Berita Paser Terkini
UDD PMI Kabupaten Paser Akan Memanfaatkan Aplikasi untuk Tingkatkan Jumlah Pendonor Darah
Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Paser akan menerapkan pendataan pendonor aktif secara digital.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Paser akan menerapkan pendataan pendonor aktif secara digital.
Pendataan digital tersebut menggunakan aplikasi terintegrasi untuk memudahkan PMI Paser berinteraksi langsung dengan para pendonor.
Ketua UDD PMI Paser Hadiwijaya menyampaikan, hal tersebut dilakukan karena pendonor merupakan harapan utama untuk pemenuhan kebutuhan darah.
Baca juga: PMI Paser Berikan Bubur ke Pondok Pesantren yang Terdampak Banjir
"Sebagaimana kondisi saat ini, kunjungan pasien di RSUD Panglima Sebaya mengalami peningkatan," terang Hadi, Rabu (6/12/2023).
Diungkapkan, kebutuhan darah di RSUD Panglima Sebaya setiap bulannya berkisar 500-600 kantong darah.
Selain itu, untuk saat ini pendataan pendonor di UDD PMI Kabupaten Paser masih dilakukan secara manual.
"Harapan kami, jika sudah ada aplikasi donor, misalnya ada pendonor yang sudah saatnya mendonor setelah tiga bulan, bisa diingatkan melalui aplikasi itu," terang Hadi.
Dengan digitalisasi, PMI dinilai akan dimudahkan dalam mengawasi perekrutan pendonor darah sekaligus memudahkan dalam administrasi.
Baca juga: Usai Banjir di Tanah Grogot, PMI Paser Bagikan Ratusan Porsi Bubur Ayam dan Kurma
"Karena dengan digitalisasi, perekrutan donor darah lebih rapih dan teradmiistrasi dengan baik, termasuk jadwal pendonor," tambahnya.
Sebelumnya, UDD PMI Paser baru saja memberikan penghargaan kepada pendonor aktif yang telah mendonorkan darahnya dari 10 hingga 75 kali.
Pendonor tersebut diberikan sertifikat dan beberapa kegiatan hiburan, guna merekatkan kedekatan antara PMI dan masyarakat.
"Tujuannya, agar para pendonor diharapkan terus membantu kami dalam kebutuhan darah di Kabupaten Paser," ulasnya
Kegiatan tersebut juga merupakan temu akrab antara UDD PMI dengan para pendonor, dengan tujuan memudahkan PMI berkomunikasi dengan para pendonor.
Baca juga: PMI Paser Tetap Buka Layanan selama Ramadhan, Berikut Waktu yang Tepat Donor Darah saat Puasa
Pada kegiatan itu juga, UDD PMI meminta komitmen dan kesediaan mereka untuk aktif dan tidak berhenti donor darah.
"Antusiasme mereka cukup besar, bahkan mereka mengusulkan dibuat forum pendonor," tandasnya.
Sumber utama kantong darah yang diperoleh UDD PMI Paser, diharapakan tidak hanya bergantung pada pendonor melainkan bisa diperoleh dari instansi pemerintah, lembaga, pendidikan, dan lembaga sosial. (*)
Ikuti saluran Tribun Kaltim di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaAdSxwHVvTbruIloW3H
Ikuti kami di Google Berita untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Koperasi Merah Putih Paser Tetap Berjalan, 135 Desa Sudah Miliki Microsite Digital |
![]() |
---|
DPR RI Optimis Rumah Kemasan UMKM Bisa Terwujud di Paser Kaltim |
![]() |
---|
Wabup Paser Dorong Strategi Pemasaran dan Rumah Kemasan untuk UMKM |
![]() |
---|
Hetifah Dorong Inovasi dan Digitalisasi untuk Pemasaran Produk UMKM di Kabupaten Paser |
![]() |
---|
Disporapar Paser Fokus Pembangunan Venue dan Pengadaan Peralatan untuk Porprov Kaltim 2026 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.