Coppa Italia
Napoli Tersingkir di Coppa Italia, Walter Mazzarri: Saya Minta Maaf
Pelatih Napoli Walter Mazzarri memohon maaf kepada para fans Napoli setelah timnya tersingkir di kejuaraan Coppa Italia musim ini.
Penulis: Dzakkyah Putri | Editor: Syaiful Syafar
TRIBUNKALTIM.CO - Pelatih Napoli Walter Mazzarri memohon maaf kepada para fans Napoli setelah timnya tersingkir di kejuaraan Coppa Italia musim ini.
Napoli mengalami kekalahan memalukan 0-4 dari Frosinone di babak 16 besar Coppa Italia pada Rabu (20/12/2023) dini hari WIB.
Dia mengakui bahwa "secara tidak masuk akal, kami bermain lebih baik dengan para pemain yang tidak sering bermain. Kami harus merefleksikan hal tersebut."
Sebagaimana diketahui, Napoli baru-baru ini meraih kemenangan atas SC Braga untuk mencapai babak 16 besar Liga Champions UEFA, sehingga kekalahan ini tak terduga bagi banyak orang.
Setelah Victor Osimhen dan Kvicha Kvaratskhelia masuk, Napoli hancur, kebobolan empat gol dalam setengah jam terakhir.
"Mungkin para pemain inti tidak terbiasa turun dari bangku cadangan dan anehnya, kami tampil lebih baik dengan pemain yang jarang bermain. Kami perlu refleksi atas hal tersebut," kata Walter Mazzarri kepada Mediaset.
Baca juga: Jadwal Liga Italia Serie A AS Roma vs Napoli Pekan 17 Lengkap Head to Head
"Saya ingin meminta maaf kepada para fans, mereka berusaha sampai akhir untuk membantu kami dan mereka tidak pantas mendapatkannya.
"Saya tidak suka cara kami mengakhiri pertandingan dan kami akan merefleksikannya bersama besok."
Meskipun ada alasan bentuk pertahanan bermasalah setelah pergantian pemain, bagi Napoli, tidak dapat diterima untuk mengakhiri pertandingan dengan cara seperti itu.
Meski demikian, para pendukung tetap memberikan dukungan hingga akhir.
"Sangat disayangkan, Anda bisa kalah dalam sepak bola, tetapi tidak dengan skor 0-4.
"Kami terlihat seperti semua orang hanya melakukan hal mereka sendiri.
"Saya harap ini bisa menjadi pelajaran untuk masa depan, karena mulai besok kami semua harus saling menatap mata dan mengubahnya."
Baca juga: 3 Pemain AC Milan Masuk Team of The Season 2023 Asosiasi Pesepakbola Italia, Napoli Mendominasi
Mazzarri lalu ditanya apakah rotasi skuat membuat para pemain Napoli merasa bahwa mungkin ini tidak sepadan dengan Serie A atau Liga Champions.
"Ada banyak pertandingan, saya tidak tahu apakah meninggalkan mereka di bangku cadangan untuk Coppa Italia mengirimkan sinyal secara tidak sadar".
"Saya dapat memberitahu Anda bahwa bermain setiap dua hari sekali tanpa ada waktu untuk berlatih adalah hal yang sulit," ucap pelatih berusia 62 tahun itu.
Napoli kini telah tersingkir dari Coppa Italia selama tiga tahun berturut-turut.
Namun kekalahan sebelumnya dari Cremonese dan Fiorentina tidaklah sememalukan seperti kekalahan telak 0-4 di kandang sendiri.
Baca juga: Hasil Coppa Italia Lazio vs Genoa: Gol Tunggal Matteo Guendouzi Bawa Si Elang ke Perempat Final
Ini merupakan kekalahan kandang terberat Napoli di kompetisi ini sejak kekalahan 0-4 dari Lazio pada tahun 1958.
Mazzarri menegaskan bahwa sepak bola telah berubah dan ia harus beradaptasi.
Sebagai pesan terakhir, Mazzarri mengakui bahwa ia sudah lama sekali tidak bekerja di berbagai turnamen.
"Yang membuat saya sedih adalah jika Anda tidak pernah bisa melatih di lapangan, itu melucuti semangat Anda.
"Saya harus melakukan latihan taktis di lini pertahanan pagi ini selama lima menit, tidak ada waktu lain.
"Kami harus menggunakan video dan sesi latihan tersebut untuk membuat mereka berkembang."
Baca juga: Jadwal Coppa Italia 2023/24 dari Babak 16 Besar hingga Final, Derby Lazio vs Roma Bisa Lebih Cepat
Namun, ia menyoroti bahwa kekalahan 0-4 tanpa memberikan perlawanan adalah hal yang tak bisa diterima.
Terdapat kontroversi ketika Giovanni Simeone melihat sebuah gol dibatalkan karena pelanggaran yang dilakukan Jesper Lindstrom sebelumnya.
Kemudian mereka gagal setelah Frosinone unggul melalui sundulan bebas dari Enzo Barrenechea. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.