Liga Italia

Kisah Noah Okafor, Tumbuh Bersama AC Milan Bahkan dalam Video Game, Kini Jadi Idola Baru Milanisti

Noah Okafor menjadi fenomena dan idola baru bagi pendukung AC Milan di musim ini.

Twitter - @acmilan
Noah Okafor, idola baru fans AC Milan. 

TRIBUNKALTIM.CO - Noah Okafor menjadi fenomena dan idola baru bagi pendukung AC Milan.

Noah Okafor selalu memberikan kontribusi maksimal bagi AC Milan, walaupun bermain dari bangku cadangan.

Bahkan, Noah Okafor kini menjelma menjadi senjata rahasia Stefano Pioli, ketika AC Milan mengalami kebuntuan.

Noah Okafor dinilai sebagai salah satu rekrutan sukses bagi AC Milan.

Baca juga: Pasang Surut Matteo Gabbia, dari Pemain Buangan, Kini Kepercayaan Stefano Pioli di AC Milan

Baca juga: Pendukung Lazio Main Ancam Usai Tumbang Lawan AC Milan, Superstar Rossoneri Kena Teror Pembunuhan

Baca juga: Pulisic Diteror Pendukung Lazio yang Kecewa Timnya Kalah dari AC Milan, Theo Tawarkan Jasa Keamanan

Selain itu, Noah Okafor juga pemain serba bisa, Ia bisa memainkan sejumlah posisi di lini penyerangan.

Jauh sebelum Noah Okafor bergabung dengan AC Milan, ternyata Ia telah tumbuh dengan Rossoneri di jiwanya.

Dalam sebuah wawancara dengan Transfermarkt (via Milan News), Noah Okafor mengaku semasa kecil selalu memilih AC Milan saat bermain video game, Pro Evolution Soccer (PES)

Ia selalu memilih AC Milan, karena Rossoneri punya banyak pemain hebat.

Baca juga: Sisi Lain Rafael Leao, Sosok Introvert dengan Musikalitas Tinggi, AC Milan Beruntung Mendapatkannya

Ia menjelaskan, Rossoneri menjadi pilihan pertamanya karena telah tujuh kali menjuarai Liga Champions dan memiliki banyak pemain terbaik.

Ia menjelaskan bahwa ia selalu berharap bisa bermain untuk tim seperti AC Milan ketika ia beranjak dewasa.

Ia pernah bermain sebagai AC Milan di Pro Evolution Soccer dan mengagumi skuad Rossoneri yang memiliki pemain terbaik dan memenangkan Liga Champions sebanyak tujuh kali.

Bagaimana mungkin dia tidak mengaguminya?

Baca juga: Update Liga Italia, Respons Stefano Pioli atas Amarah Sang Bos Besar AC Milan

Noah baru-baru ini mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir untuk AC Milan melawan Lazio di Serie A.

Sebagai seorang anak, tujuannya adalah mencapai level tim yang tinggi.

Sekarang dia telah mencapainya.

"Saya melakukannya dengan baik dan berharap untuk bebas dari cedera," ucapnya.

Baca juga: Inter Milan Terlalu Perkasa di Liga Italia, Pioli Bawa AC Milan Mundur dari Perburuan Scudetto

"Mengenai peran saya, saya melihat diri saya sebagai pemain sayap kiri, tetapi saya memahami bahwa Leao saat ini menempati posisi tersebut, jadi saya harus bersabar. Saya juga yakin saya bisa tampil baik sebagai second striker."

Okafor membahas musim pertamanya di AC Milan dan bagaimana dia menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya.

Ia paham dengan apa yang diharapkan ketika ia tiba, setelah bermain melawan AC Milan di San Siro dan bersama RB Salzburg.

Pertandingan mingguan sangat penting, dan stadion selalu penuh.

Baca juga: Sisi Lain Rafael Leao, Sosok Introvert dengan Musikalitas Tinggi, AC Milan Beruntung Mendapatkannya

Beradaptasi dengan lingkungan baru sangat penting untuk kesuksesannya.

