Pilpres 2024
Capres Cawapres Terkuat di Lumbung Suara Terbesar Versi Roy Morgan dan 3 Lembaga Survei
Capres cawapres terkuat di lumbung suara terbesar versi Roy Morgan dan 3 lembaga survei.
TRIBUNKALTIM.CO - Capres cawapres terkuat di lumbung suara terbesar versi Roy Morgan dan 3 lembaga survei.
Pulau Jawa menjadi lumbung suara terbesar di Pemilu 2024.
Dari hasil rekapitulasi Pemilu 2024, Pulau Jawa merupakan daerah dengan pemilih paling banyak.
Ada 115.384.664 pemilih yang terdata pada Pemilu 2024, atau lebih dari 50 persen jumlah pemilih nasional berada di Pulau Jawa.
Secara nasional jumlah pemilih sebanyak 204.807.222.
Berikut ini capres-cawapre terkuat di Pulau Jawa berdasarkan 3 lembaga survei dan Roy Morgan yang baru saja dirilis.
Baca juga: Elektabilitas Capres setelah Debat dan Hasil Survei Capres Cawapres 2024 Terbaru Diprediksi Berubah
Baca juga: Hasil Survei Elektabilitas Terbaru, Capres-cawapres Terkuat di Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jateng
Baca juga: 3 Hasil Survei Elektabilitas Capres Cawapres 2024, Prabowo-Gibran Mutlak Kuasai Suara di Luar Jawa?
Dikutip dari RoyMorgan.com, jajak pendapat Roy Morgan terbaru tentang niat memilih Presiden Indonesia tahun 2024 menunjukkan Gubernur Provinsi Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dengan perolehan 38 persen (naik 10 persen poin sejak kuartal Maret 2023) jelas memimpin menurut survei yang dilakukan pada Juli – September 2023 dengan 2.630 pemilih Indonesia berusia 17+ ini.
Ganjar, yang merupakan kandidat petahana dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang mengusung Presiden Joko Widodo, unggul jauh dari runner-up tahun 2019, Prabowo Subianto dengan perolehan 30 persen (naik 13 persen poin) dan mantan Gubernur Jakarta, Anies Rasyid Baswedan dalam perolehan suara. 25 persen (naik 10 persen poin).
Survei jajak pendapat ini dilakukan sebelum tiga kandidat unggulan resmi mengumumkan pasangan calon wakil presidennya dan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum untuk mengonfirmasi pencalonannya pada akhir Oktober 2023.
Michele Levine, Chief Executive Officer, Roy Morgan mengatakan pemilihan Presiden dan legislatif Indonesia akan berlangsung dua bulan lagi (14 Februari 2024) dan kandidat yang jelas-jelas difavoritkan untuk menjadi Presiden Indonesia berikutnya adalah kandidat dari PDI-P Ganjar:
Ganjar memimpin dengan kuat di Pulau Jawa, sementara Prabowo sejajar dengan Ganjar di Sumatera.
Ganjar dari PDI-P memimpin dengan kuat di pulau Jawa yang merupakan pulau terpadat di Indonesia dengan 41 persen dukungan, lebih dari 10 persen poin di depan penantangnya, Prabowo (29 persen ) dan Anies (25 persen ).
Namun, di pulau Sumatera yang merupakan pulau terpadat kedua di Indonesia, yang berpenduduk 60 juta jiwa, terdapat perbandingan antara Prabowo (33 persen ) dan Ganjar (33 persen ) dan Anies (28 persen ) di urutan ketiga.
Menteri Pertahanan Prabowo memiliki keunggulan karena dua pulau terpadat berikutnya di Indonesia yang masing-masing berpenduduk sekitar 20 juta orang – Sulawesi dan Kalimantan. Di Sulawesi, Prabowo (42 persen ) di depan Ganjar (33 persen ) dan Anies (22 persen ) dan Prabowo (30 persen ) juga unggul tipis atas Ganjar (25 persen ) dan Anies (25 persen ) di Pulau Kalimantan.
“Jajak pendapat Roy Morgan hari ini mengenai niat memilih masyarakat Indonesia pada pemilihan Presiden dan legislatif mendatang menunjukkan mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar, dengan dukungan 38 persen , masih berada di posisi prima untuk menggantikan Presiden Jokowi saat ini – juga dari Partai Demokrasi Perjuangan ( PDIP)," katanya.
Baca juga: Gibran Menguatkan Elektabilitas Prabowo? Cek Hasil 7 Survei Capres 2024 Terbaru Desember 2023
Lembaga Survei Lokal
Sejumlah lembaga survei merilis hasil surveinya di bulan Desember 2023.
Desember 2023 atau sekitar dua bulan menjelang hari pemungutan suara di Pilpres 2024, sejumlah lembaga survei mempublikasikan temuan terbaru elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Kali ini, khusus pada hasil survei di luar Pulau Jawa, ada capres-cawapres yang elektabilitasnya mencapai 64 persen di daerah.
Tiga lembaga survei itu diantaranya Lembaga Survei Indonesia (LSI), Indikator, dan Litbang Kompas.
Selain mempublikasikan survei secara nasional juga ada hasil survei elektabilitas capres-cawapres per wilayah atau per daerah.
Seperti diketahui ada tiga kontestan peserta Pilpres 2024 yakni pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Anies-Muhaimin.
Kemudian nomor urut 02 Prabowo-Gibran dan nomor urut 03 Ganjar-Mahfud.
Tiga pasangan calon itu masing-masing memiliki basis pemilih di daerah tertentu.
Selengkapnya berikut elektabilitas capres-cawapres 2024 di luar Jawa versi LSI, Indikator, dan Litbang Kompas:
1. Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Survei LSI dirilis pada Minggu (10/12/2023).
Survei ini dilakukan pada 3-5 Desember 2023 dengan jumlah responden sebanyak 1.426 dengan margin of error 2,6 persen.
Secara nasional elektabilitas Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan sebesar 45,6 persen.
Disusul Ganjar-Mahfud dengan perolehan 23,8 persen.
Terakhir ada Anies-Muhaimin dengan elektabilitas sebesar 22,3 persen.
Namun di luar Jawa pasangan Prabowo-Gibran tampak mendominasi di atas angka 40 persen.
a. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
Sumatera: 24.5 persen
Bali Nusa: 13.1 persen
Kalimantan: 17.9 persen
Sulawesi: 23.5 persen
Maluku Papua: 30.0 persen
b. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Sumatera: 46.9 persen
Jawa Timur: 53.3 persen
Bali Nusa: 41.8 persen
Kalimantan: 46.3 persen
Sulawesi: 45.4 persen
Maluku Papua: 28.8 persen
c. Ganjar Pranowo-Mahfud MD
Sumatera: 15.4 persen
Bali Nusa: 36.8persen
Kalimantan: 24.7 persen
Sulawesi: 17.3 persen
Maluku Papua: 37.9 persen
Adapun responden yang tidak tahu atau tidak menjawab adalah :
Sumatera: 13.1 persen
Bali Nusa: 8.2 persen
Kalimantan: 11.2 persen
Sulawesi: 13.9 persen
Maluku Papua: 3.3 persen
2. Survei Lembaga Indikator
Survei Indikator dilakukan pada 23 November sampai 1 Desember 2023.
Survei diikuti sebanyak 1.200 responden dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional, dengan margin of error 2,9 persen.
Secara nasional hasil survei Indikator menunjukkan Prabowo-Gibran unggul dengan elektabilitas sebesar 45,8 persen.
Kemudian di posisi kedua ada Ganjar-Mahfud dengan 25,6 persen dan Anies-Muhaimin berada di urutan ketiga dengan 22,8 persen.
Baca juga: Info Survei Elektabilitas Capres 2024 dan Analisa Pasca Debat, Siapa Kuasai Jabar, Jateng dan Jatim?
Dalam survei Indikator, responden yang tidak tahu atau belum menentukan pilihan sebesar 5,8 persen.
Di luar Jawa pasangan calon Prabowo-Gibran masih mendominasi perolehan suara seperti dirangkum berikut ini.
a. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
Sumatera: 29.1 persen
Aceh: 64.6 persen
Sumatera Utara: 24.7 persen
Riau: 35.8 persen
Sumatera Selatan: 13.2 persen
Lampung: 14.7 persen
Sumatera lainnya: 34.8 persen
Bali Nusa: 9.5 persen
Bali: 1.5 persen
NTB: 23.8 persen
NTT: 2.9 persen
Kalimantan: 16.3 persen
Kalimantan Barat: 16.3 persen
Kalimantan lainnya: 16.2 persen
Sulawesi: 26.7 persen
Sulawesi Selatan: 34.7 persen
Sulawesi lainnya: 19.9 persen
Maluku Papua: 28.6 persen
b. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Sumatera: 47.3 persen
Aceh: 25.0 persen
Sumatera Utara: 49.3 persen
Riau: 35.9 persen
Sumatera Selatan: 65.7 persen
Lampung: 60.1 persen
Sumatera lainnya: 40.5 persen
Bali Nusa: 46.6 persen
Bali: 33.1 persen
NTB: 60.0 persen
NTT: 45.5 persen
Kalimantan: 46.6 persen
Kalimantan Barat: 53.2 persen
Kalimantan lainnya: 43.4 persen
Sulawesi: 56.6 persen
Sulawesi Selatan: 55.1 persen
Sulawesi lainnya: 57.8 persen
Maluku Papua: 33.1 persen
c. Ganjar Pranowo-Mahfud MD
Sumatera: 19.0 persen
Aceh: 3.6 persen
Sumatera Utara: 23.9 persen
Riau: 16.6 persen
Sumatera Selatan: 18.0 persen
Lampung: 20.6 persen
Sumatera lainnya: 20.6 persen
Bali Nusa: 38.3 persen
Bali: 60.8 persen
NTB: 11.0 persen
NTT: 44.7 persen
Kalimantan: 46.6 persen
Kalimantan Barat: 26.6 persen
Kalimantan lainnya: 32.2 persen
Sulawesi: 13.3 persen
Sulawesi Selatan: 4.4 persen
Sulawesi lainnya: 21.0 persen
Maluku Papua: 31.0 persen
d. Tidak Tahu/Tidak Jawab
Sumatera: 4.6 persen
Aceh: 6.8 persen
Sumatera Utara: 2.0 persen
Riau: 11.7 persen
Sumatera Selatan: 3.1 persen
Lampung: 4.7 persen
Sumatera lainnya: 4.2 persen
Bali Nusa: 5.6 persen
Bali: 4.6 persen
NTB: 5.1 persen
NTT: 6.9 persen
Kalimantan: 6.8 persen
Kalimantan Barat: 3.9 persen
Kalimantan lainnya: 8.2 persen
Sulawesi: 3.3 persen
Sulawesi Selatan: 5.7 persen
Sulawesi lainnya: 1.3 persen
Maluku Papua: 7.2 persen
Baca juga: Elektabilitas Prabowo-Gibran Tinggi, Inilah Survei Capres 2024 Terbaru Hari Ini via 7 Lembaga
3. Survei Litbang Kompas
Survei Litbang Kompas dilakukan secara tatap muka pada 29 November-4 Desember 2023 terhadap 1.364 responden dan dipublikasikan pada pekan ini.
Mereka dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin of error penelitian ini +/- 2,65 persen.
Dalam survei ini secara nasional Prabowo-Gibran mendapatkan 39,3 persen suara.
Sementara Anies-Cak Imin 16,7 persen dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 15,3 persen.
Sementara itu, pemilih yang masih bimbang (undecidedvoters) mencapai 28,7 persen.
Sementara sebaran pemilih yang memilih Prabowo-Gibran terlihat masih mendominasi di luar Jawa terutama di Bali-Nusa Tenggara dipilih hingga 57.8 persen.
a. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar
- Sumatera: 23.0 persen
- Bali-Nusa Tenggara: 6.0 persen
- Kalimantan: 19.8 persen
- Sulawesi: 16.7 persen
- Maluku-Papua: 14.0 persen
b. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
- Sumatera: 37.1 persen
- Bali-Nusa Tenggara: 57.8 persen
- Kalimantan: 42.0 persen
- Sulawesi: 46.9 persen
- Maluku-Papua: 42.0 persen
c. Ganjar Pranowo-Mahfud MD
- Sumatera: 5.8 persen
- Bali-Nusa Tenggara: 27.7 persen
- Kalimantan: 8.6 persen
- Sulawesi: 10.4 persen
- Maluku-Papua: 18.0 persen (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Survei Terbaru Elektabilitas Capres-cawapres di Luar Jawa Menurut 3 Lembaga Survei
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20231213_debat-capres-2024-12.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.