Olimpiade Paris 2024

Jelang Opening Ceremony Olimpiade 2024, Paris Mencekam, Jeruji Besi Dipasang di Pusat Kota

Jelang opening ceremony Olimpiade 2024, Paris mencekam, jeruji besi dipasang di pusat kota.

Twitter @jonathancrane5
Paris memperketat keamanan menjelang Opening Ceremony Olimpiade 2024, Jumat (26/7/2024).Jelang opening ceremony Olimpiade 2024, Paris mencekam, jeruji besi dipasang di pusat kota. 

Sebagaimana diketahui, negara yang dipimpin Benjamin Netanyahu itu sedang menjadi sorotan internasional.

Mereka masih melakukan serangan membabi buta ke Palestina. Serangan darat dan udara dari Israel benar-benar meluluhlantakkan Palestina.

Alhasil, Israel mendapat banyak kecaman dari dunia internasional.

Demikian pula dengan atlet mereka yang berlaga di Olimpiade Paris.

Kontingen Atlet asal Israel sepertinya bakal mendapatkan perlakuan khusus bak tamu spesial di penyelenggaraan Olimpiade 2024 yang digelar di Prancis.

Hal ini terjadi setelah pernyataan kontroversial yang diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri Prancis, Gérald Darmanin.

Dikutip dari Al Jazeera, pada hari Senin (22/7/2024) Darmanin mengatakan bahwa atlet Israel bakat perlakuan khusus.

Perlakuan khusus yang dimaksud Darmanin ini adalah pengamanan selama 24 jam dari aparat Prancis.

Pernyataan ini diutarakan Darmanin untuk menjawab komentar anggota parlemen (MP) dari partai radikal kiri La France Insoumise, Thomas Portes.

Portes menjadi sorotan di Prancis karena pernyataannya yang mengajak masyarakat Prancis memboikot atlet Israel di Olimpiade Paris melalui aksi protes atau unjuk rasa.

Mendengar pernyataan tersebut, Darmanin pun membalasnya dengan dukungan khusus kepada atlet Israel.

Baca juga: Profil Maryam March Maharani, Judoka Pembawa Bendera Merah Putih di Pembukaan Olimpiade 2024 Paris

Dia memastikan bahwa atlet Israel akan mendapatkan perlakuan khusus dengan perlindungan 24 jam selama Olimpiade.

"Perlakuan ini kami terapkan karena isyarat antisemitisme dalam komentarnya (Portes) tersebut sangat jelas." ungkap Darmanin.

Sebelumnya, dalam sebuah acara pro-Palestina di Paris pada hari Sabtu (20/7/2024), Portes menyebut atlet Israel tak pantas untuk tampil di Olimpiade karena negara mereka telah melakukan agresi brutal di Gaza.

"Kita hanya beberapa hari menjelang sebuah acara internasional di Paris, yakni Olimpiade. Dan saya di sini untuk mengatakan bahwa delegasi Israel tidak diinginkan di Paris." ungkap Portes.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved