Piala Asia 2024
11 Fakta Menarik Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Catatan Tersubur Hingga Penalti Pertama
Timnas Indonesia menyudahi petualangan di fase Grup D Piala Asia 2023 dengan kekalahan 1-3 lawan Jepang pada Rabu (24/1/2024) malam WIB.
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah 11 fakta perjuangan Timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia menyudahi petualangan di fase Grup D Piala Asia 2023 dengan kekalahan 1-3 lawan Jepang pada Rabu (24/1/2024) malam WIB.
Timnas Indonesia tertinggal lewat gol penalti Ayase Ueda pada menit ke-6 sebelum pemain sama menggandakan kedudukan pada menit ke-52.
Jepang mencetak gol ketiga laga lewat gol bunuh diri Justin Hubner pada menit ke-88 namun Sandy Walsh berhasil mencetak gol penghibur pada injury time babak kedua.
Baca juga: Nasib Timnas Indonesia, Potensi Main Mata Yordania vs Bahrain Demi Hindari Jepang di Babak 16 Besar
Baca juga: Nasib Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, Masih Ada Harapan Lolos ke Babak 16 Besar
Baca juga: Hitung-hitungan Timnas Indonesia Lolos ke Babak 16 Besar Piala Asia 2024 Setelah Kalah dari Jepang
Kekalahan ini merupakan yang kedua di grup setelah menyerah 1-3 lawan Irak pada laga pertama.
Indonesia mengambil tiga poin penuh kala bersua Vietnam pada laga kedua.
Berikut adalah beberapa fakta menarik Timnas Indonesia di fase grup Piala Asia 2023:
1. Selalu Cetak Gol
Timnas Indonesia berhasil membobol gawang lawan dalam setiap laga di fase grup untuk kali pertama sejak partisipasi di Piala Asia.
Baca juga: 3 Skenario Terbaru Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2024 Usai Dibantai 1-3 dari Jepang
2. Catatan Tersubur Timnas
Timnas Indonesia mencetak tiga gol dari tiga laga sepanjang fase grup.
Ini adalah catatan tersubur kedua Garuda di Piala Asia setelah turnamen perdana pada 1996 (4 gol) dan sama dengan angkatan 2007.
Catatan terburuk Garuda datang pada Piala Asia 2000 di mana pasukan Nandar Iskandar gagal mencetak satu gol pun sepanjang tiga laga.
Baca juga: Ayase Ueda Cetak Gol Lagi! Skor Timnas Indonesia vs Jepang Piala Asia 2024 Sementara 0-2
3. Penalti Pertama
Penalti Asnawi Mangkualam melawan Vietnam adalah penalti pertama yang didapat Garuda sepanjang partisipasi di Piala Asia sejak 1996 (delapan laga sampai pertandingan tersebut).
4. Catatan Kebobolan
Garuda kebobolan enam gol dari tiga laga pada fase grup.
Ini adalah catatan terbaik kedua setelah turnamen 2007 ketika Garuda hanya kebobolan 4 gol dari 3 laga.
Baca juga: Hasil Timnas Indonesia vs Jepang Piala Asia 2024 Babak I: Jordi Amat Blunder, Jepang Dapat Penalti
5. Clean Sheet Pertama
Saat melawan Vietnam, Indonesia berhasil mencatatkan clean sheet pertama di Piala Asia sejak laga melawan Kuwait pada 13 Oktober 2000 (0-0).
6. Kemenangan clean sheet Pertama
Hasil lawan Vietnam tersebut juga menjadi kemenangan dengan clean sheet untuk kali pertama di Piala Asia.
Baca juga: 3 Skenario Terbaru Timnas Indonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2024 Usai Dibantai 1-3 dari Jepang
7. Kemenangan Pertama STY atas Vietnam
Shin Tae-yong berhasil mencatatkan kemenangan pertamanya atas Vietnam selama melatih timnas senior Merah Putih (pada laga kelimanya).
8. Philippe Troussier Selalu Kalah Lawan Timnas di Piala Asia
Dua dari kemenangan Timnas Indonesia sepanjang partisipasi di Piala Asia datang kontra tim yang diasuh pelatih asal Perancis, Philippe Troussier (2-1 vs Qatar pada 2000 dan 1-0 vs Vietnam pada 2023 ini).
Baca juga: Nasib Timnas Indonesia, Potensi Main Mata Yordania vs Bahrain Demi Hindari Jepang di Babak 16 Besar
9. Kekalahan Pertama
Kekalahan kontra Irak pada laga pertama menjadi kali pertama dalam empat kesempatan partisipasi di Piala Asia, Garuda kalah pada laga pembuka.
10. Elkan Baggot jadi striker
Pelatih Shin Tae-yong mengungkapkan alasan menempatkan Elkan Baggott sebagai striker pada laga terakhir Grup D Piala Asia 2023 Qatar melawan Jepang di Al Thumama Stadium, Doha, Rabu (24/1/2024).
Diakui Shin Tae-yong, postur menjulang dari Elkan Baggott diharapkan bisa meruntuhkan pertahanan Jepang.
Baca juga: Ayase Ueda Cetak Gol Lagi! Skor Timnas Indonesia vs Jepang Piala Asia 2024 Sementara 0-2
Lantaran, skema open play yang dilancarkan Timnas Indonesia sulit berkembang.
Terbukti, eksperimen Shin Tae-yong ke Elkan Baggott yang sejatinya bek tersebut, berakhir jitu pada menit ke-90+1.
Elkan Baggott sukses menggangu pemain Jepang yang berupaya mengantisipasi lemparan jauh Pratama Arhan.
Alhasil, bola yang gagal dihalau secara maksimal tersebut mengarah ke kaki Sandy Walsh.
Baca juga: Jepang Cetak Gol! Hasil Timnas Indonesia vs Jepang Piala Asia 2024 Sementara, Ayase Eksekusi Penalti
Bebas dari pengawasan, Sandy Walsh mampu menaklukkan kiper Jepang, Zion Suzuki yang memperkecil kekalahan 1-3.
"Saya melihat salah satu titik lemah Jepang adalah soal tinggi," ucap Shin Tae-yong dalam sesi jumpa pers pertandingan.
"Dan soal bola-bola atas. Itulah alasan kenapa saya memasukkan Elkan Baggott di posisi striker," kata Shin Tae-yong.
Pada pertandingan ini, pemain kelahiran Bangkok, Thailand, itu masuk untuk menggantikan Egy Maulana Vikri yang cedera pada menit ke-73.
Baca juga: Siaran Langsung RCTI Timnas Indonesia vs Jepang Malam Ini di Piala Asia 2024
Sejatinya, di daftar susunan pemain Timnas Indonesia kontra Jepang masih tersedia dua penyerang.
Mereka adalah Hokky Caraka dan Dendy Sulistyawan.
Sementara untuk nama Dimas Drajad dan Ramadhan Sananta sudah dua pertandingan terakhir Grup D Piala Asia 2023 tidak masuk dalam daftar susunan pemain.
Padahal keduanya dapat menjadi alternatif di lini depan Timnas Indonesia. Kini skuad Garuda belum dapat bernapas lega untuk memastikan diri melaju ke 16 besar Piala Asia 2023 melalui jalur peringkat ketiga terbaik.
Baca juga: Nasib Timnas Indonesia, Potensi Main Mata Yordania vs Bahrain Demi Hindari Jepang di Babak 16 Besar
11. Tempati Posisi 4 Peringkat 3 Terbaik
Di klasemen peringkat ketiga terbaik, Timnas Indonesia menempati urutan ke-4 atau slot paling terakhir dengan koleksi tiga poin.
Posisi dari Timnas Indonesia terancam oleh Oman.
Oman yang mengoleksi satu poin masih menyisakan pertandingan lagi di Grup F kontra Kirgistan, Kamis (25/1/2024).
Baca juga: Hasil Timnas Indonesia vs Jepang Piala Asia 2024 Babak I: Jordi Amat Blunder, Jepang Dapat Penalti
Agar bisa mengunci tiket ke-16 besar ini, Timnas Indonesia membutuhkan hasil laga Kirgistan vs Oman berakhir imbang.
Dengan begitu, Oman hanya akan mengoleksi dua poin.
"Timnas masih punya kemungkinan untuk melaju ke babak 16 besar," kata Shin Tae-yong.
Dia menambahkan, anak asuhnya akan diberi waktu istirahat pada Kamis (25/1/2024).
"Artinya kalian semua (pemain) harus tetap berlatih, tapi Besok kami istirahat," ujar pelatih berusia 53 tahun tersebut.
"Kami akan nonton hasil pertandingan di grup lain, dan kita akan tahu apakah akan lolos ke babak 16 besar atau tidak. Selepas laga biasanya kami melakukan sesi recovery, ya besok kami akan istirahat," ujarnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta-fakta Menarik Timnas Indonesia di Fase Grup Piala Asia 2023"
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.