Borneo FC Kalah Menyakitkan dari Madura United, Pieter Huistra: Fokus Pertandingan Selanjutnya

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kalah telak dari Madura United jadi pelajaran bagi Pesut Etam, julukan Borneo FC.

Demikian yang disampaikan pelatih Borneo FC, Pieter Huistra dan bek Diego Michiels usai pertandingan pekan ke-31 melawan Sappe Kerrab di Stadion Batakan Balikpapan, Rabu (17/4/2024)

"Kita pikir ini permainan dan hasil yang tak bagus, kita kalah 0-4. Dan hal ini dalam catatan saya kita bisa saja kalah. Tapi kalah 0-4 itu berlebihan, terlebih bagi tim yang berada di peringkat satu.
Babak pertama kondisi tim kita sama 50-50 dengan Madura United punya kesempatan juga pertahanan yang kuat di belakang. Dan Madura mencetak gol terlebih dahulu di akhir babak pertama1-0 dan kondisi harus diberbaiki dibabak kedua," jelas Pieter Huistra.

"Pada babak kedua, kami terus berusaha tetapi tidak terlalu bagus, tidak terlalu efektif juga dan itu yang bisa saya katakan. Dan kami ingin ucapkan selamat pada Madura United, mereka melakukannya dengan baik. Terkadang kita harus menerima kekalahan lagi itu setelah cukup lama dalam 19 pertandingan tak kalah. Saya bisa ucapkan padamu menyakitkan kalah dan itu bukan perasaan yang bagus. Kita harus fokus pertandingan melawan tim selanjutnya," lanjutnya didampingi sang asisten, Demerson Bruno Costa.

Baca juga: Menang Telak 4-0 atas Borneo FC, Pemain Madura United: Kemenangan Ini Luar Biasa untuk Tim Kita

Diketahui bahwa Borneo FC akan menghadapi Arema FC pada pada pekan ke- 32 Liga 1 yang akan berlangsung 21 April mendatang.

Sementara bek Borneo FC, Diego Mitchels menganggap kekalahan dari Madura United terlalu banyak.

"Sebelum pertandingan sudah tahu tim yang kuat. Kita kalah 4-0 itu terlalu banyak. Tapi kita dari kekalahan bisa evaluasi ke depan. Selamat untuk Madura United," ujarnya.

Baca juga: Kalah Telak 0-4 Lawan Madura United, Borneo FC Masih Kokoh di Puncak Klasemen Liga 1

Pieter Huistra juga menjelaskan kondisi terkini para pemain yang cedera dan pemain yang membela timnas.

"Kami mempunyai beberapa pemain yang cedera. Kami mempunyai empat pemain di timnas dan kami cukup kekurangan pemain. Keputusan liga untuk terus bermain. Bersama dengan Persija, kami memberikan pemain untuk bermain di timnas. Maka dari itu, pemain lain harus bermain dan tampil serta membuktikan diri mereka," jelasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.