Pileg 2024
Sering Dikira Pakai Privilage Anak Walikota Samarinda, Afif Rayhan Harun Terpilih di DPRD Kaltim
Di wilayah pemilihan (dapil) Samarinda, persaingan yang ketat terjadi dalam pertarungan untuk kursi DPRD Kaltim
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Di wilayah pemilihan (dapil) Samarinda, persaingan yang ketat terjadi dalam pertarungan untuk kursi DPRD Kaltim.
Dapil ini, yang juga dikenal sebagai Dapil Kaltim 1, dianggap sulit lantaran persaingannya yang dinilai memang keras.
Tak sedikit tokoh politik dan bahkan anak dari pejabat dengan nama yang sudah dikenal dan kerap kali terdengar di lingkungan masyarakat, turut bersaing untuk merebut 12 kursi yang tersedia.
Salah satu contohnya adalah Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, putra dari Walikota Samarinda Andi Harun, yang berhasil meraih jumlah suara tertinggi dalam perhitungan real count versi Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Pemilu 2024 untuk DPRD Provinsi Kaltim Dapil Kota Samarinda.
Meskipun rekapitulasi secara keseluruhan belum terselenggara, namun dalam perolehan suara saat ini sosok Afif sudah mengguguli beberapa calon legislatif (caleg) lainnya yang bertarung dalam pemilihan legislatif Kaltim 2024.
Baca juga: Dipanggil Bawaslu Samarinda, Afif Rayhan Harun: Saya Datang Sebagai Anggota Dewan
Baca juga: Ketua Umum Samarinda Muda Afif Rayhan Dukung Kegiatan Pentatonika, Tumbuhkan Industri Kreatif
Saat diwawancara, saat ini Afif mengaku masih berfokus menjalankan sisa masa tugasnya di DPRD Kota Samarinda.
"Hanya saja saya fokus jalanin amanah dulu. Misalnya ada beberapa perda yang harus dikeluarkan sama teman-teman komisi, seperti soal Guest House, ada banyak, salah satunya itu," ungkapnya.
Saat ditanya mengenai persiapannya, Afif pun mengaku tak memiliki strategi khusus. Ia pun tak menyangka bisa mencapai angka tertinggi.
Namun diakuinya, pria muda kelahiran 1997 ini aktif dalam diskusi kecil dengan kelompok kepemudaan.
"Saya 3 bulan terakhir terus turun ke masyarakat dan gak saya upload di sosial media, saya ikut teman-teman di Partai Gerindra untuk turun ke lapangan,” tuturnya pda TribunKaltim, Selasa (20/2).
Tanpa embel-embel dan hanya bermodal bersentuhan langsung dengan masyarakat, tak jarang ia justru sering kali dianggap memanfaatkan situasi.
Terlebih, dirinya dianggap selalu menggunakan hak keistimewaan lantaran merupakan anak dari seorang Walikota Samarinda.
Namun ia tetap optimis dan siap menghadapi resiko.
"Memang ada yang mengatakan mungkin karena saya anak Pak Wali Kota jadi suaranya melejit, tapi tidak melulu. Orang yang gak suka sama kita pasti tetap tidak suka, jadi fii amanillah. Karena pemimpin tidak selalu baik terus," ungkapnya.
Menurutnya, sang ayah, Andi Harun, tak pernah memanjakannya. Ia pun mengaku dididik agar memiliki inisiatif yang tinggi. Mengingat, kini Afif telah meniti jejak politik.
"Pak Wali itu kalau gak ditanya gak akan jawab, jadi saya harus inisiatif dan saya yang tanya, jadi saya selalu mengupayakan semuanya sendiri," ungkapnya.
Baca juga: Anggota DPRD Samarinda Afif Rayhan Harun Apresiasi Penyaluran Minyak Goreng Curah di Lempake
Saat ini, Afif menegaskan bahwa dirinya akan optimis untuk membantu Pemerintah Kota (Pemkot) dan jajaran dewan dalam hal meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan karyanya.
"Terlebih dengan apa yang sudah kita lakukan di masyarakat, agar semua program unggulan pemkot dan DPRD bisa terlaksana dengan baik dan cepat," pungkasnya. (*)
Afif Rayhan Harun Jadi Legislator Muda DPRD Kaltim, Politisi Gerindra: Jangan Cari Uang di Politik |
![]() |
---|
Daftar 45 Anggota DPRD Samarinda 2024-2029, Lengkap dengan Perolehan Suara dan 20 Sosok Wajah Baru |
![]() |
---|
Daftar 45 Anggota DPRD Balikpapan 2024-2029 Lengkap Perolehan Suara, Legislator Baru Siap Unjuk Gigi |
![]() |
---|
Caleg Perempuan Terpilih Jatuh Pingsan Sesaat Pelantikan Anggota DPRD Balikpapan Periode 2024-2029 |
![]() |
---|
Abdulloh Purna Tugas di DPRD Balikpapan, Politisi Senior Golkar Punya Kans Jadi Pimpinan DPRD Kaltim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.