Borneo FC Samarinda Bakal Prima dan jadi Petarung saat Menjamu Persija Jakarta di Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Tiga pekan lebih menjalani pemusatan latihan di Yogyakarta, para pemain Borneo FC dipastikan dalam kondisi yang baik-baik saja.

Meski harus diakui, dibutuhkan sedikit penyesuaian di awal-awal masa pemusatan latihan, di mana beberapa pemain sempat merasakan kondisi kurang nyaman di tubuhnya.

Tim Borneo FC Samarinda sendiri akan lakoni laga kandang perdana mereka usai libur panjang. Mereka akan menjamu Persija Jakarta di babak kedua Liga 1, Selasa (6/2/2024) di Stadion Batakan Balikpapan, Kalimantan Timur. 

Dokter Tim Borneo FC Samarinda, Hilda Khorun Nisa mengatakan saat ini kondisi seluruh pemain dalam kondisi yang cukup baik.

Di awal program pemusatan latihan para pemain sempat mengalami penurunan kondisi fisik. Namun kondisi pemain saat ini sudah cukup membaik.

Baca juga: Jadwal Liga 1 Borneo FC vs Persija Jakarta di Balikpapan, Kei Hirose Bocorkan Persiapan Timnya

"Alhamdulillah, selama tiga pekan di sini kondisi pemain keseluruhan dalam keadaan fit," ucap dr Hilda.

Selama sesi latihan tentu ada benturan-benturan antar pemain yang menyebabkan sedikit trauma maupun cedera ringan.

Selain fisik, dokter yang juga berasal dari TNI ini memastikan tak ada penggawa yang bermasalah dengan kesehatan.

"Dari sisi medis dan fisik semua fit dan fight," jelasnya.

Wanita yang kerab disapa Hilda itu mengungkapkan, untuk tim kesehatan sendiri secara rutin menyediakan apa saja yang dibutuhkan oleh pemain seperti vitamin dan nutrisi lainnya.

Selain itu, sebelum memulai latihan para pemain mengikuti sesi pre-training dan post-training di akhir.

Baca juga: Reaksi Jacksen F Thiago soal Borneo FC Sapu Bersih Laga Kandang Perdana di Kualifikasi EPA Liga 1

"Jadi, sesudah latihan untuk beberapa pemain yang butuh penanganan ada post-training yang dilakukan," tutupnya.

Sementara itu, Borneo FC Samarinda juga menunjuk pelatih kiper anyar di tengah jeda kompetisi Liga 1. Borneo FC berharap bisa kian memoles komposisi benteng terakhir tim Pesut Etam jelang laga kontra Persija Jakarta.

Materi penjaga mistar gawang Pesut Etam musim ini dinilai memiliki kualitas mumpuni. Kehadiran Alex Mos digadang-gadang mampu mewujudkan mimpi Borneo meraih gelar juara Liga 1 untuk pertama kali.

Pelatih berasal dari Belanda diharapkan bisa bersinergi dengan Pieter Huistra. Sebab kedua pelatih tersebut berasal dari Belanda. Sehingga faktor bahasa membuat komunikasi internal tim lebih mudah.

Dimintai komentarnya terkait Alex Mos, Kiper Borneo FC Samarinda, Angga Saputro melihat sang pelatih cukup cepat beradaptasi dengan tim.

Pelapis Nadeo Argawinata ini juga mengaku bisa menyerap dengan baik instruksi dari pelatih barunya tersebut.

"Sejauh ini adaptasi dengan Alex Mos sangat baik," ucap pemain yang musim lalu nyaris tak tergantikan di bawah mistar Pesut Etam itu.

Baca juga: Jelang Liga 1, Adaptasi Kiper Borneo FC dengan Pelatih Kiper Berlangsung Cepat

Dirinya juga menilai pemusatan latihan yang digelar di Yogyakarta ini bisa menjadi modal berharga bagi timnya. Saat ini Borneo FC memiliki peluang besar untuk mengakhiri musim dengan status juara.

Pesut Etam masih bercokol di puncak klasemen dengan poin 51 dari 23 pertandingan. Unggul 10 poin dari Bali United yang menguntit di peringkat kedua.

"Pemusatan di Jogja ini jadi modal berharga bagi kami menyongsong lanjutan Liga 1," katanya.

Termasuk dari pelatih kiper yang baru. "Kami bisa menyerap apa yang diberikan dan diarahkan olehnya," pungkasnya.

PEMAIN BORNEO FC TC DI YOGYAKARTA

- Fisik pemain kembali bugar

- Sebelum TC, fisik sempat menurun

- Tidak ada pemain yang sakit

- Pemain sudah siap bermain di Liga 1

(TribunKaltim.co/Rahmat pratama)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.