Kebakaran di Klandasan Balikpapan
Lokasi Bekas Kebakaran di Klandasan Balikpapan Mudah Memunculkan Api Lagi karena Dekat Laut
Penyemprotan ini dilakukan secara cepat setelah mengetahui ada kobaran api yang kembali muncul setelah dilakukan pemadam sejak awal.
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Petugas pemadam kebakaran dari BPBD Balikpapan kembali melakukan penyemprotan di lokasi kebakaran di RT 09, Kelurahan Klandasan, Kecamatan Balikpapan Kota, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pada Senin (18/3/2024) siang.
Penyemprotan ini dilakukan secara cepat setelah mengetahui ada kobaran api yang kembali muncul setelah dilakukan pemadam sejak awal terjadinya kebakaran sekitar pukul 4.15 Wita.
"Ya, Jadi kita melakukan penyemprotan ulang karena api itu masih ada muncul lagi tadi di dalamnya, jadi harus ada pendinginan untuk memastikan bahwa api telah benar-benar padam," ujar Rudiansyah anggota Damkar Balikpapan saat ditemui TribunKaltim.co di lokasi kebakaran.
Dia menjelaskan setidaknya ada dua unit armada tangki pemadam yang kembali dikerahkan di lokasi kebakaran.
Baca juga: Kesaksian Korban Kebakaran di Klandasan Balikpapan, Sempat Mengira Rintik Air, Ternyata Dihujani Api
Di depan itu ada dua unit Damkar yang dikerahkan kesini, melakukan pendinginan untuk mengantisipasi kebakaran susulan.
"Karena ini kan posisinya di pinggir laut, jadi anginnya kencang dikhawatirkan bisa menimbulkan api lagi kalau belum padam sepenuhnya," ungkapnya.

Mengais Barang Sisa-sisa
Sementara kondisi rumah warga yang mayoritas berbahan dasar kayu terlihat hampir seluruhnya rata dengan tanah.
Beberapa warga korban kebakaran masih sempat melakukan pengumpulan barang-barang sisa kebakaran yang sekiranya masih bisa untuk digunakan.
Dari data sementara yang dihimpun TribunKaltim.co di lokasi kejadian, jumlah rumah warga yang menjadi bulan-bulanan si jago merah kali ini tercatat sebanyak 65 unit.
Baca juga: Nasib Korban Kebakaran di Klandasan Balikpapan, Seragam Sekolah Terbakar, Rumah Rata jadi Arang
Sebanyak 45 di antaranya rusak berat dan 20 unit rusak ringan.

Diketahui, jumlah warga yang menjadi korban kebakaran tercatat sebanyak 263 jiwa, terdiri dari 93 Kepala Keluarga (KK).
Sementara itu, para korban kebakaran saat ini masih ditampung di Posko penampungan sementara yang disediakan di samping kantor Kecamatan Balikpapan Kota.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.