 Desember, Google bersih-bersih menghapus akun Gmail.
Namun, akun yang dihapus oleh Google adalah akun yang tidak aktif selama 2 tahun atau lebih.
Baca juga: Mulai Besok, Google Bakal Hapus Akun Gmail yang Tak Aktif, Ini Tips agar Akun Tidak Dihapus
Hal itu meliputi akun Gmail, Drive, Photos, dan lainnya.
Pengumuman Google bersih-bersih akun Gmail tidak aktif telah diumumkan sejak bulan Mei 2023.
Sebelumnya, kebijakan penghapusan hanya menghapus konten yang disimpan di akun non-aktif tersebut, bukan akunnya sendiri.
Mulai 1 Desember, akun tidak aktif semacam itu bakal dihapus permanen.
Lalu, apa alasan Google hapus akun tidak aktif?

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan keamanan.
Akun Google yang tidak aktif berisiko diretas.
Ya, Google melihat bahwa pengguna sering tidak memakai autentikasi dua faktor serta menggunakan kata sandi lama.
Akun yang jarang dipakai pun berisiko mengalami serangan seperti pembajakan, phising, dan lainnya.
Oleh karena pertimbangan di atas, Google memutuskan untuk menghapus akun mangkrak ketimbang membiarkan akun-akun itu terbengkalai.
Praktik yang sama juga pernah dilakukan Google untuk layanan Photos pada November 2020.
Saat itu, Google menerapkan kebijakan hapus otomatis untuk akun yang tercatat tidak aktif.
Agar foto yang tersimpan tetap ada, pengguna disarankan sering mengakses Google Photos.
Baca juga: Google Bersih-bersih Akun Gmail 1 Desember, Ini 6 Kriteria Akun Aktif yang Tidak Akan Dihapus
Untuk itu, pastikan akun Google Anda aktif agar tidak terhapus otomatis.
Agar tidak dihapus, akun Google Anda harus aktif digunakan.
6 Kriteria akun Google yang dianggap aktif:
Melansir Kompas.com, berikut ini beberapa kriteria aktivitas akun yang akan dianggap aktif oleh Google.
1. Membaca atau mengirim email.
2. Menggunakan Google Drive.
3. Menonton video YouTube.
4. Mengunduh aplikasi di Google Play Store.
5. Menggunakan Google Penelusuran.
6. Menggunakan Masuk dengan Google untuk masuk ke aplikasi atau layanan pihak ketiga.
Selain itu, akun juga dianggap aktif jika sudah berlangganan ke Google One, publikasi berita atau aplikasi.
Kabar baiknya, menggunakan perangkat Android yang masuk ke akun juga akan dianggap sebagai aktivitas.
Penghapusan akun tidak aktif akan berlangsung secara bertahap.
Akun yang tercatat tidak pernah dipakai lagi akan menjadi target utama. Target selanjutnya yaitu akun personal yang sudah tidak aktif selama dua tahun lebih.
Perlu dicatat bahwa kebijakan penghapusan akun non-aktif tidak akan memengaruhi akun milik organisasi seperti sekolah atau bisnis.
Google juga mengecualikan akun yang punya video di Youtube dari tindakan penghapusan. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Akun Gmail yang Tidak Aktif 2 Tahun Dihapus mulai Bulan Depan".
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Google Akan Hapus Akun Gmail yang Tidak Aktif, Apa Saja Kriteria Akun Aktif?".
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.