3 Nama yang Berpeluang Maju Pilkada Jateng 2024, 2 Parpol Bergerak Pilih Calon Pengganti Ganjar

TRIBUNKALTIM.CO - Bursa bakal calon Gubernur Jateng pengganti Ganjar Pranowo mulai memanas, sudah dua parpol memilih calon. 

Jelang Pilkada Jateng 2024, ada sejumlah nama yang beredar akan ikut berkontestasi, ada pesohor, politisi hingga budayawan yang berpeluang menjadi pengganti Ganjar.

Dari sejumlah nama yang beredar, sedikitnya ada 3 nama yang yang berpeluang maju di Pilkada Jateng 2024 untuk gantikan Ganjar Pranowo. 

Gelaran Pilkada Jateng 2024 akan digelar seretan dengan Pemilihan Kepala Daerah pada 27 November 2024 nanti. 

Baca juga: Terjawab Arah Dukungan Gibran di Pilkada Jateng dan Solo 2024, Singgung Anak Muda dan Keberlanjutan

Baca juga: Elektabilitas Hendrar Prihadi Terancam oleh Sudaryono, Inilah Hasil Survei Pilkada Jateng 2024

Baca juga: Pilkada Jateng 2024 Sengit! Cek Survei Elektabilitas Terbaru, Tak Ada Calon Dominan Pengganti Ganjar

Simak update terkini Pilkada Jateng 2024 dan nama-nama yang berpeluang maju untuk gantikan Ganjar Pranowo.

Sejauh ini, Partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sudah bergerak cepat untuk menentukan para kandidat.

Sementara PDI-P yang menjadi partai penguasa di Jawa Tengah, belum menunjukkan tanda-tanda untuk mengusung kandidat tertentu.

Berikut nama kandidat yang sudah muncul dalam bursa Pilkada Jateng 2024 seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com:

1. Dico Ganinduto

Dalam kontestasi Pilkada Jateng 2024, Partai Golkar melirik dua nama yang akan dicalonkan, yaitu Dico Ganinduto yang berpasangan dengan artis tanah air, Raffi Ahmad.

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan, keputusan untuk memasangkan Dico dan Raffi masih menunggu hasil survei.

Airlangga menuturkan, apabila hasil survei pasangan calon (paslon) tersebut bagus, kemungkinan Dico-Raffi akan dilanjutkan, dikutip dari Kompas.com, Rabu (15/5/2024).

Sebaliknya, apabila hasil survei kurang bagus, maka pencalonan Dico-Raffi akan ditarik kembali.

Partai Golkar bahkan sudah memberikan surat perintah kepada Dico Ganinduto untuk maju di Pilkada Jateng 2024. 

Sementara itu, Dico Ganinduto tampak percaya diri untuk maju dalam Pilkada Jateng dan mengeklaim bahwa elektabilitasnya cukup baik.

Baca juga: Elektabilitas Dico Ganinduto-Raffi Ahmad vs 3 Sosok Terkuat Pengganti Ganjar di Pilkada Jateng 2024

Ia juga sudah melakukan safari politik menjelang Pilkada 2024 dan bersilaturahmi dengan para kiai di Demak, Jawa Tengah.

Meskipun demikian, ia masih ingin memprioritaskan jabatannya sebagai Bupati Kendal karena proses Pilkada masih panjang.

"Pendaftaran masih bulan Agustus. Jadi hari ini saya masih menjabat Bupati Kendal, itu menjadi prioritas saya sambil melihat dinamika ke depan seperti apa," ungkap Dico, dilansir dari Kompas.com, Jumat (3/5/2024).

2. Kapolda Jateng Ahmad Luthfi

Di sisi lain, DPD Golkar Jateng melirik Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi sebagai bakal calon gubernur.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Jateng, M Iqbal mengungkapkan, partainya mempunyai harapan memiliki pemimpin yang religius, intelektual, dan bermoral.

Dari kriteria tersebut, salah satu sosok yang dapat mendapatkan hati rakyat adalah Irjen Ahmad Luthfi.

Meskipun namanya sudah disebut, Irjen Ahmad Luthfi menegaskan bahwa dirinya masih aktif dinas di kepolisian.

"Saya masih dinas, itu satu. Yang kedua, saya tidak mencalonkan," jelas Ahmad Luthfi, dilansir dari Kompas.com, Minggu (21/4/2024).

3. Gus Yusuf 

PKB resmi mengusung Ketua DPW PKB Jateng, Muhammad Yusuf Chudlori atau kerap disapa Gus Yusuf dalam Pilkada Jateng 2024.

Baca juga: Raffi Ahmad disebut akan Dampingi Dico Ganinduto di Pilkada Jateng 2024, Kata Suami Chacha Frederica

Ketua DPP PKB, Abdul Halim Iskandar mengungkapkan, PKB saat ini masih melakukan seleksi untuk menentukan pasangan koalisi dan berkomunikasi dengan partai lain.

Halim mengatakan, pihaknya optimis PKB dapat meraih kemenangan pada Pilkada Jateng 2024.

