Breaking News

Pilpres 2024

Hasil Survei Elektabilitas Capres Cawapres 2024: Prabowo-Gibran Naik, Ganjar Melorot, Anies Membaik?

Berikut hasil survei elektabilitas capres cawapres 2024. Pasangan Prabowo-Gibran naik, Ganjar Pranowo melorot, hingga Anies Baswedan membaik.

TRIBUN-TIMUR.COM
Survei Capres terbaru - Berikut hasil survei elektabilitas capres cawapres 2024. Pasangan Prabowo-Gibran naik, Ganjar Pranowo melorot, hingga Anies Baswedan membaik. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Pilpres 2024 terkini.

Berikut hasil survei elektabilitas capres cawapres 2024.

Elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran naik, sementara Ganjar Pranowo melorot, hingga Anies Baswedan membaik.

Ya, Terjadi perubahan dari hasil survei terhadap tiga pasangan calon (paslon) capres dan cawapres yang akan bertarung di Pilpres 2024.

Baca juga: Pasangan Terkuat Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Bakal Menang 1 Putaran, Capai 50 Persen Lebih

Baca juga: Elektabilitas Prabowo-Gibran Tinggi, Inilah Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini via 7 Lembaga

Baca juga: Gibran Menguatkan Elektabilitas Prabowo? Cek Hasil 7 Survei Capres 2024 Terbaru Desember 2023

Lembaga Survei Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil survei tingkat elektabilitas terbaru pasangan calon presiden dan wakil presiden yang mengikuti kontestasi Pemilu 2024.

Dalam survei tersebut, elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden (Capres-Cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memperoleh angka 45,6 persen.

Sementara capres-cawapres nomor urut tiga Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memperoleh hasil survei 23,8 persen.

Lalu, disusul capres dan cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan hasil 22,3 persen.

“Pada Desember 2023 ini survei kami menemukan bahwa pasangan nomor 2 Prabowo-Gibran itu angka elektabilitasnya tau dukungan masyarakat ada di angka 45,6 persen,” kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam konferensi pers virtual, Minggu (10/12/2023).

Djayadi mengungkapkan, berdasarkan perbandingan data survei Desember dan Oktober 2023, elektabilitas Prabowo tercatat naik dari sebelumnya 35,9 persen menjadi 45,6 persen.

Sementara, elektabilitas Ganjar-Mahfud justru merosot dari 26,1 persen menjadi 23,8 persen.

Pada saat yang bersamaan, elektabilitas Anies-Muhaimin merangkak naik dari 19,6 persen ke 22,3 persen.

Di sisi lain, jumlah responden tidak menjawab yang mencapai 18,3 persen pada Oktober menjadi 8,3 persen pada Desember, Dari data tersebut, LSI membaca bahwa bahwa responden yang belum menentukan pilihannya pada Oktober lalu banyak beralih ke Prabowo.

“Dan sebagian dari kenaikan Prabowo itu berasal dari penurunan suara Ganjar,” ujar Djayadi.

“Sementara Anies tidak mendapatkan dampak negatif dari kenaikan Prabowo, malah mengalami kenaikan,” lanjut Djayadi.

Berdasarkan temuan LSI, mayoritas pendukung Anies-Muhaimin memutuskan memilih pasangan nomor urut 1 itu karena ingin adanya perubahan dengan angka 12,2 persen.

Baca juga: Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini, Elektabilitas Terkuat di Jakarta, Jatim, Jabar dan Jateng

Kemudian, mayoritas pendukung Prabowo -Gibran memandang keduanya paling mampu memimpin dengan angka 11,7 persen.

Begitupun mayoritas pendukung Ganjar-Mahfud belasan paling mampu memimpin dengan angka 12,3 persen.

Adapun survei ini digelar pada awal Desember melalui sambungan telepon terhadap 1.426 responden yang dipilih secara acak. Margin of error dari survei ini 2,6 persen.

Di sisi lain, LSI mengatakan, kenaikan elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden (Capres-cawapres) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagian bersumber dari penurunan suara Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengungkapkan, berdasarkan temuan LSI, elektabilitas Prabowo-Gibran meroket dari 35,9 persen pada Oktober lalu menjadi 45,6 persen Desember.

Baca juga: Prabowo Subianto Asuh Anak Prajurit TNI AU yang Gugur dalam Insiden Kecelakaan Pesawat di Pasuruan

Sementara, elektabilitas Ganjar-Mahfud sebagai capres-cawapres nomor urut 3 merosot dari 26,1 persen menjadi 23,8 persen.

“Sebagian dari kenaikan Prabowo itu berasal dari penurunan suara Ganjar,” kata Djayadi dalam konferensi pers yang disiarkan secara virtual, Minggu (10/12/2023).

Sementara itu, pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar tidak terkena dampak negatif sebagai akibat kenaikan elektabilitas Prabowo-Gibran.

Elektabilitas Anies-Muhaimin bahkan mengalami kenaikan dari 19,6 persen menjadi 22,3 persen atau berada di posisi membayangi Ganjar-Mahfud.

“Anies tidak mendapatkan dampak negatif dari kenaikan Prabowo, malah mengalami kenaikan,” ujar Djayadi.

Selain faktor merosotnya suara Ganjar-Mahfud, LSI juga melihat kenaikan elektabilitas Prabowo-Gibran karena terdapat penurunan jumlah responden yang pada Oktober lalu belum menyatakan pilihan.

Saat itu, sebanyak 18,3 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab akan memilih capres-cawapres dengan nomor urut berapa.

Namun, hasil survei Desember menunjukkan jumlah responden yang tidak tahu atau tidak menjawab tinggal 8,3 persen.

“Jadi yang pada Oktober lalu belum menentukan pilihan pada saat ini banyak pindah ke Prabowo,” jelas Djayadi.

Baca juga: Ini Syarat Pilpres 2024 1 Putaran dan Elektabilitas Capres 2024/Hasil Survei Capres Terbaru Hari Ini

Hasil Lembaga Survei Lainnya

1. Survey and Polling Indonesia (SPIN)

SPIN merilis hasil survei yang pada Selasa (28/11/2023).

Survei ini digelar pada 1-10 November 2023 dengan melibatkan 2.178 responden di 38 provinsi.

Hasil survei SPN menunjukkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengungguli Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Prabowo-Gibran berada di pucuk dengan 43 persen, sementara Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin selisihnya tidak jauh beda.

Prabowo-Gibran : 43 persen

Ganjar-Mahfud : 26,1 persen

Anies-Muhaimin : 22,7 persen

Tidak tahu/tidak jawab : 6,2 persen

2. Lembaga Survei Nasional (LSN)

Survei LSN dilakukan pada 5-12 November 2023.

Hasilnya, Prabowo-Gibran unggul. Sementara Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin terpaut tipis.

- Prabowo-Gibran: 42,1 persen

- Ganjar-Mahfud: 28,8 persen

- Anies-Cak Imin: 25,2 persen

- Tidak memilih: 3,9 persen

LSN juga juga membuat simulasi skema head to head jika terjadi putaran kedua di Pilpres 2024.

Prabowo-Gibran unggul cukup signifikan jika head to head dengan Ganjar-Mahfud. 

Prabowo memperoleh angka 53,6 persen, sementara Ganjar-Mahfud 37,3 persen. 

Bila berhadapan dengan Anies-Cak Imin di putaran kedua, elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 58,8 persen.

Anies-Cak Imin memperoleh elektabilitas 32,4 persen.

3. Ide Cipta Research & Consulting (ICRC)

Survei ICRC diambil pada 12-16 November 2023 terhadap 1.230 responden.

Hasil survei ICRC, Prabowo-Gibran masih kokoh meraih elektabilitas teratas dibandingkan Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin.

- Prabowo dan Gibran: 37,3 persen

- Ganjar dan Mahfud: 33,5 persen

- Anies dan Cak Imin: 24,1 persen

Sebagai informasi, ICRC merupakan lembaga survei yang terdaftar di Asosiasi Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI).

4. Survei Lembaga Pemilih Indonesia (LPI)

LPI melakukan survei pada 9-13 November 2023.

- Ganjar-Mahfud : 38,75 persen

- Prabowo-Gibran : 34,25 persen

- Anies-Muhaimin : 24,00 persen

- Tidak tahu/tidak jawab : 3,00 persen

Survei ini dilakukan LPI secara khusus untuk memotret elektabilitas pasangan capres-cawapres setelah putusan MKMK.

Survei ini diikuti 1.300 responden dengan margin of error sebesar 2,83 persen.

5. Survei LSI Denny JA

Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebut pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengungguli Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Survei ini diambil pada 6-13 November 2023 dengan 1.200 responden.

- Prabowo-Gibran : 40,3 persen.

- Ganjar-Mahfud : 28,6 persen.

- Anies-Muhaimin : 20,3 persen.

- Belum memilih : 10,8 persen

Survei ini menggunakan metode multi stage random sampling.

Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan margin of error 2,9 persen.

6. Survei IPO

Survei Indonesia Political Opinion (IPO) diambil pada 10-17 November 2023.

- Prabowo Subianto : 37,5 persen

- Anies Baswedan : 32,7 persen

- Ganjar Pranowo : 28,3 persen

Urutan elektabilitas tetap sama saat capres disandingkan dengan cawapresnya.

Prabowo-Gibran berada di posisi pertama dengan 36,2 persen.

Anies-Muhaimin berada di posisi kedua dengan 34,1 persen.

Ganjar-Mahfud berada di posisi ketiga dengan 27,1 persen.

Survei ini diikuti 1.400 responden dengan margin of error 2,50 persen.

7. PWS

Hasil survei Lembaga Survei Political Weather Station (PWS) menunjukkan, elektabilitas Prabowo-Gibran berada di posisi teratas, mengalahkan Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin.

Survei PWS tersebut dilakukan pada 1-8 November 2023 dengan melibatkan 1.220 responden.

Berikut selengkapnya hasil survei PWS yang dirilis pada Jumat (10/11/2023):

- Prabowo dan Gibran: 52,1 persen

- Ganjar dan Mahfud: 41,5 persen

- Anies dan Cak Imin: 22,4 persen

Sementara itu, yang menjawab tidak tahu ada sebanyak 3,1 persen.

Menggunakan metode multistage random sampling dan margin of error sekitar 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Survei LSI: Prabowo-Gibran 45,6 Persen, Ganjar-Mahfud 23,8 Persen, Anies-Muhaimin 22,3 Persen"

Ikuti saluran Tribun Kaltim di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaAdSxwHVvTbruIloW3H

Ikuti kami di Google Berita untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved