Berita Paser Terkini

Seorang Pembalap Tewas saat Uji Coba Lintasan, Panitia Hentikan Ajang Road Racing Championship 2023

Seorang pembalap tewas saat uji coba lintasan, panitia hentikan ajang Road Racing Championship 2023 di Kabupaten Paser.

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Diah Anggraeni
TribunKaltim.co/Syaifullah Ibrahim
Ketua Ikatan Motor Indonesia Kabupaten Paser, Hendra Wahyudi bersama Sekretaris IMI Paser Zulkifli Kaharuddin saat memberikan keterangan terkait gelaran Bupati Paser Cup Road Racing Championship 2023 yang dihentikan, Sabtu (9/12/2023). 

"Saya harap hasil pemeriksaan itu bisa mengklarifikasi kepada masyarakat kronologi yang sebenarnya terjadi di lapangan," harapnya. 

Pasalnya, informasi yang beredar luas di masyarakat dan sosial media ialah event tersebut tetap dilanjutkan meski cuaca buruk. 

Padahal, kata Zulkahar, insiden tersebut terjadi saat pembalap melakukan warm up lap bukan pada saat race berlangsung. 

"Itu masih uji coba, pada saat uji coba malah terjadi insinden itu, " singkatnya. 

Baca juga: Atasi Masalah Sengketa Lahan PT BBSA dan PTPN XIII, DPRD Paser Usul Tempuh Jalur Hukum

Diungkapkan, pihaknya bersama Ketua IMI Paser Hendra Wahyudi sudah mendatangi keluarga korban dan akan terus memberikan perhatian kepada keluarga korban. 

Zulkahar menambahkan, pihaknya tidak menginginkan adanya insiden saat balapan berlangsung bahkan yang menyebabkan hilangnya nyawa seseorang. 

"Kami dari panitia merasa sudah mempersiapkan sesuatu hal yang sudah cukup dan SOP sudah kami jalankan semua sperti asuransi menggunakan BPJS untuk pembalapnya, tim medis di lapangan, dua ambulans dan empat tenaga medis yang tersebar di tiga titik sirkuit non permanen," paparnya. 

Sementara itu, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Paser Hendra Wahyudi mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan perihal santunan biaya pendidikan untuk keluarga korban ke saudara korban. 

Diakui, pihaknya sudah mencari tahu tentang keluarga korban dan didapati bahwa korban meninggalkan 1 orang istri dan 2 orang anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan Paud. 

"Sudah kami berikan santunan kepada keluarga korban meskipun tidak seberapa, dan utamnya kami upayakan biaya pendidikan untuk anak-anak korban sampai selesai," terang Yudi sapaan akrabnya. 

Baca juga: Atasi Masalah Sengketa Lahan PT BBSA dan PTPN XIII, DPRD Paser Usul Tempuh Jalur Hukum

Lebih lanjut dikatakan, dengan adanya insiden tersebut pihak penyelenggara memutuskan untuk tidak melanjutkan Road Racing Championship Bupati Paser 2023. 

"Sebagaimana arahan dari Polda Kaltim yang memberi rekomendasi, event ini tidak dilanjutkan atau diberhentikan," tutup Yudi. 

Untuk diketahui, Bupati Paser Cup Road Racing Championship 2023 terdapat 25 kelas yang dipertandingkan.

Kegiatan tersebut diikuti 651 starter dari berbagai daerah di wilayah Kaltim, Kalsel dan Sulawesi Selatan (Sulsel).  (*)

Ikuti saluran Tribun Kaltim di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaAdSxwHVvTbruIloW3H

Ikuti kami di Google Berita untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved