Tim Bola Tangan Kaltim Optimis Raih 1 Medali Emas dalam Ajang PON XXI Aceh-Sumut

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA - Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Kaltim menargetkan satu medali emas dalam ajang PON XXI Aceh-Sumut.

Belum lama ini, tim bola tangan Kaltim menggelar penataran untuk pelatih dan wasit.

Kegiatan itu berlangsung dari tanggal 16-21 Desember 2023 di Gedung Behempas GOR Segiri Samarinda.

Ketua ABTI Kaltim, Suryadi Gunawan mengatakan, dirinya menyebut kontingen bola tangan Kaltim berhasil meraih 1 perak dan 1 perunggu pada babak kualifikasi PON beberapa waktu lalu.

“Jadi setelah acara ini selesai, setelah babak kualifikasi (BK) PON di Jakarta kemarin, putranya dapat perak dan putri dapat perunggu,” ucap Suryadi pada TribunKaltim.co, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: 80 Peserta Ukuti Pelatihan Pelatih dan Wasit Bola Tangan se Kaltim

Lanjut dia mengatakan, pihaknya belum puas dengan capaian atlet bola tangan Kaltim di BK PON.

Tim bola tangan Kaltim memiliki target yang sama pada PON XX di Papua lalu, yakni satu medali emas.

“Yaitu di PON Papua 2021 kemarin, putrinya dapat emas dan putranya dapat perunggu. Nah, karena kita berharap di PON 2024 paling tidak pengurus, panitia ataupun panitia harus netral, karena beregu ini rawan sekali untuk kecurangan itu,” jelasnya.

Dirinya mengakui bahwa kurang puas dengan panitia penyelenggara babak kualifikasi PON, yakni ketika adanya penalti yang merugikan kontingen Kaltim.

Baca juga: Cabor Bola Tangan Kutim Miliki 2 Pelatih, Jadi Pemicu Lahirnya Atlet Lokal Berprestasi

Oleh karena itu, ia berharap pelaksanaan PON nanti, pengurus besar (PB) ABTI atau pusat nanti bisa lebih fair dan sportif lagi.

“Kemarin saat di Jakarta, kami merasa ya seperti itulah di lapangan. Tapi kami harap di PON nanti, kita betul-betul bersaing untuk mendapatkan medali emas secara sportif,” tegasnya.

Kontingen Kaltim sendiri menargetkan 1 emas dan 1 perak/perunggu pada PON  PON XXI Aceh dan Sumut 2024. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.