Timnas Indonesia
Poin Plus yang Bikin Shin Tae-yong Panggil Pratama Arhan di Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2023
Banyak yang mempertanyakan soal alasan pelatih Shin Tae-yong panggil Pratama Arhan ke Timnas Indonesia.
TRIBUNKALTIM.CO - Banyak yang mempertanyakan soal alasan pelatih Shin Tae-yong panggil Pratama Arhan ke Timnas Indonesia.
Padahal, Pratama Arhan minim menit bermain di klubnya, Tokyo Verdy.
Bahkan, dikabarkan Pratama Arhan akan hengkang dari klubnya tersebut.
Bukan tanpa sebab, Shin Tae-yong menilai ada poin plus dari Pratama Arhan tersebut.
Baca juga: Harapan Shin Tae-yong Usai Pratama Arhan Pergi dari Tokyo Verdy, Dapat Menit Bermain di Klub Baru
Pelatih Timnas Indonesia STY itu mengungkap jika Pratama Arhan memiliki kelebihan long ball throw-in atau lemparan ke dalam yang panjang.
Selain itu, Shin Tae-yong mengaku ingin menyelamatkan performa yang dimiliki Pratama Arhan.
Menurut Shin Tae-yong, Pratama Arhan, mempunyai kualitas yang bisa berguna bagi timnas Indonesia.

Sayang, pemain berusia 21 tahun tersebut justru ditepikan Tokyo Verdy.
Selama membela Tokyo Verdy sejak Maret 2022, Arhan hanya tampil dalam empat pertandingan dengan total waktu bermain selama 255 menit.
Itulah yang membuat STY memilih Pratama Arhan, agar performanya tidak semakin turun.
"Arhan pemain bagus, kalau dia dapat menit bermain di klubnya, maka performa bisa lebih baik lagi daripada sekarang," ujar Shin Tae-yong di Hotel Le Meridien, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).
"Tapi ya karena itulah (jarang main), performanya Arhan semakin turun."
"Tapi jika timnas tidak milih dia, performa dia akan benar benar mati," kata pelatih asal Korea Selatan itu.
Baca juga: Pratama Arhan Ajak Istri Pulang Kampung ke Blora, Azizah Salsha Dibonceng Tiga hingga Jalan ke Sawah
Kini eks pemain PSIS Semarang itu masuk dalam skuad timnas Indonesia yang akan tampil di Piala Asia 2023 Qatar.
Di Piala Asia 2023, timnas Indonesia menghuni Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.
Pada laga perdananya, timnas Indonesia bertemu Irak, Senin (15/1/2024).
Kemudian melawan Vietnam, Jumat (19/1/2024) dan Jepang, Rabu (24/1/2024).
"Jadi saya sengaja pilih dia untuk masa depan sepak bola Indonesia juga," tutur Shin Tae-yong.
"Apalagi kelebihan Arhan long ball throw-in."
"Ini senjata yang sangat menakutkan untuk lawan," ujar pelatih berusia 53 tahun tersebut.
Dalam menatap Piala Asia 2023, timnas Indonesia akan menjalani pemusatan latihan (TC) di Turki.
Selama di Turki, skuad Garuda diagendakan menggelar dua pertandingan uji coba melawan Libya.
Pertemuan pertama kontra Libya berlangsung, Selasa (2/1/2024).
Tiga hari berselangnya, duel jilid II timnas Indonesia vs Libya digelar.
Setelah dari Turki, timnas Indonesia masih menyisakan satu laga uji coba lagi menghadapi Iran.
Rencananya, timnas Indonesia melawan Iran dihelat di Qatar, Selasa (9/1/2024).
"Persiapan Piala Asia mulai hari ini, kita kumpul dan besok berangkat ke Turki," ucap Shin Tae-yong.
"Dan Setelah ke Turki pun belum lengkap untuk skuadnya, belum semuanya datang."
"Jadi pasti kami akan memberikan materi latihan fisik dasar dan taktik. Setelah 1 Januari (2024) mungkin baru bisa memberikan pelatihan tim lebih baik secara taktikal," ujarnya.
Baca juga: Terjawab Azizah Salsha Anak Siapa, Profil Istri Pratama Arhan, Usia, Karier dan Latar Belakangnya
Kabar Pratama Arhan Hengkang dari Tokyo Verdy

Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan hengkang dari Tokyo Verdy.
Sebelumnya, Pratama Arhan meninggalkan PSIS Semarang untuk bermain di Tokyo Verdy pada tahun 2022.
Sayangnya, Pratama Arhan tak banyak dapat menit bermain di klub Jepang tersebut.
Ya, Arhan hanya tampil dalam empat pertandingan bersama Verdy.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong pun mendukung keputusan pemain andalan Timnas Indonesia itu.
Sebab, Pratama Arhan gagal mendapatkan banyak pengalaman sebagai pemain yang berkarir di luar negeri (abroad).
Tentu saja, kondisi ini akan berpengaruh terhadap perkembangan karirnya.
"Saya berharap pemain yang pindah ke mana pun harus dapat bermain di timnya."
"Dia (Pratama Arhan) hampir tidak main di Tokyo Verdy," kata Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari laman Antara.
Meninggalkan Verdy, Arhan dikaitkan dengan tim asal Korea Selatan Suwon FC.
Hingga saat ini belum ada pengumuman dari Verdy terkait masa depan Arhan.
Namun, Shin Tae-yong menegaskan bahwa Arhan harus mencari klub yang bisa memberikan menit bermain.
"Menurut saya itu pilihan yang baik jika dia pindah dan dapat bermain terus," pungkasnya.
Kepindahan Pratama Arhan dari Tokyo Verdy dikonfirmasi oleh agennya yakni Bojan Bogdanovic.
Menurutnya, pemain kelahiran Blora tersebut akan meninggalkan timnya tersebut.
Namun, dia masih belum membocorkan ke mana Arhan akan berlabuh selanjutnya.
"Sebentar lagi kami akan mengumumkan juga masa depan Pratama Arhan."
"Tapi habis kompetisi ini kan Tokyo Verdy kan ke Liga 1."
"Tapi rencana kami sudah 2-3 bulan yang lalu."
"Kami akan pindah dari Tokyo Verdy," ujar Dusan Bogdanovic kepada awak media termasuk BolaSport.com saat ditemui di kawasan Tangerang, Banten, Minggu (3/12/2023).
Baca juga: Pratama Arhan tak Ragu Nikahi Azizah Salsha yang Usianya Baru 20 Tahun, Bongkar Alasan Nikah Muda
Banyaknya Turnamen di ASEAN Mengganggu Perkembangan Pemain di Luar Negeri
Agen Pratama Arhan, Dusan Bogdanovic buka suara mengenai banyaknya kompetisi di Asia Tenggara yang mengharuskan pemain pulang-pergi dari klub.
Dusan Bogdanovic buka suara mengenai kesulitan para pemain Asia Tenggara yang bermain di luar negeri, termasuk Pratama Arhan.
Menurutnya banyak kompetisi di Asia Tenggara yang membuat pemain harus pulang-pergi dari klub.
Seperti contoh, di Asia Tenggara ada SEA Games dan Piala AFF yang menjadi agenda rutin.
"Kadang-kadang kita harus sadar, kompetisi di Asia Tenggara sangat banyak, pemain kita harus pulang terus dari luar negeri," kata Dusan Bogdanovic.
"Dan di tim seperti Jepang dan Korea, mereka konsentrasi dari hari ke hari, membangun taktik dan kerjasama tim."
"Kadang-kadang hal ini jadi salah satu yang sangat mengganggu proses perkembangan pemain kita di luar negeri," tambahnya.
Sebagai contoh hal yang menimpa Pratama Arhan sendiri, ia dipanggil di SEA Games 2023 dan Piala AFF 2022 tahun lalu yang membuatnya harus bolak-balik ke timnas Indonesia dan Tokyo Verdy.
Untuk itu, Dusan Bogdanovic berharap ke depan agenda tersebut bisa disesuaikan, walaupun tak bisa pas 100 persen.
"Saya paling senang kalau Timnas Indonesia ada hasil di ASEAN, Asia dan dunia," kata pria yang juga agen Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri itu.
"Saya berharap ke depan kalau bisa sesuaikan agenda Asia Tenggara, Asia dan dunia. Mungkin tidak mungkin 100 persen pas, at least 80 persen lah."
"Biar anak-anak konsentrasi program-program di luar negeri," tambahnya.
Bagaimanapun, pemain yang bisa selalu berada di klub akan mendapat kesempatan main lebih besar.
"Karena pemain kita seperti Arhan, mereka tampil di kompetisi elite, bukan akademi, ini adalah sepak bola profesional," kata Dusan.
"Coba ambil contoh kalo pemain 10-15 hari tidak ada di latihan, apakah pelatih akan pasang dia di match? tidak mungkin."
"Pemain dari Indonesia sudah ambil satu slot sebagai pemain asing, mereka harus bekerja keras lebih dari pemain asing lain untuk buktikan diri," tambahnya.
Pratama Arhan sudah dipastikan tidak akan di Tokyo Verdy di musim depan.
Dusan menjelaskan bila tetap ada perkembangan dari kliennya itu meski jarang mendapat menit bermain di Tokyo Verdy.
"Kemarin kan permintaan Arhan adalah kontrak durasi 2 tahun," ucap Dusan.
"Tapi habis 6 bulan ada pergantian pelatih. Waktu itu saya sih jujur aja rekomendasi kami ganti tim."
"Tapi, Arhan sangat senang dan merasa di sana berkembang," tambahnya.
Arhan juga tetap rutin mendapat menit bermain tiap minggu dengan bermain di Liga Universitas.
"Arhan tidak ada kesulitan di Tokyo, dia sangat-sangat berkembang," kata Dusan Bogdanovic.
"Dan tim seperti yang bisa terlihat sekarang, hasil mereka masuk J-League 1, artinya standar J-League sangat bagus."
"Pemain di sana banyak pemain timnas muda, pelatih yang sangat luar biasa."
"Arhan ada pertandingan dari Minggu ke Minggu dalam Liga Universitas (di Jepang)."
"Dan itu bukan Liga yang bisa dianggap lemah," tambahnya (*)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Shin Tae-yong Dukung Pratama Arhan Tinggalkan Tokyo Verdy dan Agen Pratama Arhan: Turnamen di ASEAN Sangat Banyak, Pemain Pulang-Pergi Sulitkan Perkembangan di Klub.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Terus Dipanggil ke Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Ingin Selamatkan Pratama Arhan yang Ditepikan Tokyo Verdy.
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.