Berita Samarinda Terkini
Tergiur Testimoni Cepat Memutihkan, Alasan Para Wanita di Samarinda Pakai Kosmetik Ilegal
Cantik itu perlu kosmetik. Seiring kemajuan teknologi dan zaman kosmetik makin beragam, ada yang seizin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) beredar
Penulis: Nevrianto Hardi Prasetyo | Editor: Mathias Masan Ola
Sementara warga Kecamatan Samarinda Utara, Berel Sheren menuturkan hal serupa dengan Nadya terkait kosmetik ilegal.
"Ya tentu saja itu berbahaya, karena kandungan kimia dalam kosmetik itu beragam ada yang baik untuk kulit ada yang berbahaya. Tentunya dokter kecantikan kulit yang biasa saya pakai selalu sampaikan untuk berhati-hati terhadap konsmetik yang beredar, dan hati-hati juga dengan testimoni terhadap kosmetik yang mungkin terlihat bagus namun kandungan skincare atau konsmetik tersebut berbahaya buat kulit bahkan bisa memicu penyakit kanker kulit.
"Lebih baik sebelum menggunakan kita bisa melihat review dari pakar kosmetik terpercaya yang sudah banyak kita dapatkan di sosmed," imbaunya. (*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya
| Fakultas Teknik Unmul Luncurkan Aplikasi E-Tenun di Kampung Wisata Tenun Samarinda Seberang |
|
|---|
| Pasca Kebocoran Limbah, DLH Samarinda Pastikan Manajemen Mall SCP Telah Lakukan Perbaikan IPAL |
|
|---|
| Atasi Kemacetan, Dishub Samarinda: Rekayasa Arus di Simpang Gunung Lingai Segera Disosialisasikan |
|
|---|
| 10 Unit Mesin Insinerator Tiba di Samarinda, DLH Fokus Proses Rekrutmen dan Pelatihan Calon Operator |
|
|---|
| Samarinda Tanam 500 Pohon di Taman Kehati Makroman, Tekan Gas Rumah Kaca |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240513_tergiur-testimoni.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.