Breaking News

Liga Italia

50 Tahun Perayaan Scudetto, Lazio Berencana Sambut Sven-Goran Eriksson di Stadion Olimpico

Lazio berencana menyambut mantan pelatih mereka Sven-Goran Eriksson di Stadion Olimpico bulan depan dalam perayaan 50 tahun Scudetto mereka.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Syaiful Syafar
corrieredellosport.it
Sven-Goran Eriksson (tengah) bersama Dejan Stankovic (paling kiri), Sergio Conceicao (dua dari kiri), Ivan De La Pena (dua dari kanan), dan Fernando Couto (paling kanan) saat mereka masih di tim Lazio pada musim 1999-2000. 

TRIBUNKALTIM.CO -  Klub Liga Italia Serie A Lazio berencana menyambut mantan pelatih mereka Sven-Goran Eriksson di Stadion Olimpico bulan depan dalam perayaan 50 tahun Scudetto mereka.

Mantan pelatih asal Swedia yang terkenal membawa Lazio meraih berbagai penghargaan termasuk Scudetto dan dua Coppa Italia dari tahun 1997 hingga 2001, mengumumkan pada bulan Januari 2024 bahwa ia telah didiagnosis menderita kanker stadium akhir yang memberinya sisa hidup satu tahun lagi.

Berita tersebut memicu curahan dukungan dari para penggemar Lazio dan pihak lain di dunia sepak bola. 

Dia disambut oleh banyak orang di Liverpool dan Benfica untuk merayakan kariernya, dan kini Lazio siap memberikan penghormatan kepada pria berusia 76 tahun itu.

Baca juga: Peluang Sven-Goran Eriksson Latih Liverpool, Fans Wujudkan Mimpi Eks Pelatih Lazio yang Idap Kanker

Seperti dilansir Il Messaggero, Lazio sedang bekerja keras menyiapkan perayaan 50 tahun Scudetto 1974 mereka, dan rencananya termasuk membawa kembali Sven-Goran Eriksson pada 12 Mei 2024 sebagai bagian dari acara tersebut.

Hal itu memungkinkan para penggemar Lazio untuk mengingat kedua gelar Liga Italia Serie A bersama-sama.

Momen kebersamaan Sven-Goran Eriksson (kiri) dan mendiang Sinisa Mihajlovic sewaktu di Lazio.
Momen kebersamaan Sven-Goran Eriksson (kiri) dan mendiang Sinisa Mihajlovic sewaktu di Lazio. (footitalia.com)

Menjelang pertandingan melawan Lecce pada bulan Januari lalu, fans Lazio mengangkat spanduk untuk mendukung mantan pelatih asal Swedia tersebut, dengan mengatakan:

"Pertempuran telah dimulai. Tuan Sven, kami bersama Anda!"

Berpikir positif meski hidup divonis tinggal setahun

Sosok Sven-Goran Eriksson yang pernah melatih Sampdoria dan Lazio sempat bekerja sebagai direktur olahraga di klub divisi tiga Swedia, IF Karlstad.

Kemudian pada Februari tahun lalu, Eriksson yang kini berusia 76 tahun mengundurkan diri karena masalah kesehatan.

Ia menyebut masalah kesehatannya itu sebagai sesuatu yang sulit dijelaskan.

Belakangan, dalam wawancara dengan radio Swedia P1, Eriksson mengungkapkan bahwa saat ini ia sedang berjuang melawan penyakit kanker.

Eriksson yang juga pernah menangani Timnas Inggris bahkan mengaku harapan hidupnya tinggal setahun lagi.

"Semua orang mengerti bahwa saya sedang tidak sehat, mereka membayangkan itu adalah kanker dan memang benar," kata Eriksson, dikutip dari Football Italia.

Baca juga: Sahabat Ungkap Rutinitas Eks Pelatih Lazio Sven-Goran Eriksson Usai Divonis Sisa Hidup 1 Tahun

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved