Ibu Kota Negara
Otorita IKN dan BIN Berkolaborasi Kuatkan Pertahanan dan Keamanan di Ibu Kota Nusantara
Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Badan Intelijen Negara (BIN) berkolaborasi dalam meningkatkan penguatan kerjasama, terutama pada pertahanan
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Badan Intelijen Negara (BIN) berkolaborasi dalam meningkatkan penguatan kerjasama, terutama pada pertahanan dan keamanan di wilayah Nusantara.
Sekretaris Utama BIN, Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Bambang Sunarwibowo, menyoroti pentingnya sinergi antara IKN dan BIN dalam menghadapi dinamika keamanan yang semakin kompleks di tingkat regional maupun global.
"Kerjasama yang erat antara IKN dan BIN sangat vital dalam menghadapi ancaman yang berkembang, mulai dari keamanan konvensional hingga ancaman siber," ungkapnya Selasa (30/4/2024).
Ia juga menambahkan bahwa untuk meningkatkan penguatan pertahanan dan keamanan di Nusantara, BIN siap bersinergi dengan Otorita IKN dalam menyiapkan Sistem pertahanan dan keamanan berbasis Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan terpusat pada One Signal Network.
“Perlu sistem pertahanan yang berbasis kecerdasan buatan,” sambungnya.
Baca juga: Mulai 2022, Polri Sudah Pindahkan Ratusan Pasukan ke IKN Nusantara di Kaltim, Bakal Terus Ditambah
Baca juga: Bluebird Investasi Mobil Listrik di Ibu Kota Baru, juga Siapkan 50 Bus Rute IKN Nusantara-Balikpapan
Sementara itu, Sekretaris Otorita IKN, Achmad Jaka Santos Adiwijaya mengungkapkan bahwa IKN sebagai pusat pemerintahan yang aman, modern, dan berkelanjutan.
Sistem pertahanan dan keamanan, dibangun melalui Sishankamrata yang mengintegrasikan berbagai aspek pertahanan militer dan non-militer, selaras dengan diplomasi dan didukung oleh pertahanan cerdas (smart defense) yang sedang dikembangkan oleh Kementerian Pertahanan.
Ia juga menekankan bahwa konsep smart security yang telah dibahas dalam Focus Group Discussion (FGD) Pertahanan dan Keamanan IKN sebelumnya, menjadi landasan penting dalam penyusunan strategi keamanan cerdas di wilayah Nusantara.
"Kami telah mengintegrasikan konsep smart security ini dengan kebijakan dan program yang sedang berjalan, termasuk dengan pihak-pihak terkait seperti BIN, dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di Ibu Kota Nusantara," jelasnya.
Kolaborasi kedua pihak ini diharapkan membuka ruang yang lebih luas, untuk meningkatkan pemahaman dan informasi terkait perkembangan dan perencanaan pembangunan Nusantara.
Baca juga: Akademisi di Balikpapan Ungkap Sisi Gelap IKN, Konflik Pertanahan Adang Masyarakat Kaltim
“Hal yang sama tentunya juga dibutuhkan dengan berbagai lembaga dalam mewujudkan kota dunia untuk semua,” tutupnya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
Insan Otorita IKN Tanam 700 Pohon Produktif Wujudkan Visi Forest City Nusantara |
![]() |
---|
Jumlah Penduduk Sedikit, 2 Usulan Perludem terkait Dapil IKN di Kaltim |
![]() |
---|
BAM DPR RI Kunjungi IKN, Adian Napitupulu: 2027 Rampung, 2028 Jadi Ibu Kota Politik |
![]() |
---|
Alarm Inflasi di IKN, Didominasi Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau, Strategi BI Kaltim |
![]() |
---|
Keadilan Agraria Buat Warga Sekitar IKN, Bank Tanah: Sertifikat HPL Pertama Kali Diserahkan di PPU |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.