Pilkada Jateng 2024
Terbaru 6 Survei Elektabilitas Pilkada Jateng 2024, Pertarungan Sengit, Selih Tipis Antar Kandidat
Terbaru 6 survei elektabilitas Pilkada Jateng 2024. Pertarungan sengit jelang kontestasi politik Jawa Tengah. Elektoral selih tipis antar kandidat.
TRIBUNKALTIM.CO - Tensi politik Jawa Tengah jelang Pilkada Jateng 2024 kian hangat.
Berbagai tokoh lintas profesi terpampang dalam bursa cagub di Pilkada Jateng 2024.
Beberapa lembaga survei juga telah melakukan riset mengukur elektoral masing-masing kandidat tokoh yang digadang-gadang maju di Pilkada Jateng 2024.
Terbaru 6 survei elektabilitas Pilkada Jateng 2024.
Pertarungan sengit jelang kontestasi politik Jawa Tengah, lantaran angka elektoral selih tipis antar kandidat cagub Pilkada Jateng 2024.
Simak update survei Pilkada Jateng 2024, siapa sosok pengganti Ganjar Pranowo yang akan menjadi Gubernur Jawa Tengah dalam artikel ini.
Baca juga: Pilkada Jateng 2024, PDIP Galang Koalisi dengan PKB dan PPP, Hasto Singgung Sosok Bakal Cagub
Sosok Ganjar Pranowo telah memimpin Jawa Tengah untuk dua periode, siapa yang kini akan diusung PDIP di Pilkada Jateng 2024?
Terbaru, PDIP melempar sinyal akan mengusung Irjen Ahmad Luthfi yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Jateng, lalu bagaimana elektabilitasnya dan pesaing lainnya di Pilkada Jateng 2024?
Nama Kepala Polda Jawa Tengah Inspektur Jenderal (Irjen) Ahmad Luthfi belakangan ini santer dikabarkan bakal maju dalam Pilkada Jawa Tengah 2024.
Mengingat, Ahmad Luthfi segera pensiun dari Polri pada November 2024.
Kemungkinan PDIP bakal mengusung Ahmad Lutfhi disampaikan langsung oleh Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
"(Ahmad Luthfi) mungkin (diusung)," ujar Puan ketika ditanya wartawan mengenai kemungkinan PDIP mengusung Ahmad Lutfhi, Selasa (25/6/2024).
Selain nama Ahmad Lutfhi, PDIP juga melempar sinyal sosok lain yang turut dipertimbangkan, yakni Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul.
"(Bambang Pacul) bisa," jawab singkat Puan seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.
Puan menjelaskan, partainya saat ini masih fokus melihat peta politik pada Pilkada 2024, termasuk Jawa Tengah.
Meski demikian, nama-nama yang beredar tersebut tetap dipertimbangkan oleh PDIP.
"Itu nama-nama yang berkembang itu semuanya kita pertimbangkan, semuanya menarik," tegas Puan.
Sebagai informasi, PDIP menguasai DPRD Jawa Tengah (Jateng) dengan perolehan 33 kursi di Pemilu 2024.
Dengan perolehan tersebut, PDIP dipastikan bisa mengusung calon sendiri di Pilkada Jateng mendatang.
Baca juga: 8 Hasil Survei Pilkada 2024: Dari Banten, Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, Sulsel, Sumbar dan Sumut
Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono mengatakan, PDIP telah memenuhi syarat dukungan sebanyak 24 kursi atau 25 persen suara untuk mengusung pasangan cagub-cawagub.
"Kalau ketentuan pencalonan bahwa pengajuan pasangan calon oleh partai politik minimal didukung oleh 24 kursi dan atau 25 persen suara," ujar Handi usai rapat pleno di kantornya, Selasa (28/5/2024).
Handi menjelaskan PDIP saat ini menjadi partai dengan jumlah kursi terbanyak di DPRD Jateng.
Survei Pilkada Jateng 2024
Berdasarkan hasil survei yang dirilis 6 lembaga, terlihat cagub dan cawagub terkuat di Pilkada Jateng 2024.
Diketahui, beberapa nama masuk dalam bursa cagub di Jawa Barat.
Hampir semuanya memiliki elektabilitas yang hanya terpaut tipis satu sama lain.
1. Survei Kanigoro Network
Pendiri Kanigoro Network, Joko Kanigoro, dalam siaran pers di Semarang, Kamis (20/6/2024), mengatakan, survei elektabilitas sejumlah tokoh jelang Pilkada Jateng 2024 dilakukan di 35 kabupaten/ kota di Jawa Tengah pada 1 hingga 15 Juni 2024.
Dalam survei, kata dia, dilakukan pengukuran empat nama bakal calon gubernur dan empat nama calon wakil gubernur yang selanjutnya disimulasikan dua pasang calon.
"Mengerucut ke empat sosok calon wakil gubernur, Siti Atikoh, Taj Yasin Maimoen, Yusuf Chudlori (Ketua PKB Jawa Tengah) , dan Casytha Arriwi Kathmandu (anggota DPD RI)," katanya.
Menurut dia, Siti Atikoh meraih elektabilitas sebesar 30,4 persen, mengungguli Taj Yasin yang meraih 22,7 persen.
Ia menjelaskan efek kepemimpinan Ganjar Pranowo saat menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode cukup signifikan mengangkat kepercayaan publik terhadap Siti Atikoh.
"Faktor ketokohan Ganjar Pranowo sangat berperan," katanya.
Selain itu, lanjut dia, latar belakang Taj Yasin meski berasal dari kalangan santri juga dinilai belum mampu meyakinkan publik.
Survei kedua Kanigoro Network untuk Pilkada Jateng 2024 ini melibatkan 2.100 respon yang terpilih dengan kriteria tokoh yang dapat mempengaruhi pemilih lainnya berdasarkan kemampuan dalam melakukan penilaian kompetensi dan kelayakan sosok calon kepala daerah.
Baca juga: 3 Bakal Cagub Terkuat Calon Pengganti Ganjar Pranowo, Cek 5 Hasil Survei Terbaru Pilkada Jateng 2024
2. Hasil Survei SPIN
Lembaga Survey & Polling Indonesia (SPIN) di Jawa Tengah ini dilakukan pada tanggal 27 Mei-4 Juni 2024 dengan total jumlah sampel 1070 respoden dengan Margin of Error +/- 3,0 persen dengan tinkgat kepercayaan 95 persen.
Direktur Eksekutif SPIN, Igor Dirgantara menyebut elektabilitas Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, menempati posisi pertama dibanding calon lainnya.
Berikut persentasenya:
Sudaryono 20,7 persen
Hendrar Prihadi 13,3 persen
Taj Yasin 13,1 persen
Dico Ganinduto 8,3 persen
Ahmad Luthfi 4,7 persen
Muhammad Yusuf Chudlori 4,4 persen
3. Survei Proximity Indonesia
Inilah 5 daftar sosok yang dianggap potensial maju sebagai Calon Gubernur (Cagub) Jawa Tengah (Jateng) di Pemilihan Umum Daerah (Pilkada) Jateng 2024.
Lima sosok ini muncul berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Proximity Indonesia.
Dijelaskan Whima Edy Nugroho selaku CEO Proximity Indonesia, survei ini digelar pada 23-31 Mei 2024 dengan 1.000 respon yang tersebar di seluruh Jateng.
Lantas berikut hasilnya, 5 tokoh yang dianggap potensial maju sebagai Cagub Jateng 2024 pengganti Ganjar, berdasarkan Survei Proximity Indonesia:
Taj Yasin Maimoen: 7,80 persen
Irjen Pol Ahmad Luthfi: 5,60
Dico Ganindito: 4,30 persen
Sudaryono: 3,60 persen
Hendrar Prihadi: 2,60 persen
Mengutip TribunJateng.com, elektabilitas Hendrar Prihadi atau Hendi tak di urutan awal seperti pada survei-survei sebelumnya.
Whima Edy Nugroho menyebut kemungkinan karena PDIP belum memusatkan tokoh yang akan diusung dalam Pilgub.
Baca juga: Tunggu Kejutan! Pengamat Kalkulasi Peluang Kaesang Berlaga di Pilkada Jakarta 2024, Solo atau Jateng
4. Survei IDN
Direktur Eksekutif Indeks Data Nasional (IDN), Syifak Muhammad Yus mengatakan, dalam temuan surveinya, Hendar Prihadi, Sudaryono dan Taj Yasin Maimoen bersaing ketat di bursa Pilkada Jateng.
"Survei ini kami lakukan tatap muka pada tanggal 5-12 Mei 2024, dengan 800 responden dan margin of error 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen terhadap segmen wong cilik dan anak muda di Jateng," kata Syifak, saat merilis hasil survei tersebut di kantornya, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (16/5/2024).
Enam nama yang muncul tertinggi yaitu:
Hendrar Prihadi 19,6 persen
Sudaryono 15,7 persen
Taj Yasin Maimoen 14,9 persen
Dico Ganinduto 9,9 persen
Yusuf Chudlori 9,2 persen
Ahmad Luthfi 8,6 persen
Sementara, IDN juga melakukan survei di segmen anak muda, tiga nama teratas nama yakni:
Hendrar Prihadi 18,7 persen
Sudaryono 15,2 persen
Taj Yasin Maimoen 12,2 persen
"Jadi tiga nama tersebut bersaing ketat di segmen anak muda dari hasil temuan survei kami di Bursa Pilkada Jateng," lanjut Syifak.
5. Survei TBRC
Sementara itu berdasarkan survei Lembaga Timur Barat Research Center (TBRC), terdapat delapan tokoh yang terjaring dengan elektabilitas tertinggi.
Lagi-lagi Hendrar Prihadi, Sudaryono serta Taj Yasin menjadi 3 besar.
Berikut daftar delapan sosok yang jadi kandidat kuat Calon Gubernur Jateng versi survei TBRC:
Hendrar Prihadi (Hendi) 21,4 persen
Sudaryono 20,1 persen
Taj Yasin Maimoen 10,3 persen
Hevearita Gunaryanti Rahayu 8,7 persen
Dico M. Ganinduto 7,6 persen
Achmad Husein 6,6 persen
Muhammad Yusuf Chudlori 6,2 persen
Irjen pol Ahmad luthfi 3,3 persen
Sementara, 15,8 persen tidak memilih
Survei TBRC mengambil judul Mengukur Peta Kekuatan Elektoral Tokoh Bakal Calon Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada 2024, dan dihasilkan pilihan dari 1.688 responden.
6. Survei PPI
Lembaga survei Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis hasil survei mengenai elektabilitas sejumlah tokoh yang berkemungkinan maju di Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.
Hasilnya, dalam survei simulasi terbuka (top of mind), mantan Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maemoen memperoleh elektabilitas tertinggi.
"Jadi ketika responden ditanya tentang spontanitas mereka soal siapa gubernur yang akan mereka pilih maka inilah data-datanya, Taj Yasin 10,9 persen," ujar Direktur PPI Adi Prayitno dalam jumpa pers virtual, Rabu (29/5/2024), mengutip Kompas,com.
Berikut prosentasenya:
Tak Yasin: 10,9 persen
Hendrar Prihadi: 7,7 persen
Dico Ganinduto: 7,1 persen
Gus Yusuf Chudlori: 6,4 persen
Joko Sutopo: 2,1 persen
Bambang Wuryanto: 2,0 persen)
Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi: 1,8 persen
Survei digelar pada 15-21 Mei 2024 dengan mewawancarai 800 responden, menggunakan metodologi multistage random sampling.
Margin of error dalam survei kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: 11 Nama Bakal Calon Bupati yang Diusung Nasdem untuk Pilbup di Jateng, Tokoh dari Lintas Partai
(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.