Bulog Kaltimra Pastikan Stok Beras Aman Jelang Natal dan Tahun Baru

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Badan Urusan Logistik (BULOG) memastikan stok pangan aman.

Hal ini disampaikan saat kunjungan Komisi IV DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Gudang Bulog Kalimantan Timur dan Utara beberapa waktu lalu.

Direktur Keuangan Perum Bulog, Bagya Mulyanto mengatakan, realisasi operasi pasar secara nasional mencapai 1 juta ton dari target 1,08 juta ton.

"Supaya bisa menekan harga, bulan Desember ini operasi pasar akan kami tingkatkan dua kali lipat dari bulan sebelumnya. Terutama untuk hadapi nataru agar harga tetap stabil," jelasnya, Kamis (14/12/2023).

Ia membeberkan, bantuan pangan tahap II periode September hingga Oktober sudah teraliasasi sebesar 81,77 persen.

Baca juga: Pj Gubernur Kaltim Sambangi Bulog Samarinda, Akmal Malik : Stok Beras Aman Sampai Februari 2024

Baca juga: Soroti Kenaikan Harga Beras, DPRD Minta Pemkot Bersama Bulog Segera Lakukan Oprasi Pasar

"Kita harapkan akan 100 persen diakhir periode ini,"harapnya.

Untuk diketahui, disamping memiliki stok beras, Perum Bulog juga memiliki bahan pangan lainnya. Seperti stok tepung terigu sebanyak 123 ton, minyak goreng 4.318 kilo liter, daging sapi 42 ton, gula pasir 5.544 ton, telur 89 ton dan daging kerbau 777 ton.

Sementara itu untuk wilayah Kaltimra, imbuh Bagya, penyerapan hasil produksi pertanian padi di sentra-sentra di Kaltim seperti Kukar, PPU, Berau cukup baik meski bukan daerah sentral pertanian.

Dengan total realisasi pengadaan setara beras dalam negeri Kanwil Kaltim Kaltara sebanyak 5.243 ton. Sedangkan realiasasi operasi pasar sebanyak 13.334 ton

"Kebutuhan darurat bencana alam di Kaltimra tidak ada," tambahnya.

Baca juga: Buwas Pastikan Beras Bulog Cukup, Bantuan Pangan Diberikan 3 Bulan, Tekan Kenaikan Harga di Kaltim

Untuk bantuan pangan di Kaltimra, tahap 2 September hingga Desember 2023 ini sebanyak 4.590 ton, dari pagu 5.613 ton.

"Atau 81 persen realisasi ini hampir sama dengan rata-rata nasional," lanjutnya.

Lebih lanjut, persedian beras di Kaltimra saat ini mencapai 20.567 ton untuk beras cadangan pemerintah. Sementara untuk beras komersilnya sebanyak 390 ton sehingga total beras cadangan di gudang Bulog Kaltimra 20.963 ton. (*)