Pilkada Bontang 2024

Najirah Simpan Rapat Bakal Calon Wakilnya di Pilkada Bontang 2024, Hasil Survei Menentukan

Bakal calon Wali Kota Bontang Najirah masih menyimpan rapat nama calon pendampingnya di Pilkada November nanti.

Penulis: Muhammad Ridwan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDWAN
PILKADA BONTANG 2024 - Najirah, bakal calon Walikota Bontang dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Najirah mengaku, belum lama ini ada beberapa kandidat yang menyatakan diri tertarik untuk mendampinginya tapi tetap saja tidak mau terburu-buru mengambil putusan siapa yang akan jadi bakal calon wakil walikota, Rabu (5/6/20204).  

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Bakal calon Walikota Bontang Najirah masih menyimpan rapat nama calon pendampingnya di Pilkada Bontang 2024

Ditemui TribunKaltim.co, disela kegiatannya sebagai Wakil Walikota, Rabu (5/6/2024), Najirah mengatakan enggan terburu-buru dalam menuntukan pilihan pasangannya untuk Pilkada Bontang 2024

Najirah mengaku, belum lama ini ada beberapa kandidat yang menyatakan diri tertarik untuk mendampinginya tapi tetap saja tidak mau terburu-buru mengambil putusan siapa yang akan jadi bakal calon wakil walikota. 

Menurut Najirah, waktu pendaftaran di KPU juga masih panjang, yaitu Agustus 2024.

Baca juga: Pilkada Bontang, Najirah Percaya Diri Usai Kantongi Surat Tugas PDIP

Ia ingin memanfaatkan waktu yang ada untuk menilai secara rasional, siapa sosok yang cocok, misalnya melihat dari hasil survei.

Selain itu faktor dukungan partai juga akan menjadi pertimbangan utama.

Data menunjukkan PDI Perjuangan pada pemilihan legislatif lalu hanya memperoleh 3 kursi.

Ada pun syarat pencalonan di Pilkada Bontang minimal 5 kursi DPRD.

"Kita tunggu hasil survei ya. Mungkin 3 minggu lagi keluar hasilnya," beber Najirah. 

Baca juga: Ratusan Relawan Antar Najirah Kembalikan Berkas Pendaftaran Bacalon Walikota Bontang ke PDIP

Disinggung soal kelanjutan koalisi PDIP-PKB. Najirah menjelaskan berkas yang dahulu ia daftarkan ialah bakal calon Wakil Wali Kota (Wawali) sementara saat ini arahan partai telah berubah untuk maju sebagai wali kota.

“Kalau NasDem iya saya ubah berkas pencalonan jadi Wali Kota. Tapi kalau PKB belum, tidak ada juga ajakan untuk ubah formulir,” ujar Najirah

(*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved