Breaking News

Liga 1

Viral 'IniSepakbolaIndonesia?', Kapten Borneo FC Justru Minta Maaf, Diego Michiels: Demi Kualitas

Kapten Borneo FC Samarinda, Diego Michiels, punya pandangan yang berbeda terkait polemik penambahan kuota pemain asing di Liga 1 musim depan.

Tribun Kaltim/Nevrianto
Kapten Borneo FC Samarinda, Diego Michiels. Diego Michiels, punya pandangan yang berbeda terkait polemik penambahan kuota pemain asing di Liga 1 musim depan. (Tribun Kaltim/Nevrianto) 

"Pertanyaan untuk kita semua,apakah ini kompetisi sepak bola Indonesia? #inisepakbolaindonesia?," unggah para pemain Liga 1 Indonesia tersebut dalam keterangan foto mereka.

Baca juga: Rekap Borneo FC di Liga 1 2023/24 - Juara Reguler Series, Peringkat 3 dan Raih Gelar Fairplay Team

Melansir dari laman resmi PT LIB pada 31 Mei 2024 lalu, rincian regulasi anyar untuk Liga 1 2024 mendatang dapat diketahui.

“Kompetisi Liga 1 akan dimulai pada 2 Agustus 2024 dan akan berakhir pada bulan Mei 2025,” tutur Ketua PT LIB, Ferry Paulus.

Terkait regulasi pemain asing, Liga 1 2024/2025 memperbolehkan klub-klub mendatangkan delapan pemain asing dengan rincian enam bebas dan dua dari Asia.

Namun, dari delapan pemain asing yang didatangkan oleh tiap klub, hanya enam pemain saja yang boleh turun sebagai starter dengan rincian lima bebas dan satu Asia.

Baca juga: Skuad Borneo FC Samarinda Diliburkan Sampai Surat Resmi Liga 1 Diumumkan

Pemain asing yang dicadangkan pun juga bisa dimasukkan untuk mengganti sosok asing lainnya di setiap pertandingan Liga 1 2024 kelak.

“Jika klub mengontrak 8 pemain asing, ketentuan yang bisa menjadi starter adalah 5+1. Pada Daftar Susunan Pemain (DSP), boleh 6+2 dimasukkan."

"Akan tetapi starter atau yang berada di lapangan, maksimal 5+1. Itu artinya pemain asing cadangan bisa masuk jika menggantikan pemain asing lain yang diturunkan,” lanjut Ferry Paulus.

Format Kompetisi

Baca juga: Rumor Transfer Liga 1 - Borneo FC Dikaitkan dengan 2 Penyerang Lokal, Barito Angkut Eks Pesut Etam

Kabar lainnya, klub peserta Liga 1 musim depan diminta belajar dari pengalaman Borneo FC Samarinda.

Hal ini tidak terlepas dari format kompetisi Liga 1 musim depan yang dikabarkan tetap menggunakan sistem Reguler Series dan Championship Series.

Dengan diterapkannya sistem kompetisi tersebut, maka terdapat dua juara dalam satu musim kompetisi, yakni Borneo FC Samarinda juara Reguler Series dan Persib Bandung juara Championship Series Liga 1.

Akan tetapi, legitimasi juaranya adalah Persib Bandung yang memenangi pertarungan hingga akhir kompetisi.

Baca juga: Padat Agenda Borneo FC Samarinda Musim Depan: Liga 1, Kompetisi ASEAN dan Play-off AFC 2024/2025

Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus mengatakan, format ini tetap dipertahankan untuk musim depan, meski sempat menuai pro dan kontra dari pencinta sepak bola Indonesia.

Ia menilai hanya permasalahan waktu karena mayoritas penggemar sepak bola Indonesia belum terbiasa dengan format Regular Series dan Championship Series.

"Ya ini mungkin karena enggak terbiasa saja. Jadi, agak kikuk barangkali, kemarin kan itu memang ada banyak kendala di dalam proses perjalanan pada waktu Borneo (FC) juara reguler, baik itu pemain dan sebagainya," tutur Ferry Paulus.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved