Liga Italia

Giorgio Furlani Tepis Kabar Pemain Bintang AC Milan Dijual, Tegaskan Rossoneri tak Kekurangan Uang

CEO AC Milan, Giorgio Furlani menegaskan pihaknya tidak ada rencana untuk menjual salah satu pemain bintangnya di jendela transfer musim panas.

|
Marco BERTORELLO / AFP
CEO AC Milan, Giorgio Furlani. Rossoneri membantah akan menjual pemain-pemain bintangnya di jendela transfer musim panas. 

TRIBUNKALTIM.CO - CEO AC Milan, Giorgio Furlani menegaskan pihaknya tidak ada rencana untuk menjual salah satu pemain bintangnya di jendela transfer musim panas.

Hal ini diungkapkan Giorgio Furlani untuk meredam agresivitas klub-klub elite Eropa maupun klub Arab Saudi yang menginginkan pemain-pemain andalan AC Milan.

Pemain-pemain bintang AC Milan yang tengah didekati sejumlah klub, di antaranya Rafael Leao, Theo Hernandez hingga Mike Maignan.

Manajemen berharap ketiganya dapat bertahan di AC Milan hingga beberapa musim ke depan.

Baca juga: AC Milan Percepat Proses Transfer Strahinja Pavlovic dan Emerson Royal

Baca juga: Prediksi Skor Manchester City vs AC Milan di Laga Pramusim 2024 Lengkap Head to Head, Siapa Menang?

Dalam sebuah wawancara Giorgio Furlani sekali lagi menyatakan bahwa AC Milan tidak berniat untuk menjual salah satu pemain bintangnya pada bursa transfer.

CEO Rossoneri juga membagikan pemikirannya tentang klub yang menjadi “lebih Amerika” dalam beberapa tahun terakhir.

Selain pertanyaan apakah AC Milan harus menjual para bintangnya untuk mendanai bursa transfer, Furlani mengakui bahwa klub telah menjadi lebih Amerika dalam beberapa tahun terakhir.

Namun, ia dengan cepat menambahkan bahwa semua keputusan terkait perekrutan pemain dibuat atas dasar olahraga.

Baca juga: Nasib Pemain-pemain Buangan AC Milan, Maldini Menuju Monza, Saelemaekers ke Klub Raksasa Serie A

Terkait dengan Amerikanisasi klub, Furlani mengatakan, “Tidak diragukan lagi bahwa kami telah menjadi lebih Amerika.”

"Rossoneri dimiliki oleh RedBird Capital, investor terkemuka di bidang media olahraga dan hiburan, dan kami bekerja sama dengan mereka. Selain itu, klub telah menjadi lebih Amerika di lapangan, dengan dua pemain Amerika," ucap Furlani.

“Keputusan kami mengenai siapa yang akan diturunkan sepenuhnya bersifat sportif. Kami tidak mendasarkan keputusan kami pada paspor pemain, tetapi lebih pada keterampilan dan kemampuan mereka. Beberapa pemain mungkin secara alami memiliki daya tarik komersial tertentu di AS, yang tentu saja membantu, tetapi kami tidak membuat keputusan olahraga berdasarkan paspor,” katanya.

Lebih lanjut Ia menjelaskan, dalam hal ambisi olahraga, tujuan AC Milan adalah untuk bersaing memperebutkan gelar juara setiap tahunnya dan menjadi kompetitif di Liga Champions.

Baca juga: AC Milan Kunci Kesepakatan dengan Strahinja Pavlovic dan Emerson Royal, Skuad Fonseca Mulai Lengkap

AC Milan mencapai hal ini dengan tetap mempertahankan model bisnis yang berkelanjutan.

Dua tahun lalu, AC Milan meraih profitabilitas untuk pertama kalinya dalam 17 tahun terakhir.

Tahun lalu, AC Milan mengulangi kesuksesan ini, menandai tahun kedua berturut-turut dalam hal profitabilitas.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved