Pilpres 2024
Daftar 2 TPS Khusus Pekerja IKN Nusantara, Jumlah Pemilih sesuai DPT dan DPTb, Hanya Coblos Pilpres
Daftar 2 TPS khusus pekerja IKN Nusantara. Jumlah pemilih sesuai DPT dan DPTb. Hanya coblos untuk Pilpres 2024
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO - Para pekerja IKN Nusantara juga berkesempatan untuk ikut memberikan suaranya di Pemilu 2024 ini.
Rabu (14/2/2024) ribuan pekerja IKN Nusantara akan ikut mencoblos di sejumlah TPS yang tersebar di tiga kecamatan yakni Penajam, Babulu, dan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Sementara itu di dalam kawasan IKN Nusantara, hanya akan ada dua TPS khusus pekerja yakni TPS 901 dan 902.
Untuk pekerja IKN Nusantara lainnya akan mencoblos bersama dengan penduduk sekitar di TPS lainnya.
Baca juga: Pemilu 2024 Makin Dekat, Dua TPS Khusus Pekerja IKN Telah Berdiri
Baca juga: H-2 Pencoblosan, Bawaslu PPU Petakan Potensi Kerawanan Pemilu 2024 di TPS Khusus Pekerja IKN
Baca juga: KPU PPU Siapkan 2 TPS Khusus di IKN Nusantara, Ada Tambahan 3.266 Orang Pekerja
Simak selengkapnya dua TPS khusus pekerja IKN Nusantara dan jumlah pemilih sesuai Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tetap Tambahan (DPTb).
Lokasi TPS Khusus pekerja IKN Nusantara ini berada di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten PPU.
Jaraknya hanya 1 kilometer dari Hunian Pekerja Konstruksi (HPK).
Bagi yang tidak berada di HPK, sebagian merupakan warga asli Kecamatan Sepaku yang telah terdaftar di beberapa TPS lain.
Daftar dua TPS khusus pekerja IKN Nusantara:
- TPS 901
Jumlah pemilih DPT: 187
Jumlah pemilih DPTb: 16
Total: 203

- TPS 902
Jumlah pemilih DPT: 117
Baca juga: Panwascam Sepaku Awasi Aktivitas Parpol di Masa Tenang hingga Pantauan Sekitar IKN Nusantara
Jumlah pemilih DPTb: 3
Total: 120
(Sumber: Ketua PPS, Desa Bumi Harapan, Muhammad Hafid)
Persiapan TPS Khusus
Dari pantauan Tribunkaltim.co pada Senin (12/2/2024), sejumlah persiapan tampak sudah dimulai di sana.
Tenda hingga papan berisikan DPT pekerja IKN yang telah mendaftarkan pekerja ke KPU PPU.
"Tenda sudah d bangun dan kemungkinan logistik akan tiba di TPS ini H-1 sebelum pemungutan suara.
Ada sebagian pekerja IKN warga asli Sepaku, jadi menyoblos di TPS daerah masing-masing sesuai domisili," jelas Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Bumi Harapan, Muhammad Hafid.
"Kalau jumlah DPT keseluruhan di Desa Bumi Harapan ada 1.954 DPT termasuk lokasi TPS khusus.
Terbagi di 6 TPS dan 2 TPS khusus terdekat dengan proyek pembangunan IKN," tegasnya.
Baca juga: Pencoblosan di IKN Nusantara, Petugas KPU Akui Keterbatasan TPS Layani Puluhan Ribu Pekerja IKN
Persiapan pengamanan sendiri, diterangkan Hafid, nantinya di 8 TPS Desa Bumi Harapan akan ditempatkan satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) sebanyak 2 orang, termasuk TPS Khusus.
"Posisi linmas di pintu masuk dan keluar, pendampingan juga dibantu Polsek dan Koramil. Tadi sempat simulasi di Balai Desa, agar pelaksanaan pada hari H tidak ada kekeliruan," tukasnya.
TPS 901 dan 902 juga tetap menyediakan 5 kotak suara, yakni untuk pemilihan presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Kaltim dan DPRD kabupaten.
Meski di lokasi IKN, para pekerja hanya mencoblos satu suara.
"Satu suara itu pilpres, tapi kita tetap antisipasi agar anggota kami (KPPS) tidak salah memberikan surat suara," tukasnya.
Potensi Pelanggaran
Ketua Bawaslu PPU, Mohammad Khazin mengatakan, setidaknya ada tiga potensi yang dipetakan.
Mulai dari penggunaan surat suara, yakni di TPS khusus tersebut pekerja IKN sebagian besar hanya mencoblos calon presiden dan wakil presiden, namun surat suara yang diberikan lengkap mulai dari DPD dan DPRD.
Kata Khazin, hal itu karena perlakuan TPS khusus hampir sama dengan TPS reguler.
Dikhawatirkan petugas KPPS nantinya tidak jeli sehingga memberikan surat suara lainnya kepada para pekerja.
"Contoh terdaftar di TPS khusus otomatis hanya dapat satu, tapi KPPS memberikan kelima-limanya surat suara, itu potensi," ungkapnya Senin (12/2/2024).
Baca juga: Logistik Pemilu 2024 untuk TPS Khusus Pekerja IKN Nusantara Tiba di Sepaku Penajam Paser Utara
Ia juga menjelaskan potensi lain yang bisa muncul, yakni adanya pekerja yang diarahkan untuk mencoblos ke TPS reguler terdekat, namun karena statusnya daftar pemilih tambahan (DPTb), mereka tidak kebagian surat suara.
Pihaknya mengkhawatirkan perusahaan tidak mau mengakomodasi mereka mencari TPS yang masih memiliki persediaan surat suara.
"Misalnya mereka datang ke TPS terdekat di Pemaluan, tapi semua DPT di sana hadir.
Suara dua persen yang disiapkan tidak cukup, jadi mereka harus cari TPS lain yang surat suaranya masih ada.
Pertanyaannya, mau enggak perusahaan mengantar mereka?" jelasnya.
Meski demikian, pengawasan yang dilakukan di TPS khusus juga hampir sama dengan reguler.
Pengawas TPS yang ditempatkan Bawaslu juga masing-masing satu orang per TPS.
Ada 3.266 Pekerja IKN Nusantara
Sebelumnya diberitakan, diketahui terdapat 3.266 pekerja di IKN yang terdaftar KPU akan memilih di sejumlah TPS Kabupaten PPU.
Pemilih ini nantinya tidak hanya memilih di lokasi TPS 901 dan 902, namun akan terbagi di beberapa wilayah kecamatan seperti di Kecamatan Penajam, Babulu dan Waru.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Achmad Rizal Armansyah saat ditemui juga menegaskan kawasan IKN sendiri terdapat dua TPS lokasi khusus, yaitu TPS 901 dan TPS 902 dengan 304 pemilih.
Ditegaskan Rizal bahwa di Kecamatan Sepaku nantinya akan melayani sekitar seribu lebih pekerja.
Pasalnya, TPS yang ada disekitar IKN, terutama Sepaku memiliki keterbatasan untuk melayani 3 ribuan pekerja.
Untuk itu, sisanya akan disebar di TPS yang berlokasi di kecamatan lain.
KPU PPU juga telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari Pemerintah Kabupaten PPU, Otorita IKN dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
"Pekerja IKN yang kita layani sekitar TPS Sepaku, sekitar 1.000-an tersebar di satu kecamatan utamanya Sepaku.
Ada pula pekerja IKN yang terdaftar DPT merupakan warga lokal (Sepaku) yang bekerja di IKN, selebihnya yang dari luar akan di alokasi ke Kecamatan terdekat mungkin Rico, Sotek, Waru, Babulu bahkan Penajam," beber Rizal.
Baca juga: Pekerja IKN Nusantara dari Luar Daerah Hanya Coblos Pilpres 2024 di 2 TPS Khusus, Jumlahnya Ribuan
(TribunKaltim.co/Nita Rahayu/Mohammad Fairoussaniy)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Terjawab Quick Count adalah Apa, Beda Exit Poll dan Real Count di Pilpres 2024 untuk Hitung Suara |
![]() |
---|
Jangan Sampai Salah! Cara Mengetahui Lokasi TPS dan Dokumen yang Dibawa, Cek Online Pakai KTP |
![]() |
---|
Masyarakat bisa Awasi Pilpres 2024, Cara Upload Hasil Penghitungan Suara TPS di kawalpemilu.org |
![]() |
---|
Cara Bedakan Surat Suara Sah atau Tidak, Penting Buat Saksi TPS, Ini Tata Cara Pencoblosan Pemilu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.