5 Kepala Daerah di Kaltim Diundang ke Rakernas, PDIP Tegaskan Belum Ada Rekomendasi Pilkada 2024

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) selain mengundang jajaran pengurus di Kaltim, juga turut ikut 5 figur kepala daerah.

Dari surat yang diterima redaksi TribunKaltim.co, DPP PDIP mengundang kepala daerah/wakil kepala daerah yang merupakan kader PDIP dengan daftar terlampir.

Surat undangan ini wajib dihadiri pada 25 Mei 2024 di sekolah partai DPP PDIP, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Kelima figur kepala daerah dari Kaltim tersebut terdiri Erdiyanto Arkan (wakil bupati Kubar), Edi Damansyah–Rendi Solihin (bupati dan wakil bupati Kukar) dan terakhir Rusmadi (wakil walikota Samarinda).

Baca juga: Sistem Peringatan Dini Mahakam Ulu Terkendala Sinyal, BPBD Kaltim Siapkan Solusi Teknologi Satelitsssss

Terkait hal itu, rupanya undangan tersebut bukan rekomendasi atau penugasan kepada para kader untuk maju kembali ke Pilkada 2024.

Meskipun, ada kemungkinan untuk diminta maju lagi jika melihat potensi memenangkan partai di daerah masing-masing.

“Tergantung juga, nanti akan dilihat dulu dari hasil kinerja mereka," sebut Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPD PDIP Kaltim, Marten Apuy, Minggu (26/5/2024).

Marten membenarkan bahwa 5 figur kepala daerah itu memang diundang juga pasti membahas bagian dari strategi pemenangan. 

Baca juga: Wanti-wanti Puan Maharani Soal IKN di Kaltim, Minta Penyelesaiannya Lihat Kemampuan Keuangan Negara

Tapi, ia menegaskan, belum ada lampu hijau untuk para figur yang diundang untuk kembali maju.

“Untuk saat ini belum ada, karena itu undangan Rakernas V, kepala daerah memang diundang. Rekomendasi belum ada,” tegasnya.

Di Provinsi Kaltim sendiri, setelah pelaksanaan Rakernas PDIP ke V yang berlangsung selama tiga hari yakni 24-26 Mei 2024 di Jakarta, barulah ada rapat pleno terkait bacakada (bakal calon kepala daerah) bagi yang telah mendaftar.

“Kami baru tahap pendaftaran masih, belum rapat pleno. Di internal kita tanggal 29 atau 30 Mei baru rapat pleno, hasil dari situ baru lah disampaikan ke DPP,” pungkas Marten. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.