Refleksikan Probebaya di Akhir 2023, Walikota Samarinda Andi Harun: Keberhasilan 90 Persen

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA -  Walikota Samarinda Andi Harun mengaku telah melewati berbagai tantangan.

Terlebih pada program unggulan yang dicanangkan sejak awal kepemimpinannya beberapa tahun silam, yakni Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya).

Tak sedikit yang menilai keberhasilan Probebaya, sebab program ini bersinggungan langsung dengan masyarakat.

Pasalnya, kebijakan ini diperuntukkan kepada masyarakat untuk pembangunan infrastruktur dan kegiatan sosial masyarakat dengan menggelontorkan anggaran senilai Rp100 juta kepada setiap Rukun Tetangga (RT) di seluruh Kota Samarinda.

Di penghujung tahun 2023 ini, dalam kesempatannya saat ditemui TribunKaltim baru-baru saja, dirinya menyampaikan refleksinya terhadap program ini.

Baca juga: Perayaan Natal 2023, Walikota Samarinda Andi Harun Sampaikan Dua Hal Penting Ini

Baca juga: Walikota Andi Harun Siapkan Formulasi Atas Bencana Kebakaran di Gang 4 Samarinda

"Prestasinya di atas 90 persen, keberhasilan ini termasuk kemanfaatannya di masyarakat," ungkap Andi Harun pada TribunKaltim (23/12/2023).

Ia menjelaskan bahwa keberhasilan ini terbukti dari banyaknya pembangunan infrastruktur sederhana di lingkungan masyarakat, seperti pembangunan akses jalan, jembatan, gapura, dan lain sebagainya. Tak hanya itu, hal ini juga menjadi jawaban atas beberapa kegiatan pemberdayaan masyarakat yang digencarkan.

"Target kita dari awal juga ingin menciptakan 10.000 wirausaha baru. Kita beri pelatihan dan keterampilan, terutama pada ibu-ibu tanpa harus meninggalkan kewajibannya sebagai ibu rumah tangga. Dalam 2 tahun 9 bulan ini sudah tercapai, bahkan lebih cepat dari apa yang kita rencanakan," tuturnya.

Di samping pencapaiannya tersebut, dirinya mengaku tak puas dan berkomitmen untuk terus mengevaluasi program tersebut.

Baca juga: Akhir 2023 Andi Harun Ajak Semua RT Refleksi Perjalanan Panjang Menuju Samarinda Gerbang Peradaban

"Dan kita secara jujur mengakui bahwa masih ada kekurangan yang akan kita perbaiki, targetnya di tahun 2024 mendatang, sehingga segenap upaya pembangunan kita bisa lebih optimal dan maksimal untuk kesejahteraan masyarakat," tutup Andi Harun. (*)