"Saya dapat dengan cepat berintegrasi ke dalam tim, yang berisi banyak pemain baru. Leao sangat membantu dalam hal ini,” kata Okafor.

Di musim pertamanya, Okafor belum menjadi starter reguler AC Milan.

Posisi terkuatnya ada di sayap kiri, tempat Rafael Leao bermain.

Baca juga: Matteo Gabbia Pahlawan Tanpa Tanda Jasa AC Milan, Kebangkitan dan Kembalinya Gaya Bertahan Klasik

Selain itu, ia mengalami cedera serius yang menyebabkan dia melewatkan sebagian besar pertandingan.

Meski demikian, Okafor tetap optimis dan tidak berkecil hati.

Dia tidak menyangka menjadi salah satu pemain terpenting di tim sejak awal.

"Saya tahu bahwa saya tidak akan menjadi pilihan pertama dan saya harus bersabar untuk mendapatkan kesempatan saya."

Baca juga: Ngotot Datangkan Arda Guler, AC Milan Terapkan Skema Transfer Ala Brahim Diaz, Real Madrid Setuju

"Saya harus bersiap dan pantas mendapatkan posisi ini untuk menjadi starter.

Kemajuan dapat dicapai dalam waktu singkat, bahkan dengan kehadiran pemain berpengalaman."

"Saya bisa belajar dari setiap sesi latihan dan pertandingan.

Pelatih sering berkomunikasi dengan saya, mengakui kekuatan saya dan mempertimbangkannya.

Baca juga: Pendukung Lazio Main Ancam Usai Tumbang Lawan AC Milan, Superstar Rossoneri Kena Teror Pembunuhan

Dia menyarankan saya untuk melanjutkan jalan ini.

Hariku akan tiba," tegas Noah Okafor.

Noah Okafor Supersub

Pria berkewarganegaraan Swiss berusia 23 tahun tersebut seperti memberikan warna lain bagi tim besutan Stefano Pioli.

Baca juga: Ruud Gullit Tentang Rafael Leao, Dia Pemain yang Bisa Membantu AC Milan Raih Gelar Juara

Usai hijrah dari klub Austria, RB Salzburg, di awal musim ini, Okafor memang lebih banyak turun bermain membela AC Milan dari bangku cadangan.

Namun demikian, peran Okafor rupanya sangat penting bagi Tim Merah-Hitam sejauh ini.

Samuel Chukwueze dan Noah Okafor, dua pemain anyar AC Milan.
Samuel Chukwueze dan Noah Okafor, dua pemain anyar AC Milan. (Twitter - @acmilan)

Merumput menghadapi Lazio bahkan punya kesan tersendiri bagi Noah Okafor.

Sang pemain selalu berhasil mencatatkan namanya di papan skor saat turun membela AC Milan melawan Lazio baik di laga kandang maupun tandang.

Baca juga: Pasang Surut Matteo Gabbia, dari Pemain Buangan, Kini Kepercayaan Stefano Pioli di AC Milan

Sebelum menjadi pencetak gol tunggal bagi timnya saat bertanding di Stadion Olimpico Roma, sebuah gol juga dibuat Noah Okafor saat membantu AC Milan menumbangkan Lazio 2-0 pada pertemuan pertama kedua tim di Serie A musim ini.

Noah Okafor sejauh ini sudah mencetak 5 gol di musim debutnya bersama AC Milan di ajang Liga Italia.

Satu catatan manis lainnya adalah setiap kali Okafor mencetak gol maka AC Milan selalu menjadi pemenang dalam duel tersebut.

Selain kemenangan dalam dua kali pertemuan dengan Lazio, AC Milan juga sukses meraih angka penuh atas Cagliari 3-1, Monza 3-0, dan Udinese 3-2 di mana Noah Okafor mencatatkan namanya di papan skor.

Kini gol Noah Okafor yang berbuah kemenangan AC Milan atas Lazio berhasil mengokohkan pasukan Stefano Pioli duduk di peringkat ketiga klasemen sementara dengan torehan 56 poin. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved