Dispora Jelaskan Persiapan Renovasi Stadion Palaran Samarinda Sebelum jadi Home Base Borneo FC

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur menjelaskan persiapan renovasi Stadion Palaran Kota Samarinda sebelum menjadi home base Borneo FC.

Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma atau akrab disapa AHK menegaskan, ia sudah menjelaskan ke manajemen Borneo FC bahwa lapangan Palaran bisa dipakai home base dan latihan.

Namun demikian, standarnya perlu dibenahi sesuai regulasi yang ditentukan PSSI dan Liga I 2023-2024.

Pemasangan lampu stadion minimal 1.200 watt dan kondisi lapangan yang sedikit menurun di beberapa sisi menjadi fokus utama agar dilakukan perbaikan.

Baca juga: Sukses Juara di Liga Maladewa, Eks Borneo FC kembali ke Liga 1 Tangani Persis Solo

"Dalam waktu dekat ini (renovasi), kalau hanya ingin dipakai, itu yang perlu diperbaiki lapangannya agak turun. Lampu penerangan, untuk malam, kegunaannya pertandingan malam hari kan, lalu pembersihan, paling tidak tribun timur dan barat kalau VIP bagus saja," jelas AHK, Rabu (10/1/2024).

Sementara update building-nya, lanjut AHK, jika keseluruhan membutuhkan dana sekitar Rp 53 miliar, termasuk untuk tempat akademinya bakal siap dipergunakan.

Tetapi jika hanya memakai lapangan saja, estimasi biaya yang harus digelontorkan Pemprov Kaltim tak sampai Rp 20 miliar.

"Kalau untuk lapangan saja sekitar Rp 10-15 miliar sudah siap untuk pakai. Akses jalan sudah bagus, sudah ada pagar (sekitar) stadion," terangnya.

Disinggung soal pengelolaan ke depan jika telah direnovasi oleh Pemprov Kaltim, maka Borneo FC bisa jadi dikenakan sewa dengan opsi-opsi yang diberikan.

Karena aset Pemprov tentu selain menjadi masukan Pendapatan bagi pemerintah, juga sebagai dana perbaikan fasilitas Stadion atau untuk keperluan peningkatan lainnya sekitar Stadion Palaran Samarinda.

Namun kini, Borneo FC tidak dikenakan sewa karena hal yang mendesak karena home base tim kebanggaan masyarakat Samarinda dan Kaltim tersebut, GOR Segiri Samarinda tengah tahap renovasi.

"Tentunya ke depan bisa diatur oleh Perda, hitungannya sewa. Sementara ini karena mendesak kan silakan saja (dipakai), tergantung Pemprov, misal juga menerbitkan Pergub, karena area berbayar kan, Stadion Palaran dan Gelora Kadrie Oening," jelas AHK.

Baca juga: Rumor Transfer Liga 1 - Stefano Lilipaly Berpotensi Angkat Kaki dari Borneo FC

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi Kaltim menyetujui usulan manajemen Borneo FC terkait rencana home base di Stadion Utama Palaran.

Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik juga sudah bertemu manajemen tim berjuluk Pesut Etam ini, Kamis (4/1/2024) lalu.

Home base klub kebanggaan masyarakat Kota Samarinda dan Kaltim secara umum ini nantinya akan dipindah sementara ke Stadion Utama Kaltim Palaran.