Ramadhan 2024
Keutamaan Ramadhan, Bulan yang Agung, Sabar Hingga Santunan, Ada 8 Keistimewaannya
Keutamaan Ramadhan, bulan yang agung, sabar hingga santunan, ada 8 keistimewaannya
TRIBUNKALTIM.CO - Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh berkah.
Di Bulan ini, Allah SWT melipatgandakan pahala, menghapuskan dosa, hingga menurunkan berkah dan rezeki.
Simak keutamaan-keutamaan di Bulan Ramadhan,
Bulan Ramadhan 1445 H kali ini diperkirakan jatuh pada tanggal antara 11-12 Maret 2024.
Baca juga: Seruan Boikot Kurma Israel Jelang Ramadhan 2024, Ini Kode Kemasan dan Merk Kurma Israel
Umat muslim sering memanjatkan doa,”Ya Allah berkahilah bulan Rajab dan Sya'ban dan sampaikan kepada kami pada bulan Ramadhan,”
Maka hanya mengitung hari saja, doa yang kita panjatkan akan dijabah oleh Allah SWT.
Puasa Ramadhan adalah salah satu dari rukun Islam, yang wajib dilakukan oleh seluruh umat muslim.
Saat seseorang menjalankan puasa Ramadhan berarti dia tersebut sedang berusaha menyempurnakan Rukun Islam untuk dirinya.
Menurut bahasa puasa berarti “menahan diri”.
Menurut syara’ ialah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkanya dari mula terbit fajar hingga terbenam matahari, karena perintah Allah semata- mata, serta disertai niat dan syarat-syarat tertentu.
Baca juga: Inilah 5 Keutamaan Membayar Zakat Fitrah di Bulan Ramadhan 2024, Salah Satunya Membuka Pintu Rezeki
Simak 8 Keutamaan atau Keistiulan Ramadhan
1. Syahrun Azhim (Bulan Yang Agung)
‘Azhim’ digunakan untuk menunjukkan kekaguman terhadap kebesaran dan kemuliaan sesuatu.
Sesuatu yang diagungkan Rasulullah SAW tentulah memiliki nilai yang jauh lebih besar dan sangat mulia dengan sesuatu yang diagungkan oleh manusia biasa.
Alasan mengagungkan bulan Ramadhan adalah karena Allah SWT juga mengagungkan bulan ini.
Dalam Qur’an Surah Al-Hajj ayat 32, Allah berfirman: “Demikianlah (perintah Allah SWT). Dan barangsiapa mengagungkan syiar-syiar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari ketaqwaan hati.”
Ramadhan diagungkan oleh Allah SWT karena pada bulan inilah Allah SWT mewajibkan puasa sebagai salah satu dari lima rukun Islam.
2. Syahrul Mubarak (Bulan Keberkatan)
Bulan ini penuh keberkatan dan manfaat. Detik demi detik di bulan Suci ini bagaikan rangkaian berlian yang sangat berharga bagi orang beriman.
Hal itu dikarenakan semua perbuatan kita ketika berpuasa menjadi ibadah berpahala yang balasannya langsung dari Allah SWT.
Amal baik sekecil mana sekalipun akan dilipatgandakan asalkan ikhlas.
Keberkatan bulan Ramadhan secara kasar dibahagikan kepada 3 bahagian, iaitu 10 malam pertama yang dipenuhi rahmat Allah SWT, 10 malam berikutnya diisi dengan pengampunan (maghfirah), manakala 10 malam terakhir merupakan pembebasan manusia dari api neraka.
3. Syahru Nuzulil Qur’an (Bulan Al-Quran Diturunkan)
Allah SWT mengistimewakan Ramadhan sekaligus menyediakan sasaran terbesar, iaitu menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup.
Allah berfirman: “Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan furqan (pembeda di antara yang hak dan yang batil).
Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa di bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain.
Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (QS Al-Baqarah: 185)
Ayat di atas menjelaskan bahawa tujuan utama amalan pada bulan Ramadhan ialah membentuk insan bertakwa yang menjadikan Kitabullah sebagai manhajul hayat (pedoman hidup).
Baca juga: Inilah Jadwal Buka Puasa dan Waktu Imsakiyah Ramadhan 2024 untuk Kabupaten Malinau Kalimantan Utara
4. Syahrus Siyam
Firman Allah SWT: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS Al-Baqarah: 183)
Dari awal hingga akhir bulan Ramadhan kita menegakkan satu dari 5 rukun (tiang) Islam yang sangat penting, iaitu shaum (puasa).
Kewajiban berpuasa adalah penting sebagaimana kewajiban shalat 5 waktu.
Puasa Ramadhan dilakukan tiap hari dari terbit fajar sehingga terbenam matahari (Maghrib).
Untuk mencapai kesempurnaan puasa, selain menahan diri dari makan, minum dan jimak, kita juga perlu menahan diri dengan meninggalkan perbuatan maksiat dan yang makruh.
5. Syahrul Qiyam
Bulan Ramadhan mengajak umat Islam untuk melakukan amalan orang-orang soleh seperti memperbanyak shalat sunnah dan membaca Al-Quran.
Di bulan Ramadhan, setiap mukmin sangat dianjurkan melakukan shalat sunnah tarawih dan witir sebagai latihan agar mampu mengamalkan qiyamullail di luar bulan Ramadhan.
Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa mendirikan shalat malam di bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR Muttafaqun 'Alaih).
6. Syahrus Sabr (Bulan Sabar)
Bulan Ramadhan melatih jiwa Muslim untuk sentiasa sabar, tidak mengeluh dan tahan menghadapi rasa lapar dan dahaga.
Sabar adalah kekuatan jiwa dari segala bentuk kelemahan mental dan spiritual. Orang yang sabar akan bersama Allah SWT sedangkan balasan orang-orang yang sabar adalah syurga.
Ramadhan melatih Muslim beramal islami dalam berjamaah untuk meninggikan kalimah Allah SWT.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda: "Puasa itu setengah kesabaran. Kesabaran itu setengah dari iman." (HR Tirmidzi, Abu Na'im, dan Abu Mas'ud)
Baca juga: Katalog Promo Alfamart Hari ini 4 Maret 2024, Dapatkan 5 Mie Instan dan 1 Liter Minyak Rp 31.900
7. Syahrul Musawwah (Bulan Santunan)
Ramadhan menjadi bulan santunan apabila orang-orang beriman sadar sepenuhnya bahwa puasa mendidik mereka untuk memiliki rasa simpati terhadap golongan fakir miskin.
Hal itu karena puasa menjadikan kita untuk merasakan lapar dan dahaga sebagaimana yang biasa dirasai oleh golongan tersebut.
Karena itu kaum Muslimin dianjurkan supaya sentiasa bermurah hati untuk membantu golongan yang memerlukan.
Sifat memberi tanpa mengharapkan balasan harus ditanam di dalam setiap diri Muslim.
Segala amal yang berkaitan dengan harta seperti zakat fitrah sedekah, infak, wakaf, dan sebagainya, bahkan zakat harta pun sebaiknya dilakukan pada bulan yang mulia ini.
Memberi, meskipun kecil, bernilai besar di sisi Allah SWT.
Barang siapa yang memberi makan atau minum kepada orang yang berpuasa walaupun hanya seteguk air, mendapat pahala puasa seperti yang diperolehi oleh orang yang berpuasa.
8. Syahrul Yuzdaadu fiihi Rizqul Mu’min (Bulan Rezeki Untuk Orang-orang Mukmin)
Bulan ini rezeki orang-orang beriman akan bertambah karena segala kemudahan dibuka oleh Allah SWT seluas-luasnya.
Para pedagang akan beruntung, orang yang menjadi pekerja mendapat kelebihan pendapatan dan sebagainya.
Namun rezeki terbesar adalah hidayah Allah SWT kemudian hikmah dan ilmu yang begitu mudah diperoleh di bulan yang mulia ini. (*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Ini 8 Keistimewaan Bulan Ramadhan Menurut Hadits At-Thabrani dan Khuzaimah
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Inilah Niat Puasa Syawal yang Dibaca untuk Qadha/Bayar Utang Puasa Ramadhan 2024 |
![]() |
---|
Bacaan Niat Puasa Syawal Sekaligus Bayar Utang Puasa Ramadhan 2024, Penjelasan Ustaz Abdul Somad |
![]() |
---|
Jadwal Puasa Syawal 2024, Jangan Sampai Terlewat, Kapan Waktu Terbaik untuk Mengerjakannya? |
![]() |
---|
Niat Puasa Syawal Sekaligus Bayar Utang Puasa Ramadhan 2024, Baca Doa Apa? Ini Penjelasannya |
![]() |
---|
Bolehkah Puasa Syawal Digabung dengan Puasa Bayar Utang Ramadhan 2024? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.