Liga Italia

Bayern Munchen Buat AC Milan Gigit Jari, Rencana Rekrut Antonio Conte Gantikan Pioli Bisa Buyar

Bayern Munchen buat AC Milan gigit jari, rencana rekrut Antonio Conte gantikan Stefano Pioli bisa buyar

Editor: Rafan Arif Dwinanto
TWITTER.COM/COMM_DIAVOLO
Antonio Conte dikabarkan akan menggantikan Stefano Pioli. Bayern Munchen buat AC Milan gigit jari, rencana rekrut Antonio Conte gantikan Stefano Pioli bisa buyar 

Roberto De Zerbi menegaskan keinginannya melatih di Liga Italia.

Namun tidak dalam waktu dekat dan mengucapkan terima kasih kepada AC Milan.

Roberto De Zerbi telah tampil mengesankan selama memimpin Brighton dalam beberapa tahun terakhir, meraih hasil luar biasa dengan modal yang sangat sedikit.

Alhasil, ia sempat dikaitkan dengan beberapa klub termasuk AC Milan, dan kini ia menegaskan keinginannya untuk melatih di Italia.

De Zerbi menjabat sebagai manajer Brighton sejak September 2022 menggantikan Graham Potter yang bergabung dengan Chelsea.

Setelah finis di urutan keenam pada musim pertamanya di klub, pria berusia 44 tahun ini mendapat banyak pujian karena gaya permainannya yang inovatif.

Dia menggunakan formasi 4-2-3-1 dan mengingat dia juga merupakan lulusan akademi Milan sebagai pemain, dia telah dikaitkan dengan Rossoneri pasca era Stefano Pioli.

Dalam wawancara dengan Sky UK , De Zerbi menegaskan keinginannya untuk melatih di Serie A suatu hari nanti dan juga berbicara tentang AC Milan.

“Saya mencintai negara saya, saya mencintai Italia, saya menyukai sepak bola Italia.

Entahlah, yang pasti salah satu targetku adalah kembali bekerja di negaraku tapi aku tidak tahu kapan waktunya," katanya.

Baca juga: Imbas Perubahan Formasi AC Milan, Geoffrey Moncada Masukkan Sebastian Szymanski ke Daftar Teratas

Dia merasa sangat bahagia di Premier League, dan dia juga harus mengucapkan terima kasih kepada Brighton, liga, semua pelatih, dan fans.

Tinggal di Inggris, masalahnya bukan di mana Anda bekerja tetapi bagaimana Anda bekerja, bukan di tempatnya.

“Menarik Milan di Liga Europa? Bagi saya, Milan bukanlah klub biasa, karena sebagai pemain saya lahir di Milan," katanya.

Dalam hidupku, aku akan selalu berterima kasih kepada AC Milan.

"Ada dua atau tiga tim Italia di Liga Europa, kita lihat saja undiannya,” ujarnya seperti dilansir Football Italia, Minggu (18/2/2024).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved