Pedagang Sembako Pasar Segiri Berharap Tak Ada Kelangkaan Bapokting di Samarinda

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kenaikan harga sembako di Pasar Segiri Samarinda jadi sorotan.

Dari pantauan Tribunkaltim.co, harga bahan pokok penting alias bapokting seperti beras, cabai dan gula di Pasar Segiri relatif cukup tinggi, Senin (19/8/2024).

Biasanya salah satu penyebab naiknya harga sembako itu disebabkan adanya penumpukan yang dilakukan para oknum pengepul.

Nur salah seorang penjual sembako di Pasar Segiri mengatakan harga sembako sudah sejak lama naik, kenaikan sembako pasti berdampak terhadap daya beli masyarakat.

Baca juga: Pelaku Wisata Pulau Derawan Berau Ikuti Pelatihan Public Speaking

"Kenaikan bahan pokok masih terbilang normal, biasanya yang bikin susah para pedagang, ya langkanya bahan pokok yang berimbas pada naiknya harga sembako," ucap Nur.

"Adanya kenaikan harga bahan pokok, pendapatan omset masih bisa terbilang normal dan stabil, walaupun masih banyak pandangan masyarakat terkait naiknya harga sembako, yang terbilang cukup mahal," ungkap Nur.

Ia berharap harga bapolting bisa turun, dan barang tersebut tidak langka.

"Sehingga penjualan stabil dan mengalami peningkatan dalam penjualan, serta masyarakat juga mendapatkan dampak positif dengan turunnya harga sembako," kata Nur pedagang sembako. (*)