Profil Wiljan Pluim Pemain Potensial Borneo FC Samarinda, Diyakini Bisa Bantu Rebut Juara Liga 1

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Klub Borneo FC Samarinda saat ini masih berada di puncak klasemen sementara Liga 1.

Ada satu pemain yang berpotensi untuk bisa terus membawa Borneo FC Samarinda ke prestasi lini atas klasemen Liga 1.

Yakni Wiljan Pluim asal Belanda. Simak profil Wiljan Pluim yang merupakan mantan eks pemain PSM Makassar.

Saat melawan Persija Jakarta di kandang Borneo FC dalam lanjutan Liga 1, Wiljan Pluim pria bertubuh tinggi besar ini turut sumbangkan gol lewat sundulan. 

Baca juga: Pandangan Pieter Huistra soal Wiljan Pluim di Borneo FC Samarinda, Bermain dengan Influence

Sosok Wiljan Pluim memang dinilai masih memiliki taji bagi klub Borneo FC Samarinda. 

Sejarahnya, PSM Makassar merupakan klub pertama Wiljan PSM Makassar di Liga 1.

Selama membela PSM Makassar, Wiljan Pluim mempersembahkan gelar juara Piala Indonesia dan Liga 1 musim 2023 / 2024.

Setelah mempersembahkan gelar juara Liga 1, Wiljan Pluim masih sempat membela PSM Makassar.

Namun PSM Makassar hanya setengah musim berseragam PSM Makassar.

Baca juga: Bak Langit dan Bumi Laga Borneo FC Kontra Persikabo 1973, Aji Santosa tak Gentar!

Setelah meninggalkan PSM Makassar, Wiljan Pluim kemudian gabung ke Borneo FC Samarinda.

Dirinya direkrut oleh Borneo FC pada Selasa, (10/8/2024) dan resmi bergabung dengan skuad Pesut Etam FC untuk bermain di Liga 1 2023/2024.

Hal itu diperkuat saat Wiljan Pluim mampu menyumbang satu gol untuk Borneo FC di menit ke-47 saat melawan Persija Jakarta, Selasa (6/2/2024).

Ditambah lagi Borneo FC kini duduk di puncak klasemen Liga 1 2023/2024.

Tak diragukan, besar kemungkinan bagi Wiljan Pluim untuk membawa Borneo FC dalam mempertahankan kedudukannya.

Lalu siapa sosok Wiljan Pluim?

Tentu saja Wiljan Pluim mengawali karirnya pada tahun 2010, ia sempat menjadi incaran tim besar Belanda, Feyenoord.

Selanjutnya Wiljan Pluim mencoba untuk bergabung dengan Roda JC dan sempat dipinjamkan ke PEC Zwolle.

Dia kemudian bergabung dengan Willem II Tilburg namun sayang, kontraknya diberhentikan ditengah jalan.

Tak menyerah begitu saja, berbagai usaha dia lakukan hingga akhirnya dirinya direkrut oleh klub Vietnam, Becamex Binh Duong dan berkesempatann tampil di ajang Liga Champions Asia.

Nestapa kembali hadir di hidup Wiljan Pluim, Becamex Binh Duong memutus kontrak di tengah jalan karena ia mengalami sakit infeksi usus dan klub tak ingin membayarnya.

Baca juga: False Nine Pieter Huistra Terbukti, Borneo FC Lesakkan 3 Gol ke Gawang Persija di Stadion Batakan

Tentu saja Wiljan Pluim harus menumpang latihan di FC Da Nang, rival Becamex Binh Duong.

Kabar baik datang saat ia mendapat tawaran bermain di PSM Makassar.

Dirinya masuk pada tahun 2016 dan dikontrak 1 tahun.

Peformanya di PSM Makassar sangat mencuat, Wiljan Pluim diplot sebagai kapten di Liga 1 2021/2022.

Baca juga: Gelandang Borneo FC Hendro Siswanto Terancam Absen Jelang Melawan Persikabo 1973

Wiljan Pluim telah mempersembahkan 2 trofi bergengsi untuk PSM Makassar, yaitu Piala Indonesia 2019 dan Liga 1 musim 2022/2023.

Dirinya juga menjadi pemain terbaik Liga 1 Indonesia 2022/2023.

Dikutip dari Transfermrkt.com, berikut profil Wiljan Pluim:

Profil Wiljan Pluim

Nama lengkap : Willem Jan Plum

Tanggal lahir : 4 Januari 1989

Tempat kelahiran : Zwolle

Usia : 35 tahun

Tinggi : 1,94 m

Kewarganegaraan : Belanda

Posisi : Lini Tengah - Lini Tengah - Menyerang

Kaki : Kanan

Klub Saat Ini : Borneo FC Samarinda

Bergabung : 10 Oktober 2023

Kontrak berakhir : 31 Desember 2024

Dikutip dari Transfermrkt.com, berikut statistik Wiljan Pluim:

Statistik Wiljan Pluim

1. Willem II Tilburg U21: 5 pertandingan, 450 menit bermain

2. Roda JC Kerkrade U21: 5 pertandingan, 1 kartu kuning, 405 menit bermain

3. Borneo FC Samarinda: 6 pertandingan, 2 gol, 494 menit bermain

4. Willem II Tilburg: 7 pertandingan 1 kebobolan, 339 menit bermain

5. PEC Zwolle: 39 pertandingan, 1 gol, 3 kebobolan, 4 kartu kuning, 3.489 menit bermain.

6. Vitesse Arnhem: 40 pertandingan, 5 gol, 2 kebobolan, 3 kartu kuning, 2.638 menit bermain.

7. Roda JC Kerkrade: 80 pertandingan, 7 gol, 5 kebobolan, 1 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 4.309 menit bermain.

8. PSM Makassar: 178 pertandingan, 47 gol, 51 kebobolan, 32 kartu kuning, 1 kartu kuning kedua, 1 kartu merah, 15.265 menit bermain.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Sosok Wiljan Pluim: Pemain Borneo FC yang Potensi Kawinkan Gelar Liga 1

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.