Ketat Persaingan di Lini Tengah Borneo FC, Taufany tak Gentar Bersaing dengan Adam Alis Hingga Pluim

TRIBUNKALTIM.CO - Muhammad Taufany mengaku tak gentar dan siap bersaing untuk mendapatkan satu tempat di lini tengah Borneo FC.

Lini tengah Borneo FC memang diisi oleh banyak gelandang berkualitas.

Bahkan, sejumlah nama merupakan pemain berlabel Timnas Indonesia, dan bintang di Liga 1.

Adam Alis, Kei Hirose, Stefano Lilipay, Hendro Siswanto dan Wiljan Pluim bahkan Terens Puhiri, merupakan pemain-pemain yang mampu beroperasi disejumlah lini permainan, salah satunya posisi gelandang.

Baca juga: Pemain Tidak Ada yang Cedera, Borneo FC Siap Lakoni Laga Kontra Persija Jakarta

Baca juga: Kondisi Fisik OK, Pemain Persija Jakarta Siap Ladeni Borneo FC di Stadion Batakan

Baca juga: Reaksi Jacksen F Thiago soal Borneo FC Sapu Bersih Laga Kandang Perdana di Kualifikasi EPA Liga 1

Walaupun bersaing dengan nama-nama besar, namun Muhammad Taufany mengaku tak gentar dan siap memberikan yang terbaik setiap kali dipercaya turun ke lapangan.

“Saat ini persaingan di lini tengah sangat ketat.

Saya pribadi sebagai pemain muda dalam tim, terus belajar dengan para senior dalam tim ini, sembari meningkatkan kemampuan agar bisa menjadi salah satu pilihan,” ucap Muhammad Taufany, dilansir dari laman resmi Borneo FC.

Nama Muhammad Taufany mulai melejit dan dikenal, setelah Ia bersama penggawa Timnas Indonesia lainnya sukses mempersembahkan medali emas di SEA Games Kamboja.

Baca juga: Jelang Liga 1, Adaptasi Kiper Borneo FC dengan Pelatih Kiper Berlangsung Cepat

Ia mengaku, selama latihan di Jogjakarta, peningkatan fisik mulai dirasakannya.

Menurutnya hal ini sangat penting sebelum Borneo FC kembali menjalani laga lanjutan Liga 1 Februari mendatang.

“Sekarang kondisi kami semakin bagus, terutama itu yang saya rasakan secara pribadi,” terangnya.

Di sisa waktu selama persiapan, Taufany mengaku ingin terus bekerja keras dalam latihan, seperti yang ditunjukan pemain lainnya.

Baca juga: Borneo FC Lolos 8 Besar EPA Liga 1, Ajang Orbitkan Pemain yang Andal

“Intinya kami bersaing dalam tim secara sehat. Soal masuk line up atau masuk lapangan pertandingan dari bangku cadangan, kami sebagai pemain harus mengikuti apa yang dijalankan pelatih,” tegasnya.

Kabar Borneo FC Lainnya

Inilah update kondisi pemain Borneo FC jelang bergulirnya kembali BRI Liga 1 2023/2024.

Hingga saat ini Borneo FC masih melakukan pemusatan latihan di Yogyakarta.

Baca juga: Borneo FC Lolos 8 Besar EPA Liga 1, Ajang Orbitkan Pemain yang Andal

Kurang lebih tiga pekan Borneo FC telah melakukan latihan bersama dengan berbagai menu latihan.

Selain itu, skuat Pesut Etam juga telah menggelar sejumlah laga uji coba.

Lantas, bagaimana kondisi pemain Borneo FC?

Kondisi pemain Borneo FC dipastikan dalam kondisi yang baik-baik saja.

Baca juga: Stadion Batakan Balikpapan Dipastikan Jadi Rumah Kedua Borneo FC Hingga Akhir Musim Liga 1 2023/24

Meski harus diakui, dibutuhkan sedikit penyesuaian di awal-awal masa pemusatan latihan, di mana beberapa pemain sempat merasakan kondisi kurang nyaman di tubuhnya.

"Alhamdulillah, selama tiga pekan di sini kondisi pemain keseluruhan dalam keadaan fit," ucap dokter tim dr Hilda Khoirun Nisa, dilansir dari laman resmi Borneo FC.

Selain fisik, dr Hilda juga memastikan tidak ada penggawa Pesut Etam yang bermasalah dengan kesehatan.

"Dari sisi medis dan fisik, semua fit dan fight," tegasnya.

Baca juga: Keluar sebagai Juara Grup Semua Umur, Borneo FC Lolos ke Babak 8 Besar EPA Liga 1

Dipaparkan Hilda, untuk tim kesehatan sendiri secara rutin menyediakan kebutuhan pemain, seperti vitamin dan nutrisi lainnya.

Selain itu, sebelum memulai latihan, timnya ada sesi pre-training dan post-training.

"Jadi, sesudah latihan untuk beberapa pemain yang butuh penanganan, ada post-training yang dilakukan," tutupnya.

Sementara itu, berada di puncak klasemen Liga 1 2023/2024, tak membuat Borneo FC Samarinda puas, evaluasi terus dilakukan Pieter Huistra.

Baca juga: Jelang Liga 1, Adaptasi Kiper Borneo FC dengan Pelatih Kiper Berlangsung Cepat

Skuat Borneo FC terus mematangkan persiapannya menyambut lanjutan laga di Liga 1.

Pada pekan ke-24 Liga 1, Februari mendatang, Borneo FC langsung berhadapan dengan salah satu tim kuat, yakni Persija Jakarta.

Selama jeda kompetisi, Borneo FC telah menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta.

Pesut Etam tancap gas, menggelar latihan dengan intensitas tinggi dan melakukan uji coba.

Baca juga: Stadion Batakan Balikpapan Dipastikan Jadi Rumah Kedua Borneo FC Hingga Akhir Musim Liga 1 2023/24

Evaluasi juga terus dilakukan tim pelatih guna menyempurnakan skema, kekompakan dan kesolidan Stefano Lilipaly dkk.

Selama latihan, Pieter Huistra selaku pelatih kerap memberikan evaluasi.

Evaluasi tersebut diberikan oleh Pieter Huistra agar para penggawa Borneo FC mengetahui kesalahan yang dilakukan.

Sehingga juru taktik asal Belanda itu bisa langusng melakukan perbaikan terhadap kesalahan yang dibuat pemain Borneo FC.

Baca juga: Borneo FC vs Persija di Liga 1, Menanti Tuah Stadion Batakan, Markas Persiba Balikpapan

Saat ini para penggawa Borneo FC mendapatkan sesi latihan dengna itensitas yang terus meningkat pada setiap harinya.

Menurut bek sayap Borneo FC, Fajar Fathurrahman dengan sesi latihan tersebut skuad Pesuta Etam semakin berkembang ke arah positif.

Hal tersebut tak lepas dengan materi latihan fisik yang diberikan oleh Pieter Huistra.

"Kami terus diberi latihan dengan intensitas semakin meningkat."

Baca juga: Stadion Batakan Balikpapan Dipastikan Jadi Rumah Kedua Borneo FC Hingga Akhir Musim Liga 1 2023/24

"Akhir pekan lalu, kami mengakhiri program latihan dengan game internal, sebagai bahan evaluasi bagi kami,"

"Di gim internal kemarin, kami mendapat banyak evaluasi."

"Saya pikir itu (evaluasi) sangat baik bagi kami, karena pelatih pasti tak mau kami melakukan kesalahan dalam latihan saat pertandingan nanti," ucap Fajar.

Sementara itu latihan dengan itensitas tinggi dilakukan Borneo FC untuk persiapan laga melawan Persija Jakarta. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.