Pilkada 2024
2 Sosok Dirahasiakan, Inilah Daftar 8 Tokoh Cagub PDIP Pilkada Jakarta 2024, Bakal Jadi Kejutan?
Berikut 2 sosok dirahasiakan, inilah daftar 8 tokoh cagub PDIP Pilkada Jakarta 2024. Akankah bakal jadi kejutan?
Penulis: Kun | Editor: Heriani AM
TRIBUNKALTIM.CO - PDIP tak mau ketinggalan bermanuver jelang Pilkada Jakarta 2024.
Berikut 2 sosok calon kepala daerah di Pilkada Jakarta 2024 yang dirahasiakan PDIP.
Inilah daftar 8 tokoh cagub PDIP Pilkada Jakarta 2024.
Akankah bakal jadi kejutan. seperti yang dikatakan PDIP di Pilkada Jakarta 2024.
Ya, Jakarta merupakan provinsi yang paling istimewa di Pilkada 2024 serentak.
Kendati status ibu kota hilang, namun Jakarta tetaplah daerah rebutan bagi tokoh-tokoh politik nasional.
Kepala daerah dari tingkat kota hingga provinsi, jenderal-jenderal, menteri hingga elite parpol saling berebut menguasai Jakarta lewat Pilkada 2024.
Selengkapnya ada dalam artikel ini.
Baca juga: Bos PDIP Kaltim Naik Pitam Rusmadi Klaim Dukungan di Pilkada Samarinda 2024, Safaruddin: Kader KTA!
Baca juga: Daftar 8 Tokoh Cagub PDIP Pilkada Jakarta 2024, Dua Sosok Sengaja Dirahasiakan, Bakal Jadi Kejutan?
Baca juga: Rusmadi Wongso Mengaku Kader PDIP Setiap Pilkada, Safaruddin: Jangan Ujug–ujug Klaim Dukungan
Inilah delapan nama yang sudah dikantongi PDI-Perjuangan untuk dicalonkan menjadi Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada DKI Jakarta 2024.
Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga mengungkapkan nama-nama yang muncul tersebut masih sebatas perbincangan di internal PDIP.
Sampai saat ini, pihak intern PDIP pun belum memutuskan siapa yang akan diusung dalam kontastasi tersebut.
Satu dari delapan nama tersebut di antaranya ada nama mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat.
"Apakah Mas Djarot termasuk di delapan nama itu, kira-kira begitu yah," kata Eriko di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Kamis (16/5/2024).
Selain Djarot, ada juga nama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Lalu mantan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi atau Hendi hingga Menteri Sosial Tri Rismaharini dan mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
"Ada Mas Djarot, ada Pak Ahok, ada Mas Hendi, ada Bu Risma, ada Mas Andika," ujar Eriko.
Baca juga: Jokowi Tidak Diundang di Rakernas V PDIP, Respons Istana dan Alasan Partai Megawati
Sementara nama-nama lainnya, kata Eriko, PDIP masih merahasiakannya.
Dia menyebut akan ada kejutan-kejutan lain dalam pemilihan sosok terbaik di DKI Jakarta.
Dia pun berseloroh jika nama politikus muda PDIP, Aryo Seno Bagaskoro bisa saja masuk dalam bursa tersebut.
"Eh, jangan-jangan Mas Seno mungkin, anak muda. Jangan bilang tidak mungkin dan dua lagi saya tidak mau sebut namanya. Bisa saja kejutan-kejutan," ucap Eriko.
Berikut nama-nama yang sudah dikantongi PDIP untuk dicalonkan menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Djarot Syaiful Hidayat- mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta
Hendrar Prihadi atau Hendi - Wali Kota Semarang
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok - mantan Gubernur DKI Jakarta
Tri Rismaharini - Menteri Sosial
Andika Perkasa - mantan Panglima TNI
Aryo Seno Bagaskoro - politikus muda PDIP
(Belum disampaikan PDIP, jadi kejutan)
(Belum disampaikan PDIP, jadi kejutan)
Baca juga: Nasib Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Pengamat Menilai PDIP Lebih Condong Usung Risma dan Djarot
Delapan nama itu sebelumnya sempat disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.
Hanya saja, Hasto enggan mengungkapkan siapa saja sosok calon gubernur (cagub) tersebut.
"Banyak nama yang muncul, sudah ada hampir sekitar 8 nama dan banyak nama-nama besar yang sudah ada di kantongnya Bu Megawati Soekarnoputri," ungkap Hasto di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (13/5/2024).
Delapan nama ini, lanjut Hasto, telah dipertimbangkan matang melalui proses panjang di sekolah kepartaian PDIP.
"Karena kami partai yang miliki sekolah partai. Sehingga nama-nama yang masuk itu dipertimbangkan," ujar Hasto.
Belakangan nama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mencuat setelah dipuji-puji PDIP.
Ia digadang-gadang masuk dalam delapan pilihan Megawati.
Meski tidak secara jelas disampaikan, namun Hasto menyebut kini Sri Mulyani levelnya nasional, bahkan mendunia, PDIP pun bangga kepadanya.
"Bu Sri Mulyani levelnya kan nasional dan dunia. Ia menjadi Menkeu terbaik dan kami sangat bangga," kata Hasto.
Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) itu menjelaskan keberhasilan Sri Mulyani tentu menjadi acuan kebijakan kepala daerah PDIP.
"Pengalaman-pengalaman Bu Srimul tentu saja juga harus menjadi bagian dari based practice yang kami pelajari untuk diterapkan sebagai bagian dari kebijakan kepala daerah," ucap Hasto.
Baca juga: Pengamat Sebut Hubungan Jokowi dan PDIP Sudah Game Over, Partai Banteng Sudah Ikhlas
Dengan demikian, kata Hasto, PDIP tidak main-main dalam mencari sosok pemimpin masa depan.
"Lho, PDIP kan terus kembangkan suatu kepemimpinan yang memiliki makna strategis di dalam melakukan suatu penyelesaian masalah rakyat, tetapi juga membangun masa depan," jelas Hasto.
PDIP pun, lanjut Hasto, akan bekerja sama dengan partai politik (parpol) lain untuk kemajuan DKI Jakarta.
Saat ini, kata dia, PDIP sedang menjalin komunikasi dengan parpol lain untuk berkoalisi.
"Di Jakarta, PDIP harus bekerja sama dengan parpol lain."
"Kami sudah membagi tugas, siapa yang berkomunikasi dengan Gerindra, siapa yang berkomunikasi dengan PAN, Golkar dan sebagainya," ujar Hasto. (*)
Ikuti berita menarik lainnya di saluran whatsapp dan google news Tribun Kaltim
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 8 Nama yang Dilirik PDIP Maju Pilkada DKI Jakarta 2024, Ada Sosok Jenderal dan 2 Kejutan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.