Berita Kaltim Terkini
Korban Tewas di Kolam Bekas Galian Tambang Bertambah, Jatam Kaltim Sebut Pemerintah Abai
Korban tewas di kolam bekas galian tambang bertambah, Jatam Kaltim menilai pemerintah abai terhadap keselamatan masyarakat.
Penulis: Eni | Editor: Diah Anggraeni
HO/Tim SAR Samarinda
Tim SAR Samarinda saat melakukan evakuasi korban yang tenggelam di kolam eks tambang di kawasan Kelurahan Loa Buah, Kecamatan Sungai Kuncang, Kota Samarinda, Minggu (5/5/2024).Korban tewas di kolam bekas galian tambang bertambah, Jatam Kaltim menilai pemerintah abai terhadap keselamatan masyarakat.
Meski demikian, ia mengakui tanah miliknya tersebut dulunya merupakan bagian dari konsesi PT Transisi Energi Satunama.
Bahkan, Adul mengklaim konsesi tambang itu sampai di wilayah Kelurahan Lok Bahu.
"Tetapi dulu itu tanah saya ini hanya dijadikan sebagai lokasi penampungan tanah (Overburden/OB) dari tambang PT Transisi Energi Satunama," turut Adul kala itu.
Lalu, siapa yang harus bertanggungjawab akan tragedi hilangnya nyawa manusia di danau bekas galian tambang yang terus berulang di Benua Etam ini?. (TribunKaltim.co/Rita Lavenia)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Halaman 3 dari 3
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.