AC Milan Buat Maarten Paes Gigit Jari, Peluang Calon Kiper Timnas Indonesia Main di Serie A Tertutup

TRIBUNKALTIM.CO - AC Milan membuat calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Maarten Paes gigit jari.

Ya, peluang calon kiper Timnas Indonesia ini mencicipi Serie A Liga Italia kemungkinan besar tertutup.

Sebelumnya, Maarten Paes berpeluang menyusul Jay Idzes main di Liga Italia.

Klub Serie A, Empoli tertarik mendatangkan kiper FC Dallas tersebut sebelum disalip AC Milan.

Namun terbaru, Empoli membuat manuver kejutan dengan resmi mendatangkan kiper AC Milan, dan memilih untuk mengesampingkan transfer kiper asal Indonesia, Maarten Paes.

Baca juga: Kejutan! Ranking FIFA Timnas Indonesia Tiba-Tiba Naik, Tapi Masih Kalah dari Thailand dan Vietnam

Kiper AC Milan berkewarganegaraan Kolombia, Devis Vasquez (26), resmi diperkenalkan oleh Empoli sebagai rekrutan terbarunya, Jumat (19/7/2024) dini hari WIB.

Diumumkan via media sosial resmi klub, Empoli mendapatkan jasa Devis Vasquez dengan status pinjaman dari AC Milan.

Langkah ini semula diterapkan kepada Maarten Paes.

Akan tetapi FC Dallas lebih memilih menguangkan Maarten Paes ketimbang meminjamkannya.

Kans kiper naturalisasi Indonesia Maarten Paes untuk berlaga di Serie A Italia pada musim 2024/25 hampir pasti tertutup.

Sebab Empoli dan AC Milan mengumumkan kesepakatan peminjaman Devis Vasquez selama satu tahun hingga 30 Juni 2025, serta opsi permanen bila memperlihatkan performa bagus.

Pengumuman ini tentunya mengejutkan, karena Paes merupakan bidikan utama Empoli.

Selain itu, Paes juga dikabarkan sudah mencapai kesepakatan personal dengan direktur olahraga Roberto Gemmi beberapa hari lalu.

Namun FC Dallas enggan melepas Paes dengan status pinjaman serta opsi permanen.

Klub Liga Utama Amerika Serikat (MLS) itu menginginkan Empoli mentransfer Paes secara permanen.

“Empoli mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan AC Milan untuk akuisisi sementara, dengan opsi yang permanen, atas penampilan pesepakbola Devis Estiven Vasquez Llach,” tulis pernyataan Empoli di laman resmi klub.

“Pada Januari 2023 Vasquez dibeli Milan yang pada bulan Agustus mengirimnya dengan status pinjaman ke Sheffield Wednesday, di (EFL) Championship."

"Setelah sepuluh pertandingan, Devis kembali ke Italia di mana ia memainkan pertandingan sebanyak itu di Serie B bersama Ascoli dengan total 5 clean sheet," lanjut keterangan tim berjuluk Azzurri ini.

Situasinya Vazquez memang menjalani musim 2023/2024 yang kurang sempurna di AC Milan.

Baca juga: Zirkzee Benar-Benar Buat AC Milan Patah Hati, Eks Penyerang Bologna Bongkar Alasan Pilih Man United

Sebab penjaga gawang berusia 26 tahun tersebut banyak dipinjamkan ke sejumlah tim seperti Sheffield Wednesday dan Ascoli.

Alih-alih mampu menembus skuad utama, Vasquez justru lebih banyak menghabiskan waktunya di Rossoneri sebagai pemain pinjaman.

Tercatat dari 20 penampilan total bersama tim EFL CHampionship dan Serie B tersebut, dia membukukan enam kali clean sheet dan 25 kali kebobolan.

Secara peforma, bisa dikatakan berbanding terbalik dengan Maarten Paes, yang di Liga Amerika Serikat MLS 2024, menjadi salah satu penjaga gawang top.

Musim ini bersama FC Dallas, Paes membukukan 27 laga, dengan jumlah clean sheet (6) dan kebobolan (41).

Peforma impresif kiper yang sudah berstatus WNI sejak April lalu ini membuatnya termasuk dalam skuad MLS All Star.

Meski demikian, layak dinantikan dinamika bursa transfer pemain Benua Biru.

Sebab dengan kualitas sang penjaga gawang, besar kemungkinan tim-tim di kompetisi Eropa akan melirik Marten Paes.

Kini, kegagalan berkarier di Italia itu membuat Paes kini mencurahkan konsentrasi sepenuhnya untuk menuntaskan musim bersama FC Dallas.

Paes akan melakoni pertandingan MLS All-Star, Kamis (25/7) pagi WIB.

Baca juga: Geoffrey Moncada Bawa Lazar Samardzic ke AC Milan Usai Sang Pemain Batal Gabung Inter Milan

PSSI Siapkan Tim untuk Maarten Paes

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, bicara tentang kabar terbaru terkait Maarten Paes.

Paes sudah menjalani sumpah WNI beberapa waktu lalu.

Namun, dia belum bisa membela Timnas Indonesia dalam waktu dekat.

Masalah capsnya di Timnas kelompok umur Belanda membuat proses pemindahan federasinya tidak berjalan mulus.

Saat ini kasusnya sedang dibawa ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Arya Sinulingga menjelaskan, PSSI terus bekerja keras agar Paes bisa segera tersedia untuk Timnas Indonesia.

Salah satunya dengan mendapatkan dukungan dari tim legal yang bergerak di bawah komando Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Tim tersebut dipastikan menguasai hukum olahraga dan siap berjuang demi membawa Paes ke skuad Garuda.

"Kami didukung yang mamanya tim legal, tim lawyer."

"Jadi pak Erick juga punya tim lawyer yang mengerti mengenai sport di internasional."

"Jadi paham mengenai hukum-hukum sport untuk internasional."

"Tim pak Erick ada juga yang seperti itu," kata Arya Sinulingga.

Baca juga: Coret Tammy Abraham, AC Milan Siapkan €15-20 Juta Boyong Niclas Fullkrug, Rekomendasi Ibrahimovic

PSSI juga mendengarkan beberapa masukan yang diberikan dari semua pihak.

Tentunya perlu langkah tepat agar semua usaha ini bisa menghasilkan keputusan terbaik.

"Jadi semua kemungkinan itu sudah dibahas."

"Dipertimbangkan secara hukum dan regulasi yang ada di olahraga terutama di FIFA," lanjutnya.

Arya menambahkan, ada beberapa peluang yang bisa dimanfaatkan oleh PSSI.

Mereka saat ini terus menimbang langkah terbaik terkait masalah Paes.

Dia berharap agar suporter Timnas bisa sabar karena ini adalah masalah hukum dan ada prosedur yang harus dilalui.

"Semua celah-celah hukumnya (dipertimbangkan)."

"Tapi kan kami tidak bisa sampaikan langkah-langkahnya bagaimana."

"Namanya berjuang secara hukum, ada langkahnya nanti kita siapkan semua, lagi berjuang terus," tukasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Manuver Kejutan Empoli untuk Maarten Paes, Berpaling dan Pilih Kiper Pesakitan AC Milan

Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim

Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim