Tribun Kaltim Hari Ini
Anies Baswedan dan Ahok Berpeluang Rematch di Pilkada Jakarta 2024 Menurut Hasil Survei Terbaru
Ahok menilai akan menarik apabila terjadi rematch antara dirinya melawan Anies di Pilkada Jakarta kali 2024 ini.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem, Hermawi Taslim, mengaku siap apabila Ahok maju Pilkada Jakarta.
"Ya, kita siap saja," papar Hermawi saat ditemui awak media usai mengunjungi Kantor DPP PKS, Kamis (18/7).
Baca juga: Terjawab Sudah Ridwan Kamil Menuju Pilkada Jabar 2024, Kalah Saing Sama Anies dan Ahok di Jakarta?
Ia juga menyatakan pertarungan antara Anies vs Ahok pernah terjadi dan publik sudah mengetahui hasilnya.
Pada putaran kedua Pilkada Jakarta 2017, Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.
Anies-Sandi memperoleh 57,96 persen suara, sedangkan Ahok-Djarot hanya mencatatkan 42,04 persen.
"Kan kita sudah pernah. Sudah pernah terjadi dan Anda semua sudah tau hasilnya," tutur Hermawi.
Lebih lanjut, Hermawi menyebut NasDem sudah menggodok tiga nama yang bisa diusung maju Pilkada Jakarta.
Ketiga nama tersebut adalah Anies Baswedan, Ahmad Sahroni, dan Wibi Andrino.
"Tapi kan kalau di Jakarta sudah kita jalan sedemikian jauh, sudah pleno antara DPW DKI Nasdem, dengan Bappilu Pusat, sudah ada tiga nama yang berproses, Anies Baswedan, Ahmad Sahroni dan Wibi," terangnya.
Namun, sampai saat ini, NasDem belum bisa memastikan siapa sosok yang akan didorong untuk Pilkada Jakarta.
Ia hanya menegaskan partainya mempunyai tenggat waktu untuk mengusung calon kepala daerah pada 31 Juli 2024 nanti.
"Nah, itu muter terus di sekitar itu, tapi yang mana (yang didukung), ya, saya belum bisa pastikan," ujarnya.
Kata PDIP
Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto bicara soal Pilkada Jakarta yang belum diputuskan partainya.
Terlebih, Ketua DPP PDIP bidang Ekonomi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok baru saja memberi insyarat kalau bisa bertanding ulang melawan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.
Menjawab soal Pilkada DKI Jakarta, Hasto mengatakan partai masih mengkaji. Selain Ahok, ada beberapa nama lain yang dikaji, yang mencakup juga calon untuk Pilkada Jawa Tengah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.