Terlebih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, kursi PKB naik dari 16 kursi menjadi 20 kursi.

"Kita sudah punya kader yang sudah siap diusung, yaitu Gus Yusuf Chudlori, tinggal menambah 4 kursi saja koalisi," ucap Halim, dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/5/2024).

"Karena bagi PKB, meski bisa berangkat sendiri, kita menggariskan harus koalisi. Itu adalah bagian ikhtiar maksimal untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat," sambungnya.

Hasil Survei Terbaru Pilkada Jateng 2024

Direktur Eksekutif Indeks Data Nasional (IDN) Syifak Muhammad Yus mengatakan dalam temuan surveinya Hendar Prihadi, Sudaryono dan Taj Yasin Maimoen Bersaing Ketat di Bursa Pilkada Jawa Tengah (Jateng).

"Survei ini kami lakukan tatap muka pada tanggal 5-12 Mei 2024, dengan 800 responden dan Margin of error 3.46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen terhadap segmen wong cilik dan anak muda di Jateng," kata Syifak, saat merilis hasil survei tersebut di kantornya, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (16/5/2024).

Syifak menjelaskan, dalam survei tersebut sebanyak 12 nama tokoh untuk segmen wong cilik di Jawa Tengah yang diambil diantara, Ahmad Luthfi, Bambang Wuryanto, Casytha Arriwi Kathmandu, Dico Ganinduto, FX Hadi Rudyatmo, Hendrar Prihadi, Rustriningsih, Sudaryono, Sudirman Said, Taj Yasin Maimoen, Wihaji dan Yusuf Chudlori.

"Dari nama-nama tersebut, ketika diajukan pertanyaan kepada responden mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Jateng 2024-2029.

Baca juga: 6 Besar Nama Bakal Calon Gubernur di Pikada Jateng 2024, Elektabilitas Sosok Terkuat Makin Kuat

Enam nama yang muncul tertinggi yaitu Hendrar Prihadi 19,6 persen diposisi puncak, disusul Sudaryono 15,7 persen, Taj Yasin Maimoen 14,9 persen , Dico Ganinduto 9,9 persen , Yusuf Chudlori 9,2?n Ahmad Luthfi 8,6 persen ," papar Syifak.

Sementara, kata Syifak, untuk segmen anak muda, tiga nama teratas nama yang muncul sama dengan segmen wong cilik, yakni Hendrar Prihadi 18,7 persen diposisi puncak, disusul Sudaryono 15,2 persen , Taj Yasin Maimoen 12,2 persen .

"Jadi tiga nama tersebut bersaing ketat di segmen anak muda dari hasil temuan survei kami di Bursa pilkada Jateng," ujarnya seperti dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul Mantan Aspri Prabowo dan Politisi PDIP Teratas di Survei Pilgub Jateng.

Selain itu Syifak mengatakan sifat wong cilik dalam menentukan pilihan yang tertinggi adalah merakyat sebanyak 15,2 persen , kemudian berpengalaman sebanyak 13,4 persen, taat beragama sebanyak 11,8 persen dan memiliki kecerdasan 10,2 persen.

"Sedangkan pertimbangan wong cilik dalam menentukan pilihan yang tertinggi dilihat dari sosok calon gubernur sebanyak 21,5 persen , latar belakang agama 14,7 persen, dan latar belakang profesi 12,3 persen ," kata Syifak.

Sedangkan untuk kalangan anak muda, lanjut Syifak sifat kepemimpinan yang harus dimiliki gubernur adalah jujur dan bisa dipercaya sebanyak 17 persen, merakyat 13 persen, dan pintar atau cerdas sebanyak 9 persen .

"Untuk pertimbangan dalam menentukan dikalangan anak muda karena sosok gubernur sebanyak 52,6 persen, latar belakang agama sebanyak 11,6 persen , dan latar belakang profesi sebanyak 5,9 persen ," ujarnya.

Dengan demikian, kata Syifak, tiga nama teratas yang muncul dari hasil surveinya dikalangan wong cilik ataupun anak muda sama, yaitu, Hendrar Prihadi (mantan Walikota Semarang/Kepala LKPP), disusul Sudaryono (Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah) dan Taj Yasin Maimoen (Mantan Wakil Gubernur Jateng periode 2018-2023).

"Mas Hendi, Mas Daryono dan Gus Yasin hingga saat ini bersaing ketat sebagai calon kandidat di pilkada Jawa Tengah 2024-2029 mendatang," tutur Syifak.

Sebagaimana diketahui, Indonesia pada November Tahun ini, menyelenggarakan pemilihan kepala daerah secara serentak di 500an kab/kota dan 38 Provinsi.

Baca juga: Jagoan Gerindra Bisa Gembosi Suara Ganjar, Cek 3 Survei Elektabilitas Terbaru Pilkada Jateng 2024

(Sumber: Kompas.com/Dian Erika Nugraheny, Nur Zaidi, Titis Anis Fauziyah, Muchamad Dafi Yusuf, Tresno Setiadi/Tribunnews.com)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Katim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.